Pertarungan Dua Flagship: Motorola Edge 70 vs ZTE Nubia Red Magic 11 Pro, Siapa Jawaranya?
- lifeworks
Dalam persaingan ketat ponsel flagship 2025, dua nama kembali mencuri perhatian: Motorola Edge 70 dan ZTE Nubia Red Magic 11 Pro. Keduanya hadir dengan teknologi mutakhir, desain premium, serta performa gahar. Meski sama-sama berjalan di sistem operasi Android 16, kedua perangkat ini menawarkan pengalaman yang berbeda untuk segmen pengguna yang berlainan.
Desain Tipis vs Gagah
Dari sisi desain, Motorola Edge 70 tampil elegan dengan bodi super tipis hanya 6 mm dan bobot 159 gram. Desain ini membuatnya terasa ringan dan nyaman digenggam. Sebaliknya, Red Magic 11 Pro hadir lebih besar dan berat dengan ketebalan 8,9 mm dan bobot 230 gram—menegaskan identitasnya sebagai ponsel gaming tangguh.
Keduanya memiliki ketahanan terhadap air, namun dengan perbedaan rating. Motorola mengusung sertifikasi IP69, yang berarti tahan debu total dan bisa bertahan di air hingga kedalaman 1,5 meter. Sementara itu, Red Magic 11 Pro hanya membawa IPX8, yang berarti tahan air tapi belum tentu tahan debu.
Layar: Visual Imersif di Kedua Sisi
Beralih ke sektor layar, keduanya sama-sama menggunakan panel AMOLED. Motorola menawarkan ukuran 6,7 inci dengan resolusi 1220 x 2712 piksel dan refresh rate 120Hz. Di sisi lain, Red Magic 11 Pro hadir sedikit lebih besar, yakni 6,85 inci, dengan refresh rate lebih tinggi 144Hz—memberikan tampilan lebih mulus, terutama saat bermain gim atau menonton video berdurasi tinggi.
Untuk perlindungan, Motorola unggul dengan lapisan Corning Gorilla Glass 7i, sementara Nubia tidak mencantumkan versi pelindungnya. Jadi, dari sisi durabilitas layar, Motorola lebih aman untuk penggunaan jangka panjang.
Performa: Snapdragon 8 Elite Gen 5 Bikin Nubia Unggul
Soal performa, perbedaan mencolok terlihat di jantung pacu. Motorola Edge 70 ditenagai chipset Snapdragon 7 Gen 4, sedangkan ZTE Nubia Red Magic 11 Pro sudah menggunakan Snapdragon 8 Elite Gen 5—chipset paling kuat Qualcomm saat ini.
Perbedaan ini tentu berpengaruh besar terhadap kinerja. Dalam uji Geekbench 6, Nubia mencatat skor 10.059 (multi-core) dan 3.234 (single-core), menunjukkan performa luar biasa untuk gaming berat dan multitasking ekstrem.
Meski begitu, Edge 70 bukan tanpa kelebihan. Dengan RAM 12GB dan penyimpanan internal 512GB, ponsel ini tetap ideal bagi pengguna profesional yang lebih mengutamakan efisiensi dan desain ringkas. Sedangkan Red Magic menawarkan 16GB RAM dan kapasitas serupa, cocok untuk gamer hardcore.
Kamera: Motorola Menang Selfie, Nubia Unggul Detail
Kedua ponsel ini sama-sama dibekali kamera utama 50MP, namun Red Magic 11 Pro menambahkan lensa 2MP makro untuk menangkap detail kecil. Dari sisi depan, Motorola unggul jauh berkat kamera 50MP selfie, sementara Nubia hanya menyediakan 16MP.
Keduanya mendukung optical image stabilization (OIS), tapi perbedaan pada resolusi video cukup menarik: Motorola merekam hingga 4K 60fps, sedangkan Nubia sudah sanggup merekam 8K 30fps—fitur yang masih jarang di kelas flagship menengah.
Baterai dan Pengisian Daya
Di sektor daya, Nubia Red Magic 11 Pro benar-benar menggila dengan baterai raksasa 8000 mAh dan pengisian cepat 80W. Artinya, hanya dalam waktu singkat, baterai sudah terisi penuh—sangat penting untuk para gamer yang intens bermain.
Sementara Motorola Edge 70 membawa baterai 4800 mAh dengan fast charging 68W serta dukungan wireless charging 15W—fitur yang tidak dimiliki Nubia. Jadi, untuk pengguna yang mengutamakan kemudahan, Motorola tetap unggul dari sisi fleksibilitas pengisian daya.
Audio dan Konektivitas
Red Magic 11 Pro membawa keunggulan bagi pecinta musik dan gamer dengan keberadaan jack audio 3,5 mm. Motorola justru menghilangkannya, tetapi keduanya sama-sama dilengkapi stereo speaker dan Bluetooth 5.4 untuk konektivitas nirkabel cepat.
Sayangnya, keduanya tidak mendukung codec audio premium seperti aptX HD atau LDAC, yang biasanya ditemukan di perangkat audio kelas atas.
Konektivitas dan Fitur Tambahan
Baik Edge 70 maupun Red Magic 11 Pro sudah mendukung jaringan 5G, serta dilengkapi USB Type-C. Bedanya, Motorola masih memakai USB 2.0, sedangkan Nubia sudah melangkah ke USB 3.2, yang menawarkan transfer data lebih cepat.
Dari segi slot SIM, Motorola membawa 1 SIM + 1 eSIM, sementara Nubia memiliki 2 slot SIM fisik, cocok bagi pengguna yang memiliki dua nomor aktif.
Kedua perangkat juga sudah menjalankan Android 16, lengkap dengan fitur keamanan modern seperti clipboard warning, location privacy, dan theme customization. Menariknya, keduanya juga telah mendukung on-device machine learning, yang memungkinkan pengolahan data AI secara lokal tanpa harus mengirim data ke server.
Pilih yang Mana?
Jika Anda menginginkan ponsel elegan, ringan, dan serbaguna, maka Motorola Edge 70 adalah pilihan ideal. Namun, jika prioritas Anda adalah kecepatan ekstrem dan daya tahan baterai super besar, maka ZTE Nubia Red Magic 11 Pro jelas unggul.
Dengan kata lain, Motorola unggul dalam desain, kamera depan, dan fitur wireless charging, sementara Nubia mendominasi performa, layar, dan kapasitas baterai. Pilihan akhirnya tergantung pada kebutuhan Anda: produktivitas atau performa gaming.