Media Vietnam Ragukan Timnas Indonesia U17 Lolos, Meski Menang Skor Besar Atas Honduras di Piala Dunia
- FIFA
Ringkasan Berita:
Media Vietnam menilai kemenangan besar atas Honduras tak akan cukup membantu Timnas Indonesia U17 lolos dari fase grup.
Timnas Indonesia U17 masih tanpa poin setelah dua laga, membuat posisi mereka di klasemen peringkat ketiga semakin sulit.
Peluang lolos hanya bisa terjadi jika skenario kelompok lain gagal menang, meski Indonesia meraih kemenangan di laga terakhir.
Gadget – Media Vietnam kembali menyoroti nasib Timnas Indonesia U17 di ajang Piala Dunia U17 2025. Menurut laporan yang diulas dari Soha.vn, mereka menyebut peluang pasukan Nova Arianto untuk menembus fase gugur sangat kecil, bahkan jika mampu menang dengan skor luar biasa atas Honduras.
Situasi Timnas Indonesia U17 memang sedang genting. Setelah menjalani dua laga pertama, Skuad Garuda Muda belum berhasil mengamankan satu pun kemenangan. Kekalahan beruntun membuat posisi mereka di dasar klasemen semakin berat, terlebih di grup yang juga diisi tim kuat seperti Brasil dan Zambia.
Dua Kekalahan Beruntun Membuat Posisi Kritis
Kekalahan di dua pertandingan awal menjadi pukulan besar bagi semangat pemain muda Indonesia. Dengan kondisi saat ini, Indonesia U17 hanya menyisakan satu laga penentuan melawan Honduras.
Namun, media Vietnam melihat bahwa kemenangan sekalipun mungkin tidak akan banyak membantu. Dalam laporan Soha disebutkan, dari 12 tim peringkat ketiga di seluruh grup, Timnas Indonesia U17 menjadi satu-satunya tim yang belum mengoleksi poin. Tim-tim lain sudah memiliki satu hingga tiga poin yang membuat persaingan semakin ketat.
Soha menuliskan, “Meskipun menang, peluang Timnas Indonesia U17 untuk melangkah ke babak gugur tetap tipis. Dari 12 tim peringkat ketiga, hanya Indonesia yang belum memiliki poin.”
Harapan Terakhir Nova Arianto
Meski peluang kecil, pelatih Nova Arianto tetap meminta anak asuhnya untuk tampil maksimal di laga terakhir. Ia menegaskan bahwa kemenangan adalah target utama untuk menjaga harapan, sekecil apa pun itu.
“Selama masih ada satu pertandingan, kami ingin meraih tiga poin. Apa pun yang terjadi, peluang selalu ada,” kata Nova dalam konferensi pers usai laga kedua.
Nova menyadari beban berat yang harus ditanggung para pemain muda. Mereka menghadapi lawan-lawan berpengalaman dari benua lain, di mana level permainan dan mentalitas sudah lebih matang.
Skenario Sulit di Peringkat Ketiga
Jika mengacu pada regulasi FIFA, empat tim terbaik dari posisi ketiga berhak melangkah ke babak 16 besar. Namun skenario itu tampak jauh dari jangkauan Timnas Indonesia U17.
Untuk bisa lolos, Indonesia bukan hanya wajib menang besar atas Honduras, tetapi juga berharap sejumlah tim peringkat ketiga di grup lain kalah atau seri. Jika seluruh tim peringkat ketiga berhasil menang di pertandingan terakhir, maka otomatis Indonesia akan tersingkir, meski meraih hasil luar biasa sekalipun.
Media Vietnam bahkan menyebut kemungkinan menang 100-0 atas Honduras tak akan mengubah nasib jika faktor poin tetap tak memihak. Menurut mereka, selisih gol besar tidak cukup kuat untuk menutupi ketertinggalan poin dibanding tim lain.
Kritik dari Media Vietnam
Analisis dari media Vietnam itu seakan menjadi kritik terselubung terhadap performa Timnas Indonesia U17 di turnamen ini. Mereka menilai bahwa faktor pengalaman, taktik, dan mental menjadi penyebab utama belum maksimalnya performa tim.
Mereka juga menyoroti bagaimana pemain Indonesia terlihat tertekan sejak laga pertama melawan Brasil, lalu gagal bangkit di pertandingan kedua. Dengan kondisi seperti itu, peluang untuk bersaing di level dunia dianggap masih membutuhkan waktu dan pembenahan.
Harapan di Masa Depan
Meski mendapat kritik, publik sepak bola Tanah Air tetap menaruh harapan besar pada generasi ini. Piala Dunia U17 2025 dianggap sebagai pengalaman penting bagi pemain muda untuk memahami intensitas dan kualitas permainan di level tertinggi.
Bagi PSSI, hasil ini bisa menjadi bahan evaluasi untuk memperkuat program pembinaan usia muda, sekaligus memperkuat mental dan taktik tim di turnamen selanjutnya.
Sementara itu, pelatih Nova Arianto menyatakan akan tetap fokus menyiapkan strategi terbaik melawan Honduras. Ia menegaskan para pemain harus tetap percaya diri dan berjuang hingga menit terakhir.
“Tidak ada yang mustahil di sepak bola. Kami akan berjuang hingga peluit akhir,” ujar Nova menutup komentarnya.
Dengan demikian, meski peluang Timnas Indonesia U17 untuk lolos ke fase gugur Piala Dunia U17 2025 sangat tipis, perjuangan di lapangan tetap menjadi kebanggaan tersendiri bagi pecinta sepak bola nasional.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |