Vespa Sprint S 150 i-get ABS: Skuter Premium Sporty dengan Teknologi Modern

Vespa Sprint S 150 i-get ABS
Sumber :
  • vespa
Gadget

Vespa sudah lama dikenal sebagai ikon gaya hidup. Bukan hanya sekadar alat transportasi, skuter asal Italia ini selalu berhasil menghadirkan perpaduan antara desain klasik dan teknologi modern. Salah satu model yang belakangan banyak menyita perhatian adalah Vespa Sprint S 150 i-get ABS, varian sporty dari keluarga Sprint yang tampil lebih dinamis, agresif, sekaligus elegan.

Harga di Indonesia

Bagi pecinta skuter premium, Vespa Sprint S 150 i-get ABS dipasarkan dengan harga sekitar Rp59,6 juta OTR Jakarta. Harga ini menempatkan Vespa Sprint S sebagai pilihan bagi mereka yang menginginkan kendaraan dengan kualitas, gaya, dan prestise yang berbeda dibandingkan skuter pada umumnya.

Mesin dan Performa

Masuk ke sektor dapur pacu, Vespa membekali Sprint S 150 i-get ABS dengan mesin 155 cc, satu silinder, 4-tak, 3-katup i-get yang terkenal efisien. Mesin ini menggunakan pendingin udara paksa yang menjaga suhu tetap stabil meski digunakan dalam perjalanan jarak jauh atau lalu lintas padat.

Tenaga maksimalnya mencapai 12,7 HP pada 7.750 rpm, sementara torsi puncak berada di angka 12,8 Nm pada 6.500 rpm. Angka ini cukup bertenaga untuk ukuran skuter perkotaan. Bahkan, kecepatan puncaknya bisa menyentuh 95 km/jam, menjadikannya gesit di jalan raya namun tetap nyaman digunakan sehari-hari.

Transmisi Modern

Agar performanya tetap halus, Vespa Sprint S 150 i-get ABS menggunakan transmisi CVT otomatis yang dilengkapi kopling kering sentrifugal dengan sistem torque server. Teknologi ini membuat akselerasi lebih responsif tanpa hentakan, sangat cocok untuk penggunaan harian di kota besar.

Desain Rangka dan Dimensi

Dari segi konstruksi, bodi Vespa Sprint S menggunakan rangka baja dengan reinforcement welded. Material ini tidak hanya memberikan kesan kokoh, tetapi juga menjaga stabilitas saat dikendarai.

Dimensinya pun proporsional untuk pengendara Indonesia. Panjang skuter ini mencapai 1.870 mm, lebar 735 mm, dengan jarak sumbu roda 1.340 mm. Tinggi joknya berada di angka 790 mm, sehingga masih ramah untuk pengendara dengan postur sedang.

Suspensi dan Sistem Pengereman

Untuk urusan kenyamanan, suspensi depan menggunakan single arm dengan per pegas serta peredam kejut hidrolik. Sementara itu, di bagian belakang disematkan shock absorber dengan preload yang bisa diatur hingga empat tingkat. Hal ini membuat pengendara bisa menyesuaikan kenyamanan sesuai kebutuhan, baik saat berkendara sendiri maupun berboncengan.