Jesus Casas Tolak Isu ke Timnas Indonesia, Justru Puji Irak: “Negara Luar Biasa, Wonderful People!”

Jesus Casas
Sumber :
  • x.com

Perjalanan Singkat Casas Bersama Timnas Irak

Jesus Casas resmi ditunjuk sebagai pelatih Timnas Irak pada tahun 2022 dan membawa semangat baru bagi skuad Singa Mesopotamia. Namun masa jabatannya berakhir pada 16 April 2025 setelah Irak kalah 1-2 dari Palestina dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026. Kekalahan itu membuat posisi Irak terancam gagal lolos otomatis ke putaran berikutnya.

Federasi sepak bola Irak kemudian memutuskan kontrak Casas dengan alasan pelanggaran kesepakatan kerja, merujuk pada Pasal 14 Peraturan Status dan Transfer Pemain FA Irak. Posisinya kemudian digantikan oleh Graham Arnold, mantan pelatih Australia, yang sempat mengalahkan Indonesia 1-0 berkat gol tunggal Zidane Iqbal.

Bagi Casas, perpisahan itu menjadi momen pahit karena ia merasa perjuangannya belum selesai. Ia sempat mengatakan bahwa dirinya masih memiliki banyak rencana besar untuk sepak bola Irak, termasuk pengembangan pemain muda.


PSSI Masih Cari Sosok Pengganti Kluivert

Di sisi lain, PSSI masih menimbang sejumlah nama pelatih untuk menggantikan Patrick Kluivert. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, belum memberikan kepastian soal siapa yang akan menukangi Garuda ke depan. “Saya tidak mau jawab sekarang. Untuk sepak bola kasih saya waktu dua hari, nanti saya jelaskan,” ujar Erick saat ditanya awak media.

Kluivert sendiri hanya bertahan sepuluh bulan sejak menandatangani kontrak berdurasi dua tahun. Kerja sama tersebut berakhir lewat kesepakatan bersama pada 16 Oktober 2025, tak lama setelah kegagalan Indonesia memastikan tiket ke Piala Dunia 2026.

Selain faktor teknis, keputusan itu juga dipengaruhi oleh sejumlah insiden non-teknis, termasuk sikap Kluivert yang sempat menolak menyapa suporter seusai laga melawan Irak. Perilaku tersebut menuai kritik luas di media sosial dan dianggap menurunkan dukungan publik terhadap timnas.


Fokus ke Turnamen Besar 2026-2027

Setelah kepergian Kluivert, PSSI harus bergerak cepat karena agenda internasional sudah menunggu. Timnas Indonesia akan berlaga di Piala AFF 2026 dan Piala Asia 2027. Persiapan matang menjadi hal penting agar Garuda tidak tertinggal dari negara-negara Asia Tenggara lainnya.

Meski nama Jesus Casas sempat menghiasi rumor, sinyal dari sang pelatih menunjukkan bahwa ia tidak tertarik dengan tawaran baru di Asia Tenggara. Justru, ia memilih mengenang masa indahnya di Irak dan mengungkapkan rasa syukurnya pernah menjadi bagian dari negara tersebut.