Apakah FIFA Larang Jairo Riedewald Bela Timnas Indonesia? Ini Faktanya!
- footballfancast.com
Gadget – Isu naturalisasi pemain sepak bola kembali menjadi sorotan, terutama dengan masuknya nama Jairo Riedewald. Eks gelandang Crystal Palace ini dikabarkan memenuhi regulasi FIFA untuk berganti federasi dan bergabung dengan Timnas Indonesia. Berikut adalah alasan kenapa FIFA tidak melarang PSSI menaturalisasi pemain berusia 28 tahun ini.
Regulasi FIFA: Apakah Naturalisasi Jairo Riedewald Memungkinkan?
Berdasarkan regulasi FIFA, pemain diperbolehkan berganti tim nasional jika memenuhi syarat:
- Jumlah Caps: Tidak lebih dari tiga kali bermain untuk tim nasional sebelumnya di pertandingan resmi.
- Usia Bermain: Terakhir kali bermain untuk tim nasional sebelumnya sebelum usia 21 tahun.
Bagaimana dengan Jairo Riedewald?
- Jumlah Caps: Jairo bermain tiga kali untuk Timnas Belanda senior pada Kualifikasi Piala Eropa 2016.
- Usia Bermain: Terakhir kali membela Timnas Belanda saat usianya 18 tahun.
Kesimpulan: Secara aturan, Jairo Riedewald memenuhi syarat untuk berganti federasi dan dinaturalisasi menjadi WNI.
Karier Jairo Riedewald di Timnas Belanda
Jairo bermain tiga kali untuk Timnas Belanda, yaitu:
- Turki vs Belanda: Kekalahan 0-3 (bermain penuh 90 menit).
- Belanda vs Kazakhstan: Kemenangan 2-1 (bermain penuh 90 menit).
- Republik Ceko vs Belanda: Kekalahan 2-3 (bermain 33 menit).
Setelah gagal membawa Belanda lolos ke Piala Eropa, Jairo tidak pernah lagi dipanggil ke tim nasional senior.
Karier Klub
- Ajax Amsterdam: Memulai karier di akademi sebelum tampil di tim utama.
- Crystal Palace: Bermain di Premier League selama beberapa musim.
- Posisi Bermain: Beroperasi sebagai bek kiri sebelum beralih ke gelandang.
Siap Diandalkan oleh Patrick Kluivert
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menegaskan bahwa Jairo Riedewald adalah salah satu pemain yang sedang didekati untuk dinaturalisasi. Dalam pernyataannya, Kluivert mengungkapkan harapan agar Jairo dapat memperkuat lini tengah Timnas Indonesia di laga melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.
"Saya tidak tahu apakah saya bisa menyebut namanya, tetapi ada satu nama yang bisa saya bilang, Jairo Riedewald," ujar Patrick Kluivert.
Jairo dinilai mampu memberikan keseimbangan di lini tengah, terutama dengan pengalamannya bermain di level kompetisi Eropa seperti Premier League.
Bermain di Premier League dan Eredivisie membuat Jairo memiliki pemahaman taktik yang tinggi, yang bisa menjadi keuntungan besar bagi Timnas Indonesia.
Sebagai gelandang bertahan, Jairo mampu mengontrol permainan, mendukung serangan, sekaligus memperkuat pertahanan.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |