Ini Dia Bedanya Fast Charging vs Super Fast Charging di HP Samsung Galaxy! Wajib Tahu!

Gadget – Di era modern ini, pengisian daya cepat sudah menjadi kebutuhan penting bagi pengguna smartphone. Samsung Galaxy menawarkan dua fitur unggulan dalam hal pengisian daya cepat, yaitu Fast Charging dan Super Fast Charging. Meskipun sama-sama dirancang untuk mempercepat proses pengisian baterai, keduanya memiliki perbedaan signifikan yang perlu dipahami agar kamu bisa memilih charger dan perangkat yang tepat sesuai kebutuhan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail perbedaan antara Fast Charging dan Super Fast Charging, termasuk daya watt, ikon indikator, persyaratan charger, serta waktu pengisian daya.

1. Daya Watt yang Disediakan

Salah satu perbedaan utama antara Fast Charging dan Super Fast Charging adalah jumlah daya watt yang digunakan selama pengisian.

• Fast Charging: Fitur ini biasanya bekerja pada daya sekitar 15–20 watt. Dengan daya ini, pengisian baterai jadi lebih cepat dibandingkan metode standar tanpa mengorbankan kesehatan baterai. Teknologi ini menyesuaikan tegangan dan arus untuk menjaga suhu tetap stabil sehingga umur baterai tetap panjang.
• Super Fast Charging: Versi pengembangan dari Fast Charging ini menawarkan daya yang jauh lebih besar, mulai dari 25 watt hingga mencapai 45 watt untuk varian Super Fast Charging 2.0. Lonjakan daya ini memungkinkan pengisian penuh hanya dalam waktu singkat, ideal bagi pengguna yang sering membutuhkan daya ekstra dengan cepat.

Pastikan HP dan charger kamu mendukung daya tinggi agar pengisian berjalan optimal.

2. Ikon dan Indikator di Layar HP

Untuk memastikan bahwa HP kamu sedang menggunakan fitur pengisian cepat, Samsung menyediakan ikon dan notifikasi spesifik di layar.

• Fast Charging: Ketika fitur ini aktif, kamu akan melihat ikon lingkaran hijau dengan satu simbol petir di dalamnya, disertai tulisan "Fast Charging". Ikon ini muncul di lock screen atau panel notifikasi.
• Super Fast Charging: Untuk Super Fast Charging 25 watt, ikonnya berwarna toska atau biru muda dengan dua simbol petir dan tulisan "Super Fast Charging".

Sedangkan Super Fast Charging 2.0 (45 watt) menampilkan ikon biru dengan tiga simbol petir di dalamnya. Perbedaan warna dan jumlah petir ini memudahkan pengguna membedakan tingkat kecepatan pengisian.
Dengan adanya indikator ini, kamu bisa langsung tahu apakah HP kamu sedang mengisi daya dengan kecepatan maksimal.

3. Persyaratan Charger dan Kabel

Kebutuhan charger dan kabel juga menjadi faktor penting dalam mengaktifkan fitur pengisian cepat ini.

• Fast Charging: Fitur ini relatif lebih fleksibel karena dapat bekerja dengan charger standar Samsung yang mendukung pengisian cepat (15 watt) dan kabel USB-A to Micro USB atau USB-A to Type-C. Charger ini sering kali sudah termasuk dalam paket penjualan beberapa model Samsung Galaxy.
• Super Fast Charging: Untuk mendapatkan performa terbaik dari Super Fast Charging, kamu memerlukan charger dan kabel Type-C to Type-C asli dari Samsung. Fitur ini bekerja dengan protokol USB PD 3.0 dan Direct Charging, sehingga kompatibilitas sangat diperlukan. Jika charger atau kabel tidak sesuai, pengisian daya hanya akan berjalan pada kecepatan Fast Charging biasa atau bahkan lebih lambat.

4. Kecepatan dan Waktu Pengisian Daya

Kecepatan pengisian daya adalah salah satu faktor paling penting dalam memilih antara Fast Charging dan Super Fast Charging.

• Fast Charging (15–20 watt): Pengisian dari 0% hingga 100% pada baterai berkapasitas 4.500 mAh membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Waktu ini cukup efisien untuk pengguna yang mengisi daya semalaman atau saat istirahat.
• Super Fast Charging (25 watt): Pengisian penuh hanya butuh waktu 70–90 menit, jauh lebih cepat dibandingkan Fast Charging. Fitur ini cocok bagi pengguna yang membutuhkan daya cepat dalam waktu singkat.
• Super Fast Charging 2.0 (45 watt): Varian ini mampu mengisi daya penuh kurang dari 1 jam, membuatnya ideal bagi power user yang selalu aktif dan membutuhkan solusi pengisian super cepat.

Selain itu, Super Fast Charging juga unggul dalam pengisian daya singkat. Cukup dengan beberapa menit pengisian, baterai bisa bertahan seharian.

Kesimpulan: Pilih Sesuai Kebutuhanmu!

Meski kedua fitur ini sama-sama memberikan pengalaman pengisian daya yang lebih cepat, perbedaan antara Fast Charging dan Super Fast Charging cukup signifikan, terutama dari segi daya watt, ikon indikator, persyaratan charger, dan waktu pengisian daya.

Jika kamu sering membutuhkan daya dengan cepat dalam waktu singkat, Super Fast Charging adalah pilihan terbaik. Namun, jika kamu tidak terlalu memprioritaskan kecepatan dan ingin fleksibilitas charger yang lebih luas, Fast Charging sudah cukup memenuhi kebutuhan harian.

Tertarik mencoba Super Fast Charging? Pastikan charger dan kabel kamu kompatibel agar hasilnya maksimal!