Media Zambia Sentil Penampilan Timnas U-17, Soroti Lini Belakang Indonesia Usai Kalah 1-3

Timnas Indonesia U-17
Sumber :
  • PSSI

Ringkasan Berita:

  • Media Zambia menilai Timnas Indonesia U-17 kehilangan fokus setelah unggul lebih dulu dan akhirnya kalah 1-3 dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025.

  • Zambian Football memuji lini pertahanan Zambia yang solid di bawah kepemimpinan James Sibeeene, membuat Indonesia kesulitan mencetak gol tambahan.

  • Kekalahan ini membuat Indonesia terpuruk di dasar klasemen Grup H, sementara Zambia berada di posisi kedua di bawah Brasil.

Gadget – Timnas Indonesia U-17 membuka perjalanan di Piala Dunia U-17 2025 dengan hasil mengecewakan. Dalam laga perdana Grup H yang digelar Selasa malam (4/11/2025) WIB, skuad Garuda Asia kalah 1-3 dari Zambia.

Padahal, anak asuh Nova Arianto sempat memberikan harapan besar lewat gol pembuka yang dicetak Zahaby Gholy pada menit ke-28. Berawal dari umpan matang Evandra Florasta, Gholy berhasil menuntaskan peluang di depan gawang dan membawa Indonesia unggul 1-0.

Sayangnya, keunggulan itu tidak bertahan lama. Dalam waktu enam menit, Zambia sukses membalikkan keadaan. Pemain muda mereka, Abel Nyirongo, mencetak dua gol cepat pada menit ke-35 dan 37. Gol kedua Nyirongo melalui tembakan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dibendung kiper Dafa Al Gasemi.

Petaka bagi Garuda Asia berlanjut pada menit ke-41 ketika Lukonde Mwale memperlebar keunggulan Zambia menjadi 3-1. Skor tersebut bertahan hingga turun minum dan tidak berubah sampai pertandingan usai, meski Indonesia berupaya keras mengejar ketertinggalan di babak kedua.


Media Zambia Puji Pertahanan Sendiri, Sindir Fokus Indonesia

Kekalahan ini menjadi sorotan media Zambia, salah satunya Zambian Football. Dalam laporannya, mereka menilai Zambia tampil disiplin dan solid dalam bertahan. Media itu juga menyoroti performa bek tengah James Sibeeene yang tampil dominan mengawal pertahanan timnya.

“Terlepas dari upaya Indonesia untuk merespons, lini pertahanan Zambia yang dipimpin defender Sporting Lusaka, James Sibeeene, masih tetap solid,” tulis Zambian Football.

Media tersebut menyebut Indonesia sempat tampil menjanjikan dengan serangan cepat, namun kehilangan fokus setelah kebobolan pertama. Kondisi itu membuat upaya Garuda Asia untuk membalas gol menjadi tidak efektif. Zambian Football juga menilai pelatih Nova Arianto harus memperbaiki koordinasi pertahanan agar tidak mudah ditembus lawan.