Bocoran! Huawei Pura X2 Pakai Kirin 9030, Rilis Januari-Maret 2026
- Gizmochina
Gadget – Huawei terus memperkuat posisinya di pasar foldable phone dengan pendekatan yang berani dan berbeda dari arus utama. Setelah menghadirkan Huawei Pura X smartphone lipat vertikal dengan rasio layar horizontal yang menyerupai tablet mini kini merek asal Tiongkok itu dikabarkan sedang bersiap meluncurkan penerusnya: Huawei Pura X2.
Menurut bocoran terbaru dari tipster terpercaya Smart Pikachu di Weibo, Pura X2 kemungkinan besar akan diluncurkan pada kuartal pertama 2026, atau antara Januari hingga Maret tahun depan. Lebih menarik lagi, perangkat ini disebut akan ditenagai oleh chipset Kirin 9030, prosesor terbaru Huawei yang baru saja debut di seri Mate 80 Pro di Tiongkok.
Jika kabar ini terbukti, Pura X2 bukan hanya sekadar refresh melainkan lompatan strategis dalam evolusi desain, performa, dan ekosistem perangkat lipat Huawei yang semakin mandiri dari ketergantungan teknologi asing.
Artikel ini mengupas tuntas bocoran spesifikasi, filosofi desain unik, perbandingan dengan Pura X generasi pertama, serta implikasi kehadirannya di pasar global smartphone lipat 2026.
Jadwal Rilis: Q1 2026, Strategi Huawei di Tengah Persaingan Ketat
Peluncuran di kuartal pertama 2026 bukan kebetulan. Dengan jendela ini, Huawei berpotensi:
- Menghindari bentrokan langsung dengan peluncuran Samsung Galaxy Z Flip7 (diperkirakan Agustus 2026)
- Memanfaatkan momentum pasca-hari raya dan awal tahun fiskal baru
- Menjadi first-mover dalam segmen wide-format foldable sebelum kompetitor meniru
Selain itu, peluncuran awal tahun memberi waktu bagi Huawei untuk menguji respons pasar sebelum meluncurkan flagship utamanya seperti seri P dan Mate di paruh kedua tahun.
Chipset Kirin 9030: Peningkatan Performa dan Simbol Kemandirian Teknologi
Salah satu poin paling signifikan dari bocoran ini adalah penggunaan Kirin 9030 chipset 5G buatan Huawei yang menandai kemajuan besar dalam kemandirian semikonduktor Tiongkok.
Kirin 9030 pertama kali muncul di Huawei Mate 80 Pro, menggantikan Kirin 9020 yang digunakan di Pura X generasi pertama. Meski detail teknis lengkap belum dirilis, laporan awal menunjukkan:
- Proses fabrikasi lebih canggih (kemungkinan 7nm atau lebih baik)
- Peningkatan efisiensi daya dan performa CPU/GPU
- Integrasi modem 5G yang sepenuhnya dikembangkan Huawei (tanpa komponen AS)