Desain OnePlus 15, Harga Cuma Rp1 Jutaan! Itel A100C Siap Jadi Primadona Baru
- itel
Itel kembali menarik perhatian pasar smartphone entry-level dengan meluncurkan Itel A100C, sebuah ponsel murah yang tampil mengejutkan karena memiliki desain mirip dengan OnePlus 15 — flagship yang banyak ditunggu tahun ini. Dari tampilan bingkai hingga modul kameranya, sekilas keduanya tampak hampir kembar. Namun, di balik kesamaan itu, A100C hadir dengan target pasar yang sangat berbeda: pengguna dengan anggaran terbatas yang tetap ingin tampil gaya dan mendapatkan performa maksimal untuk harganya.
Peluncuran ini menegaskan strategi Itel yang konsisten menghadirkan ponsel ekonomis dengan fitur modern. Dengan kombinasi desain premium, baterai besar, dan fitur tambahan yang tak biasa di kelasnya, A100C berpotensi menjadi pilihan populer di segmen ponsel murah.
Desain Mirip Flagship, Harga Tetap Ramah Kantong
Dari sisi desain, Itel A100C benar-benar mencuri perhatian. Ponsel ini hadir dengan bodinya yang ramping berketebalan hanya 8,49 mm, dan tampilan belakang yang meniru estetika OnePlus 15. Modul kameranya dibuat persegi panjang dengan sudut halus, sementara bingkai sampingnya terlihat kokoh dan berkelas. Pilihan warnanya juga cukup beragam, yakni Pure Black, Titanium Gold, Blaze Blue, dan Silk Green, sehingga pengguna bisa memilih sesuai kepribadian mereka.
Meskipun tampil seperti ponsel mahal, A100C tetap mempertahankan nilai utamanya: keterjangkauan dan daya tahan. Itel memastikan ponsel ini tidak hanya bagus dilihat, tapi juga kuat di tangan pengguna yang aktif.
Layar Luas dengan Refresh Rate 90Hz
Masuk ke bagian layar, Itel A100C dibekali panel 6,6 inci dengan resolusi 720×1612 piksel dan refresh rate 90Hz. Ini berarti animasi, scrolling, dan pergerakan di layar akan terasa lebih halus dibanding kebanyakan ponsel lain di kelas entry-level yang masih mengandalkan 60Hz.
Layarnya juga menggunakan panel 8-bit dengan kecerahan 400 nits, cukup nyaman digunakan di luar ruangan pada siang hari. Rasio layar-ke-bodi mencapai 90%, memberikan tampilan yang luas dan immersive saat menonton video atau bermain game.
Performa Andal untuk Kelasnya
Dapur pacu A100C menggunakan prosesor octa-core Unisoc T7100, yang dikenal efisien dan cukup bertenaga untuk multitasking ringan hingga bermain game kasual. Perangkat ini dipadukan dengan RAM hingga 12GB, yang terdiri dari 4GB RAM fisik dan tambahan 8GB RAM virtual melalui teknologi ekspansi memori.
Untuk penyimpanan internal, tersedia 128GB, cukup lega untuk menyimpan ribuan foto, video, dan aplikasi tanpa cepat penuh. A100C juga sudah menjalankan Android 15 (edisi Go) dengan tampilan khas Itel OS 15, yang dioptimalkan agar ringan dan responsif pada perangkat dengan spesifikasi menengah ke bawah.
Baterai Besar dan Tahan Lama
Salah satu nilai jual utama A100C adalah baterai berkapasitas 5.000mAh. Itel mengklaim, baterai ini mampu bertahan hingga 32 hari dalam mode siaga, 27,7 jam untuk panggilan telepon, atau 8,5 jam bermain game nonstop. Ketahanan ini tentu menjadi daya tarik besar bagi pengguna yang sering bepergian atau tidak ingin repot mengisi daya setiap hari.
Selain itu, ponsel ini sudah menggunakan port USB Type-C, memastikan pengisian daya lebih cepat dan konektivitas yang lebih modern dibanding microUSB yang masih digunakan di banyak ponsel murah.
Ketangguhan Berstandar Militer
Menariknya, Itel A100C bukan hanya hemat dan tahan lama, tetapi juga tangguh secara fisik. Ponsel ini telah mengantongi sertifikasi MIL-STD-810H, yang berarti telah lulus berbagai uji ketahanan ekstrem seperti paparan suhu tinggi, kelembapan, serta tes jatuh dari ketinggian hingga 1,22 meter.
Dengan daya tahan seperti ini, A100C cocok untuk pengguna yang sering beraktivitas di luar ruangan atau membutuhkan ponsel yang tidak mudah rusak karena benturan ringan.
Fitur Canggih: UltraLink, DTS Sound, dan Keamanan Ganda
Selain ketahanan, Itel menyematkan beberapa fitur unik di A100C. Salah satu yang paling menarik adalah UltraLink — sebuah teknologi yang memungkinkan pengguna melakukan panggilan dan mengirim pesan melalui Bluetooth, tanpa memerlukan Wi-Fi atau koneksi seluler. Fitur ini bisa sangat berguna dalam situasi darurat atau di area dengan sinyal lemah.
Tak hanya itu, A100C juga dilengkapi pemindai sidik jari di sisi bodi dan fitur pengenalan wajah untuk sistem keamanan ganda. Untuk hiburan, Itel menghadirkan teknologi audio DTS yang membuat kualitas suara lebih jernih dan imersif saat mendengarkan musik atau menonton film.
Fitur tambahan lainnya termasuk infrared remote control, yang memungkinkan pengguna mengontrol perangkat rumah tangga seperti TV atau AC langsung dari ponsel.
Kamera Cukup Fungsional
Untuk urusan fotografi, Itel A100C dibekali kamera belakang 8MP yang cukup mumpuni untuk foto kasual dan dokumentasi sehari-hari. Sementara di bagian depan, terdapat kamera selfie 5MP yang mampu menghasilkan gambar cukup tajam untuk panggilan video atau media sosial.
Meskipun bukan unggulan di bidang kamera, konfigurasi ini sudah sesuai dengan segmen harga yang ditargetkan — sederhana, namun fungsional.
Belum Diumumkan Harga Resmi
Hingga saat ini, Itel belum mengungkapkan harga resmi A100C, namun melihat strategi harga Itel sebelumnya, ponsel ini kemungkinan akan dibanderol di kisaran di bawah Rp2 juta. Jika benar, A100C bisa menjadi salah satu ponsel paling kompetitif di kelas entry-level tahun ini.
Dengan desain yang menyerupai ponsel flagship, baterai jumbo, fitur keamanan lengkap, serta daya tahan berstandar militer, Itel A100C menawarkan paket lengkap bagi pengguna dengan budget terbatas. Meski tidak ditujukan untuk pengguna yang mengejar performa ekstrem atau kamera profesional, ponsel ini berhasil menyeimbangkan gaya, fungsi, dan ketahanan dalam satu perangkat yang terjangkau.
Jika harga akhirnya sesuai ekspektasi, bukan tidak mungkin A100C akan menjadi salah satu smartphone murah paling menarik di tahun 2025.