TNI AU Resmi Punya Airbus A400M, Ini Fitur Canggihnya yang Bikin Kaget

Kokpit Airbus A400M mengusung desain digital modern yang disebut glass cockpit. Hampir seluruh instrumen dikendalikan melalui layar dan sistem elektronik canggih. Sistem fly-by-wire membuat pengendalian pesawat menjadi lebih akurat dan stabil dibanding sistem mekanik tradisional.

Keunggulan ini membantu pilot mengoperasikan pesawat dengan aman di kondisi cuaca buruk atau dalam misi taktis berisiko tinggi. Selain itu, otomatisasi sistem juga mengurangi kemungkinan kesalahan manusia dalam pengoperasian.

Perlindungan dan Pertahanan Udara Andal

Untuk sektor keamanan, Airbus A400M tidak kalah mengesankan. Pesawat ini dilengkapi kokpit berlapis baja, kaca depan tahan peluru, serta sistem perlindungan aktif seperti flare dan chaff untuk menghadapi ancaman rudal.

Teknologi Directed Infrared Countermeasure (DIRCM) juga disematkan agar pesawat mampu menghindari rudal berpemandu infra merah. Fitur ini menjadikan A400M salah satu pesawat dengan sistem pertahanan paling lengkap di kelasnya.

Multi-Misi: Angkut, Tanker, hingga Bantuan Kemanusiaan

A400M tidak hanya berfungsi sebagai pesawat angkut militer. Kapasitas bahan bakarnya yang mencapai 51 ton memungkinkan pesawat ini berperan sebagai tanker udara. Dengan kemampuan air-to-air refueling, A400M dapat mengisi bahan bakar di udara untuk pesawat tempur lain seperti F-18, Eurofighter, dan Hawk.

Selain itu, kemampuan airdrop hingga 25 ton dan kapasitas angkut maksimum 37 ton memungkinkan pengiriman personel, kendaraan, atau logistik ke daerah sulit dijangkau. Fungsinya yang fleksibel membuat pesawat ini sangat bernilai dalam berbagai operasi, termasuk misi kemanusiaan.

Struktur Kuat dan Sistem Roda Stabil

Struktur Airbus A400M menggunakan material komposit ringan namun kuat, termasuk pada bagian sayap yang dibuat dari karbon-fiber. Sistem pendaratannya memiliki 12 roda utama, yang menjaga stabilitas saat beroperasi di berbagai jenis landasan, termasuk yang tidak rata.

Konstruksi ini memastikan pesawat tetap aman mendarat di daerah terpencil, seperti lapangan darurat atau area bencana yang minim infrastruktur.

Dilengkapi Sistem Surveilans dan Pemantauan

Airbus A400M juga dibekali dengan sistem pemantauan dan deteksi ancaman yang canggih, seperti Traffic Collision Avoidance System (TCAS), Terrain Awareness and Warning System (TAWS), Defensive Aids Sub-System (DASS), dan Radar Warning Receiver (RWR).