Kabar Baik, Google Perkuat Keamanan Android 14 dengan Fitur Anti-Phishing Terbaru

Gadget – Google terus mengupayakan langkah-langkah baru demi menjaga keamanan pengguna Android dari ancaman penjahat siber dengan merilis fitur anti-phishing terbaru.

Serangan phishing, yang kerap mengecoh bahkan pengguna paling ahli sekalipun, kini menjadi fokus utama perusahaan teknologi ini.

Melansir laporan dari Gadgets Now pada Sabtu (16/12/2023), fitur keamanan inovatif ini ditemukan tersembunyi dalam rilis Android 14 QPR2 Beta 2.

Dengan fitur ini, Google berusaha secara otomatis mendeteksi dan menangkal aplikasi yang mencurigakan yang mungkin mengancam keamanan perangkat pengguna.

Menurut Android Police, Mishaal Rahman, seorang pakar Android, mengungkapkan bahwa versi beta Android terbaru menambahkan halaman "pemindaian aplikasi yang menipu" di bagian Pengaturan>Keamanan & Privasi.

Setelah diaktifkan, fitur ini secara cermat memeriksa aktivitas aplikasi untuk menangkal serangan phishing atau perilaku menipu lainnya.

Pemeriksaan keamanan ini dilakukan melalui pemindaian aplikasi yang mencari tanda-tanda perilaku menipu tertentu.

Google memastikan bahwa pemindaian ini dilakukan secara pribadi langsung di perangkat pengguna.

Jika ditemukan adanya potensi phishing atau perilaku menipu lainnya, informasi tertentu dari aplikasi tersebut akan dikirim ke Google Play Protect untuk verifikasi ancaman, sambil memberikan peringatan kepada pengguna aplikasi.

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa kode sumber Android 14 QPR2 yang telah didekompilasi membocorkan layanan sistem baru yang disebut Content Protection.

Layanan ini, seperti yang dijelaskan, mungkin menggunakan daftar blokir untuk memastikan bahwa mekanisme ini tidak diterapkan pada aplikasi tertentu.

Selain itu, layanan ini dapat memeriksa apakah suatu aplikasi termasuk dalam kategori aplikasi sistem atau apakah aplikasi tersebut meminta izin akses Internet.

Sebelumnya, pada bulan Oktober 2023, Google telah meningkatkan Play Protect, alat pengamanan mereka, untuk mengaktifkan pemindaian aplikasi secara real-time.

Perusahaan ini menyatakan bahwa Play Protect kini memindai 125 miliar aplikasi setiap hari, memberikan perlindungan terhadap malware dan perangkat lunak tidak diinginkan.

Dengan merilis fitur anti-phishing canggih di Android 14, Google terus memperkuat pertahanan pengguna mereka terhadap serangan siber, memberikan rasa aman dan kepercayaan dalam menjelajahi dunia digital.

Fitur ini diharapkan dapat menjadi benteng pertahanan tambahan yang efektif dalam menjaga keamanan pengguna Android.