Apa Itu Blockchain? Ternyata Lebih Dari Sekadar Crypto!
Selasa, 27 Mei 2025 - 19:22 WIB
Sumber :
- vector stock
- Transaksi Dimulai: Ada yang melakukan tindakan tertentu—misalnya transfer uang atau mencatat detail produk.
- Pembuatan Blok: Transaksi ini akan dikumpulkan bersama-sama dengan yang lain untuk membentuk sebuah blok data.
- Verifikasi Jaringan: Komputer-komputer dalam jaringan blockchain (node) bekerja untuk memverifikasi apakah transaksi benar dan sah.
- Pencatatan Secara Permanen: Blok yang telah disetujui kemudian dihubungkan ke rantai utama menggunakan teknologi kriptografi.
- Distribusi Ke Semua Pengguna: Setiap perubahan yang terjadi langsung diperbarui ke seluruh salinan buku besar blockchain.
Tak Sekadar Crypto, Blockchain Punya Potensi Luar Biasa
Banyak yang mengira blockchain cuma cocok di dunia mata uang digital. Padahal, teknologi ini punya banyak aplikasi luar biasa lainnya:
- Supply Chain: Mempermudah melacak asal-usul produk agar konsumen tahu ke mana produk itu berasal.
- Sistem Pemilu: Memberikan transparansi penuh dan mencegah penipuan dalam suara pemilihan umum.
- Data Rekam Medis: Memastikan data pasien tetap aman dan mudah diakses hanya oleh yang berwenang.
- NFT (Non-Fungible Token): Mengamankan kepemilikan digital untuk seni, musik, dan barang virtual unik lainnya.
- Kontrak Pintar: Kontrak yang bisa dieksekusi otomatis tanpa campur tangan pihak ketiga.
- Identitas Digital: Memberi kontrol penuh atas identitas onlinemu dan menjaga privasi lebih baik.
Kenapa Blockchain Begitu Istimewa?
Keunggulan blockchain membuat teknologi ini menarik banyak perhatian:
- Transparansi: Semua orang dalam jaringan bisa melihat transaksi, sehingga meningkatkan tingkat kepercayaan.
- Keamanan: Desentralisasi dan enkripsi kuat membuat blockchain sangat sulit diretas atau dimanipulasi.
- Keefisienan: Tanpa adanya perantara, biaya operasional menjadi lebih rendah dan proses berjalan lebih cepat.
- Immutabilitas: Setiap catatan di blockchain adalah permanen dan tak dapat diubah.