Jalanan Manado Disulap Jadi Kampung Gaming Infinix

Gadget – Suasana baru kini terasa di Jalan Flamboyan, Kelurahan Sario Kotabaru, Manado. Kawasan yang tadinya merupakan pusat aktivitas warga biasa, kini telah bertransformasi menjadi sebuah kanvas digital yang semarak, dipenuhi elemen visual futuristik dan denyut kompetisi yang kental. Inilah wajah baru "Kampung Gaming Infinix", sebuah inisiatif pionir yang secara resmi diluncurkan oleh Infinix Indonesia. Proyek ini bukan sekadar mempercantik lingkungan, melainkan sebuah terobosan untuk menciptakan ruang kolaboratif yang memadukan teknologi, komunitas, pembinaan talenta muda, hingga pengembangan potensi ekonomi lokal melalui konsep inovatif esports tourism.

Langkah berani Infinix ini menandai sebuah era baru di mana teknologi tidak lagi menjadi barang eksklusif di kota-kota besar, tetapi hadir menyapa langsung ke jantung komunitas. Bagi pegiat game, ini adalah kabar gembira yang membuka ribuan pintu peluang. Infinix tidak hanya membawa perangkat, tetapi membangun sebuah ekosistem berkelanjutan di mana para pemain dapat tumbuh, berkompetisi, dan bahkan memulai karier profesional mereka dari kampung halaman sendiri.

Untuk memahami visi besar di balik inisiatif ini, Sergio Ticoalu, Head of Marketing Infinix Indonesia, memberikan pandangannya. Menurutnya, peluncuran ini adalah sebuah tonggak pencapaian penting. "Peluncuran Kampung Gaming menjadi milestone baru bagi Infinix dalam mendukung pertumbuhan ekosistem esports nasional. Kami ingin membuktikan bahwa teknologi bisa hadir lebih dekat dengan komunitas, membuka peluang, dan mendorong lahirnya talenta baru dari daerah," ungkap Sergio.

Lebih lanjut, ia juga menggarisbawahi pentingnya sinergi dengan pemerintah setempat. "Kami juga sangat mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Manado atas hadirnya Kampung Gaming Infinix sebagai esports tourism yang kami harap mendukung pengembangan pariwisata Kota Manado menjadi salah satu episenter komunitas esports Indonesia," tambahnya. Pernyataan ini menegaskan bahwa proyek tersebut dirancang dengan tujuan ganda: memajukan esports sekaligus pariwisata lokal.

Transformasi Nyata dan Pengalaman Interaktif

Lalu, apa saja yang berubah di Jalan Flamboyan? Infinix secara konkret menghadirkan sejumlah zona dan fasilitas interaktif. Beberapa kafe lokal kini disulap memiliki gaming corner khusus, di mana para pengunjung bisa langsung unjuk gigi. Tak hanya itu, papan peringkat (leaderboard) komunitas yang terpampang secara digital, totem peta interaktif, serta berbagai elemen visual bertema gaming kini menghiasi sepanjang jalan, menciptakan atmosfer yang imersif.

Sebagai perangkat resmi, pengunjung dan peserta turnamen dapat menjajal langsung performa gahar dari Infinix GT 30 Pro. Ponsel pintar AI gaming terbaru dari Infinix ini dirancang untuk memberikan performa stabil bebas frame drop dengan visual ultra-responsif, memastikan setiap sesi permainan berjalan mulus. Pendekatan open-to-public ini menjadikan seluruh lingkungan Kampung Gaming sebagai bagian dari ekosistem digital yang terintegrasi dan dapat dinikmati siapa saja.

Jalur Emas Menuju Panggung Profesional

Visi besar ini tidak berhenti pada penyediaan fasilitas. Salah satu pilar utama Kampung Gaming Infinix adalah pembinaan talenta yang terbuka dan berkelanjutan. Secara rutin, akan diselenggarakan turnamen esports mingguan dengan sistem poin dan leaderboard yang transparan. Para pemain terbaik dari setiap pekannya tidak hanya akan mendapatkan hadiah, tetapi juga akan dikurasi ke dalam sebuah database talenta esports lokal.

Bayangkan, data ini nantinya dapat diakses oleh berbagai organisasi esports profesional tingkat nasional yang tengah mencari bibit-bibit unggul. Ini adalah jembatan langsung dari permainan kasual di kafe menuju panggung profesional. Sebagai puncaknya, Infinix telah menyiapkan jalur pengembangan yang sangat serius. Pemain dengan potensi tertinggi akan mendapatkan kesempatan emas untuk mengikuti program offline trial selama satu bulan penuh di Gaming House ONIC Esports, Jakarta. Selama di sana, mereka akan merasakan langsung sesi latihan bersama tim profesional. Seluruh biaya transportasi dan akomodasi akan ditanggung penuh oleh Infinix, sebuah bukti komitmen total untuk meregenerasi talenta dari daerah.

Mengapa Manado? Potensi Tersembunyi dan Wisata Digital

Pemilihan Kota Manado sebagai lokasi perdana bukanlah tanpa alasan. Kota ini memiliki rekam jejak yang kuat dalam melahirkan talenta esports nasional, salah satunya adalah Nicky "ONIC Kiboy" Fernando Pontonuwu, seorang pemain profesional yang namanya sudah malang melintang. Potensi inilah yang menginspirasi Infinix untuk memulai regenerasi talenta dari akarnya.

Di sisi lain, inisiatif ini memperkenalkan konsep segar esports tourism, yakni menjadikan sebuah kawasan tematik sebagai destinasi wisata digital baru. Hal ini diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi lokal melalui peningkatan kunjungan wisatawan, kolaborasi dengan pelaku UMKM setempat, serta aktivasi komunitas kreatif yang tumbuh subur dari ekosistem digital yang dibangun. Dukungan pun mengalir dari berbagai pihak, terbukti dari kehadiran perwakilan Pemerintah Kota Manado, Wakil Ketua PBESI Sulawesi Utara Jun Parasan, Ketua KNPI Sulawesi Utara Rifky Johanes, hingga Head of Branch Biznet Manado, Nazar, dalam acara peluncuran.

Kampung Gaming Infinix bukanlah program sesaat. Ini adalah kelanjutan dari langkah konsisten Infinix dalam membangun fondasi yang kokoh bagi ekosistem mobile gaming di Indonesia, menyusul kesuksesan program sebelumnya seperti Infinix Gaming Master dan Infinix Campus Cup (XCC). Bagi yang bercita-cita menjadi atlet esports, inilah saatnya. Panggung telah disiapkan, teknologi telah disediakan, dan jalan menuju impian kini terbentang lebih dekat dari sebelumnya, dimulai dari sebuah kampung di sudut kota Manado.