Hubungan Shin Tae-yong dan Erick Thohir Terungkap, Syarat Mengejutkan Jika Kembali ke Timnas Indonesia
- x.com
Gadget – Setelah dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI akhirnya memutuskan kontrak Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Keputusan itu memaksa federasi bergerak cepat mencari sosok pengganti sebelum agenda FIFA Matchday pada November 2025.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, belum memberi bocoran siapa calon pelatih baru skuad Garuda. Namun, satu nama yang kembali mencuat dan ramai diperbincangkan publik adalah Shin Tae-yong, mantan pelatih asal Korea Selatan yang pernah membawa perubahan besar di tubuh Timnas Indonesia.
Spekulasi ini semakin ramai setelah sejumlah media nasional dan internasional menyoroti kemungkinan comeback Shin Tae-yong ke kursi pelatih Garuda.
Hubungan Shin Tae-yong dan Erick Thohir Kini Membeku
Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Jekpot, Shin Tae-yong secara jujur mengungkap kondisi hubungannya dengan Erick Thohir saat ini.
“Sekarang kami sudah nggak berhubungan meski lewat Instagram. Dulu kami sering ngobrol lewat Instagram, Kakaotalk, atau Whatsapp. Tapi sekarang sudah nggak sama sekali,” ucap Shin Tae-yong.
Pernyataan tersebut menunjukkan adanya jarak antara keduanya sejak kontrak Shin tidak diperpanjang. Meski begitu, pelatih berusia 55 tahun ini menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki dendam atau rasa kecewa terhadap Erick Thohir maupun PSSI.
“Saya belum tahu kenapa harus berhenti melatih, jadi nggak mau ungkit lagi. Saya juga punya harga diri,” ujarnya dengan nada tenang.
Shin bahkan menyampaikan rasa terima kasih kepada Erick Thohir yang menurutnya telah membawa perubahan besar dalam sepak bola nasional.
“Saya berterima kasih kepada Erick Thohir, karena dirinya membawa sepak bola Indonesia berkembang pesat dan tidak menutup kemungkinan untuk kembali bekerja sama di masa mendatang,” kata Shin Tae-yong.
Syarat Shin Tae-yong Jika Kembali ke Timnas Indonesia
Meski sudah tidak menjalin komunikasi intens, Shin Tae-yong tak menutup pintu untuk kembali melatih Timnas Indonesia. Ia mengaku masih menghormati para pendukung dan atmosfer sepak bola Tanah Air yang sudah memberinya banyak kenangan.
“Penggemar sepak bola Indonesia sudah kasih banyak hal ke saya. Jadi, saya mungkin kembali kalau ada kesempatan,” ucapnya.
Namun, pelatih yang sempat membawa Garuda tampil impresif di Piala Asia itu juga memberi sinyal tegas bahwa ada satu faktor penting yang menentukan — gaji yang sesuai dengan profesionalitasnya.
“Nggak menutup kemungkinan asal sesuai (gaji). Kalau gajinya sesuai, saya bisa profesional maksimal,” tambahnya.
Shin Tae-yong juga tidak menolak jika suatu saat ada klub Indonesia yang tertarik menggunakan jasanya. Tapi, lagi-lagi faktor finansial menjadi penentu utama.
“Saya belum pernah pikir ke situ. Soalnya klub nggak bisa menyesuaikan gaji saya. Kalau memang gajinya sesuai, tentu mau,” tegasnya.
PSSI Didesak Segera Tentukan Pelatih Baru
Dengan waktu yang semakin sempit menuju laga FIFA Matchday November, publik mendesak PSSI dan Erick Thohir segera menentukan arah baru Timnas Indonesia. Beberapa nama lain seperti Jesus Casas, Park Hang-seo, dan Bojan Hodak juga sempat muncul dalam bursa calon pelatih, namun Shin Tae-yong tetap menjadi favorit publik.
Kehadiran kembali pelatih asal Korea Selatan itu dianggap mampu mengembalikan semangat dan disiplin yang sempat hilang di skuad Garuda. Dukungan dari suporter pun terus mengalir di media sosial, menandakan kerinduan besar terhadap era kepelatihan Shin Tae-yong yang dikenal tegas dan sistematis.
Rumor comeback Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia kini menjadi perbincangan utama di kalangan pecinta sepak bola nasional. Meski hubungannya dengan Erick Thohir tampak dingin, pelatih berpengalaman itu tetap menunjukkan sikap profesional dan membuka peluang untuk bekerja sama kembali — tentu dengan catatan bahwa semua harus dilakukan secara proporsional dan saling menghormati.
Jika benar Shin kembali, ini bisa menjadi momentum kebangkitan baru Timnas Indonesia setelah masa kelam bersama Patrick Kluivert. Semua kini tergantung keputusan PSSI dan Erick Thohir: apakah mereka siap menghidupkan kembali kerja sama yang dulu sempat membawa Garuda terbang tinggi.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |