Langka! Indonesia Satu-Satunya Negara ASEAN Tak Main di FIFA Matchday, Vietnam Pun Kaget

Langka! Indonesia Satu-Satunya Negara ASEAN Tak Main di FIFA Matchday, Vietnam Pun Kaget
Sumber :
  • TImnas Indonesia

Gadget – Keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk tidak menggelar laga internasional pada FIFA Matchday November 2025 telah memicu sorotan internasional khususnya dari media olahraga Vietnam, The Thao247. Dalam laporan mendalam yang dirilis pekan ini, media tersebut menyebut langkah PSSI sebagai “kejadian tak wajar” dan “langka dalam sepuluh tahun terakhir.”

Fakta mengejutkan yang diangkat The Thao247: Indonesia menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang tidak memiliki jadwal pertandingan resmi selama periode FIFA Matchday November 2025. Padahal, hampir semua anggota FIFA memanfaatkan jendela ini untuk menjaga kebugaran pemain, mengumpulkan poin ranking, dan menguji taktik jelang kompetisi besar.

Artikel ini mengupas alasan di balik keputusan kontroversial PSSI, respons media asing, risiko terhadap peringkat FIFA, serta implikasinya bagi masa depan sepak bola nasional.

Keputusan Tak Biasa: Indonesia Tak Main, Padahal FIFA Matchday Sudah Ditetapkan

Setiap November, FIFA membuka jendela internasional bagi tim nasional di seluruh dunia untuk bertanding dalam laga persahabatan atau kualifikasi resmi. Negara-negara ASEAN seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan Filipina telah menjadwalkan setidaknya satu laga internasional selama periode 11–19 November 2025.

Namun, Timnas Indonesia justru “menghilang” dari kalender resmi FIFA tanpa lawan, tanpa lokasi, dan tanpa pemanggilan pemain.

Menurut The Thao247, ini adalah pertama kalinya sejak 2015 skuad Garuda benar-benar tidak tampil dalam laga internasional di bulan November. Terakhir kali hal serupa terjadi adalah saat Indonesia disanksi FIFA akibat intervensi pemerintah dalam urusan federasi sebuah situasi yang jauh berbeda dengan kondisi saat ini.

“Untuk pertama kalinya dalam satu dekade, Timnas Indonesia tidak akan tampil di laga FIFA Matchday November mendatang,” tulis The Thao247.
“PSSI memutuskan untuk menghentikan sementara pemanggilan pemain sambil menunggu pelatih baru.” 

Akar Masalah: Belum Ada Pelatih, PSSI Fokus ke Timnas U-22

Keputusan PSSI tidak lepas dari kekosongan kursi pelatih kepala Timnas Senior. Sejak Patrick Kluivert resmi berpisah pada 16 Oktober 2025, federasi belum menemukan pengganti yang memenuhi kriteria strategis jangka panjang.

Dalam pernyataannya, PSSI mengaku sedang dalam proses mencari pelatih ideal yang mampu membawa Indonesia menuju target besar: lolos Piala Dunia 2030 atau 2034, serta membangun fondasi sepak bola berkelanjutan.