Media Vietnam Kaget Erick Thohir Tolak Shin Tae-yong, Sebut PSSI Mulai Era Baru Sepak Bola Indonesia
- Instagram Erick Thohir
Gadget – Media Vietnam ramai menyoroti keputusan Erick Thohir yang menutup kemungkinan Shin Tae-yong kembali menjadi pelatih Timnas Indonesia. Pernyataan itu datang setelah PSSI resmi berpisah dengan Patrick Kluivert, dan posisi pelatih kepala kini masih kosong.
Erick Thohir menegaskan, keputusan ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, federasi harus melangkah maju dengan mencari sosok baru yang bisa membawa Timnas Indonesia ke level berikutnya.
“Kalau saya pikir begini, kita kan mesti move on. Kalau kita move on sama Patrick, ya kita juga move on sama Shin Tae-yong,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Jumat (25/10/2025).
Menurut Erick, baik Shin Tae-yong maupun Patrick Kluivert telah memberikan kontribusi berarti. Namun, keduanya juga memiliki kekurangan yang perlu dijadikan pelajaran bagi federasi untuk menentukan arah baru Timnas Indonesia ke depan.
“Kedua pelatih itu sudah masa lalu. Jadi kita harus moving forward, mencari pelatih baru dengan melihat kekurangan dan kelebihan STY maupun Patrick,” lanjutnya.
PSSI Fokus Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia
Erick Thohir memastikan PSSI kini tengah menyusun indikator untuk mencari pelatih baru yang cocok dengan karakter Jay Idzes dan rekan-rekannya. Ia menegaskan, pemilihan pelatih kali ini tidak bisa dilakukan secara terburu-buru.
“Insya Allah, selama STY dan Patrick sudah memberikan dukungan terbaik. Tapi sepak bola itu ada up and down, ada hasil yang harus dipertanggungjawabkan,” ucap Erick.
Lebih lanjut, Erick menyebut bahwa PSSI menghargai apa yang telah dilakukan Shin Tae-yong dan Patrick. Namun, ia menilai sudah saatnya mencari sosok yang lebih kuat secara taktik dan memiliki rekam jejak jelas untuk membawa Garuda lebih berprestasi.
“Sekarang kita cari pelatih yang lebih baik, dengan rekam jejak kuat dan target jelas,” tegasnya.
Media Vietnam: PSSI dan Erick Thohir Ambil Langkah Berani
Keputusan Erick Thohir untuk menolak kembali Shin Tae-yong ternyata menjadi sorotan besar bagi media Vietnam. Sejumlah media ternama seperti The Thao Van Hoa, VTC News, Znews, dan Dantri kompak memberitakan langkah tegas PSSI ini.
“The Thao Van Hoa” menulis dengan tajam:
“Bos sepak bola Indonesia tutup pintu untuk Shin Tae-yong kembali pimpin timnas negara kepulauan.”
Sementara “VTC News” menyoroti keputusan federasi dengan tajuk:
“Federasi Sepak Bola Indonesia menolak mengundang kembali pelatih Shin Tae-yong.”
Portal berita “Znews” bahkan menulis:
“Indonesia hapus nama pelatih Shin Tae-yong dari daftar kandidat.”
Sedangkan media besar “Dantri” menilai bahwa langkah Erick Thohir mencerminkan ketegasan seorang pemimpin.
“Keputusan-keputusan PSSI secara umum dan Presiden Erick Thohir secara khusus mencerminkan tindakan tegas sang miliarder yang memimpin sepak bola Indonesia,” tulis Dantri.
Mereka menambahkan bahwa Erick Thohir tidak segan mengeluarkan anggaran besar untuk kemajuan sepak bola nasional. Namun, Dantri menegaskan bahwa gaji besar harus sebanding dengan hasil instan di lapangan.
“Gaji tinggi harus dibarengi dengan kesuksesan yang instan,” tulis laporan tersebut.
PSSI Disebut Mulai Era Baru Sepak Bola Indonesia
Bagi media Vietnam, keputusan ini menjadi sinyal perubahan besar di tubuh PSSI. Mereka melihat federasi di bawah kendali Erick Thohir mulai berani mengambil langkah berisiko demi kemajuan jangka panjang.
Langkah menutup pintu bagi Shin Tae-yong dianggap sebagai titik balik dalam arah kebijakan Timnas Indonesia. Jika sebelumnya PSSI masih bergantung pada figur tertentu, kini mereka diyakini sedang menata ulang fondasi kepelatihan yang lebih sistematis dan berbasis kinerja.
Media Vietnam juga menilai, keputusan ini menandai babak baru bagi sepak bola Indonesia yang ingin bertransformasi menuju level Asia. Meskipun banyak fans Garuda masih berharap Shin Tae-yong kembali, PSSI tampaknya ingin menunjukkan bahwa era baru telah dimulai.
Reaksi keras dari media Vietnam memperlihatkan betapa besar pengaruh Shin Tae-yong di mata publik Asia Tenggara. Namun, langkah Erick Thohir dianggap logis untuk memperkuat arah baru Timnas Indonesia.
Dengan mencari pelatih yang lebih segar dan berpengalaman, PSSI berharap bisa membawa Garuda menuju prestasi yang lebih stabil dan berkelanjutan. Dan bagi media luar negeri, keputusan ini bukan sekadar pergantian pelatih—melainkan sinyal kuat bahwa sepak bola Indonesia tengah memasuki era baru di bawah kepemimpinan yang berani.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |