Hyper Island Xiaomi Akhirnya bisa untuk Redmi & Poco, Cek Apakah HP Anda Termasuk

Gadget – Fitur andalan terbaru Xiaomi, Hyper Island, kini tak lagi eksklusif untuk ponsel premium. Dalam langkah mengejutkan namun disambut hangat, Xiaomi diam-diam membuka akses ke fitur bergaya Dynamic Island ini untuk jajaran Redmi dan Poco yang kompatibel dengan HyperOS 3. Namun, ada satu syarat penting yang perlu diketahui pengguna: perangkat dengan RAM terbatas tidak akan mendapatkan animasi halus yang menjadi ciri khas Hyper Island.

Keputusan ini menandai pergeseran strategi Xiaomi—dari pendekatan eksklusif ke pendekatan inklusif—dengan tetap mempertimbangkan kinerja perangkat. Bagi jutaan pengguna Redmi dan Poco di seluruh dunia, ini adalah kabar baik. Tapi apakah ponsel Anda termasuk? Dan apa sebenarnya yang berubah?

Artikel ini mengupas tuntas daftar perangkat yang mendukung Hyper Island, batasan teknis yang diterapkan, serta implikasi bagi pengalaman pengguna di perangkat entry-level.

Apa Itu Hyper Island? Fitur “Dynamic Island” ala Xiaomi

Hyper Island adalah fitur antarmuka visual yang diperkenalkan Xiaomi bersama peluncuran HyperOS 3. Menyerupai Dynamic Island milik Apple, fitur ini muncul sebagai bilah berbentuk pil di layar yang menampilkan informasi real-time seperti:

• Kontrol pemutar musik
• Timer atau stopwatch
• Status pesanan ojek online
• Notifikasi panggilan masuk
• Aktivitas navigasi peta

Fitur ini tidak hanya estetis, tapi juga fungsional—memungkinkan pengguna berinteraksi dengan aplikasi tanpa harus membuka layar penuh. Di perangkat flagship seperti Xiaomi 15T dan 15T Pro, Hyper Island hadir dengan animasi transisi mulus, efek blur, dan responsif terhadap sentuhan.

Hyper Island Kini Terbuka untuk Redmi dan Poco—Tapi dengan Syarat

Menurut laporan dari insider terpercaya PaperKing13, versi HyperOS 3.0.23 telah menghapus blokir kode yang sebelumnya membatasi Hyper Island hanya untuk seri premium. Artinya, semua perangkat Xiaomi, Redmi, dan Poco yang memenuhi syarat untuk HyperOS 3 kini secara teknis bisa menjalankan Hyper Island.

Namun, Xiaomi menerapkan pembatasan berbasis kinerja:

• Perangkat dengan RAM rendah (kemungkinan ≤6GB) tidak akan menampilkan animasi transisi Hyper Island. 

Meski demikian, fungsi dasar tetap berjalan:

• Ikon muncul di layar
• Kontrol musik/timer tetap aktif
• Notifikasi real-time tetap ditampilkan

Yang hilang hanyalah efek visual premium—seperti perubahan bentuk halus, animasi mengembang, atau transisi antar aplikasi. Keputusan ini menunjukkan bahwa Xiaomi memilih stabilitas sistem daripada estetika di perangkat dengan sumber daya terbatas.

Daftar Lengkap Perangkat Redmi & Poco yang Mendukung HyperOS 3 dan Hyper Island

Berikut daftar resmi perangkat Redmi dan Poco yang akan menerima pembaruan HyperOS 3—dan otomatis mendapatkan akses ke Hyper Island—dibagi berdasarkan jadwal rilis:

Oktober–November 2025

• REDMI Note 14 Pro+ 5G
• REDMI Note 14 Pro 5G
• REDMI Note 14 Pro
• REDMI Note 14
• POCO F7 Ultra
• POCO F7 Pro
• POCO F7
• POCO X7 Pro Iron Man Edition
• POCO X7 Pro
• POCO X7

November–Desember 2025

• REDMI Note 13 Pro
• REDMI 15
• REDMI 14C
• REDMI 13
• REDMI 13x
• POCO F6 Pro
• POCO F6
• POCO X6 Pro
• POCO M7
• POCO M6 Pro
• POCO M6
• POCO C75

Desember 2025–Maret 2026

• POCO F5 Pro
• POCO F5
• POCO X6
• POCO M7 Pro 5G
• POCO C85
• REDMI Note 14 5G
• REDMI Note 145
• REDMI Note 13 Pro+
• REDMI Note 13 Pro
• REDMI Note 13 5G
• REDMI 15 5G
• REDMI 15C 5G
• REDMI 15C

Catatan: Meski semua perangkat di atas akan mendapatkan Hyper Island, animasi hanya aktif di perangkat dengan RAM ≥8GB (perkiraan berdasarkan pola historis Xiaomi). 

Mengapa Xiaomi Membatasi Animasi di Perangkat RAM Rendah?

Pembatasan ini bukan tanpa alasan. Animasi kompleks seperti yang digunakan di Hyper Island membutuhkan:

• Memori grafis (GPU) yang stabil
• RAM bebas yang cukup besar
• Prosesor dengan kemampuan rendering UI tinggi

Di perangkat dengan RAM 4GB atau 6GB, menjalankan animasi tersebut bisa menyebabkan:

• Lag atau stutter saat multitasking
• Konsumsi baterai lebih cepat
• Penurunan responsivitas sistem secara keseluruhan

Dengan menonaktifkan animasi di perangkat entry-level, Xiaomi menjaga pengalaman pengguna tetap lancar, meski tanpa efek visual premium. Ini adalah pendekatan yang lebih realistis dibanding memaksakan fitur yang justru merusak performa.

Respons Komunitas: Antusiasme dengan Sedikit Kekecewaan

Di forum seperti XDA Developers dan Reddit, pengguna Redmi dan Poco menyambut positif keputusan ini. Banyak yang menyebutnya sebagai “langkah cerdas” dan “pengakuan terhadap basis pengguna setia”.

Namun, sebagian kecil pengguna merasa kecewa karena tidak ada transparansi soal batas RAM. Beberapa berharap Xiaomi memberikan opsi manual: “Aktifkan animasi meski berisiko lag”—mirip dengan fitur developer di MIUI lama.

Meski demikian, mayoritas sepakat: lebih baik punya fitur tanpa animasi daripada sama sekali tidak ada.

Kapan HyperOS 3 Meluncur Global?

Saat ini, Xiaomi 15T dan 15T Pro sudah menerima HyperOS 3 secara global. Untuk seri Redmi dan Poco, peluncuran bertahap dimulai Oktober 2025 dan berlangsung hingga Maret 2026, tergantung wilayah dan model.

Pengguna disarankan:

• Memastikan perangkat dalam kondisi stabil (baterai >50%, koneksi internet cepat)
• Memperbarui melalui Pengaturan > Tentang Ponsel > Pembaruan Sistem
• Tidak memaksa update via ROM pihak ketiga untuk menghindari kerusakan garansi

Kesimpulan: Inklusivitas dengan Kepala Dingin

Dengan membuka Hyper Island untuk Redmi dan Poco, Xiaomi menunjukkan komitmen terhadap ekosistem yang lebih terintegrasi. Namun, keputusan untuk menonaktifkan animasi di perangkat RAM rendah membuktikan bahwa perusahaan tidak mengorbankan stabilitas demi tren.

Bagi pengguna, ini adalah kemenangan kecil namun nyata: fitur premium kini lebih merata, meski dengan kompromi teknis yang masuk akal. Dan siapa tahu? Di masa depan, dengan optimasi lebih lanjut, bahkan perangkat entry-level mungkin bisa menikmati Hyper Island dalam versi penuh.