Bojan Hodak Buka Suara Soal Rumor Jadi Pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Bojan Hodak
Sumber :
  • Persib

Gadget – Rumor mengenai siapa pelatih baru Timnas Indonesia pasca pemecatan Patrick Kluivert terus menjadi sorotan. Salah satu nama yang belakangan ramai disebut adalah pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.
Pelatih asal Kroasia itu dikabarkan masuk radar PSSI untuk menggantikan Kluivert setelah kegagalan Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026.

Pemecatan Kluivert yang diumumkan pada 16 Oktober 2025 itu memang langsung memicu spekulasi luas di kalangan publik sepak bola nasional. Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah nama pelatih Liga Super Indonesia mulai disebut sebagai kandidat pengganti.

Selain Bojan Hodak, ada Mauricio Souza (Persija Jakarta), Jean Paul van Gastel (PSIM Yogyakarta), Jan Olde Riekerink (Dewa United), hingga Bernando Tavares, mantan pelatih PSM Makassar, yang juga masuk dalam daftar.


Tak Ada Regulasi Pelatih Klub ke Timnas, tapi Ada Preseden

Secara aturan, tidak ada regulasi resmi yang mewajibkan pelatih klub Liga Super Indonesia dilepas untuk menangani Timnas Indonesia. Regulasi liga hanya mengatur kewajiban klub untuk melepas pemain jika dibutuhkan oleh federasi untuk agenda tim nasional.

Menariknya, setiap pelatih klub diwajibkan menandatangani formulir deklarasi komitmen mendukung program Timnas Indonesia di sistem LIAS. Dokumen ini menjadi bagian dari syarat administratif bagi klub peserta Super League.

Meski demikian, sejarah mencatat bahwa beberapa pelatih klub pernah beralih memimpin Timnas Indonesia.
Pada 2012, Rachmad Darmawan sempat dijadwalkan menangani Persib Bandung, tetapi akhirnya dilepas karena dipanggil untuk menjadi pelatih Timnas.
Kasus serupa juga terjadi pada 2019, ketika Simon McMenemy langsung berpindah dari Bhayangkara FC ke kursi pelatih Timnas menggantikan Luis Milla.

Contoh-contoh tersebut membuat rumor peralihan Bojan Hodak ke Timnas Indonesia semakin dianggap realistis oleh publik sepak bola tanah air.


Respons Bojan Hodak Soal Isu Jadi Pengganti Patrick Kluivert

Menanggapi rumor yang berkembang, Bojan Hodak akhirnya memberikan pernyataan singkat.
“Terima kasih atas dukungannya, no comment,” ujar pelatih Persib itu kepada awak media pada Jumat (17/10/2025).

Jawaban singkat tersebut justru semakin memicu spekulasi baru di kalangan fans Persib dan penggemar Timnas. Meski enggan memberikan komentar lebih lanjut, banyak yang menilai Bojan sebenarnya menjadi sosok ideal untuk memimpin Skuad Garuda.

Di bawah tangan Bojan Hodak, Persib Bandung berhasil meraih back to back juara Liga Super Indonesia, sebuah prestasi yang mengembalikan kejayaan Maung Bandung setelah beberapa tahun paceklik gelar. Selain itu, Bojan juga memiliki rekam jejak mentereng di level internasional.

Sebelum melatih di Indonesia, pria 53 tahun itu sempat menangani Timnas Malaysia U-19 dan membawa mereka menjuarai AFF U-19 Championship. Pengalaman tersebut dianggap penting sebagai modal menghadapi proyek jangka panjang PSSI menuju Piala Dunia 2030 dan Piala Asia 2027.


PSSI Tengah Cari Pelatih Baru untuk FIFA Matchday November

Usai pemecatan Patrick Kluivert, PSSI dikabarkan segera melakukan proses seleksi untuk menentukan pelatih baru Timnas Indonesia. Federasi ingin agar posisi pelatih sudah terisi sebelum agenda FIFA Matchday edisi November 2025 digelar.

Sejumlah nama asing juga disebut tengah dalam pantauan, termasuk pelatih asal Eropa Timur dan Timur Tengah yang pernah menangani tim nasional di kawasan Asia.
Namun, sosok pelatih berpengalaman di Liga Indonesia seperti Bojan Hodak dinilai memiliki keuntungan tersendiri. Selain memahami kultur sepak bola lokal, ia juga sudah akrab dengan para pemain inti Timnas yang sebagian besar berasal dari klub-klub Super League.

Meski belum ada keputusan resmi, publik menunggu langkah tegas Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI dalam menentukan arah baru Timnas Indonesia setelah era Kluivert berakhir.


Bukan tanpa alasan Bojan Hodak dianggap sebagai kandidat ideal. Selama kariernya, ia dikenal sebagai pelatih yang disiplin, detail, dan pragmatis dalam menerapkan strategi permainan.
Filosofinya yang menekankan keseimbangan antara serangan cepat dan pertahanan solid berhasil mengubah wajah Persib menjadi tim paling konsisten di liga.

Banyak pengamat menilai, gaya kepemimpinan Hodak sejalan dengan kebutuhan Timnas Indonesia saat ini—stabilitas, kedisiplinan, dan pemanfaatan pemain muda berbakat yang tersebar di berbagai klub.


Rumor penunjukan Bojan Hodak sebagai pengganti Patrick Kluivert memang belum terkonfirmasi, tetapi kansnya terbuka lebar. Dengan pengalaman internasional dan prestasi gemilang di Persib Bandung, nama Bojan Hodak jelas layak masuk radar PSSI. Kini, semua mata tertuju pada langkah federasi dalam menentukan siapa sosok yang akan membangkitkan kembali semangat Skuad Garuda di panggung internasional.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget