Media Inggris Ungkap Alasan Indonesia Jadi Contoh Sukses Naturalisasi Asia yang Bikin Peta Kekuatan Berubah

Timnas Indonesia
Sumber :
  • Timnas Indonesia

Ringkasan Berita:

  • The Guardian menyoroti Indonesia sebagai negara Asia dengan perkembangan tercepat melalui strategi naturalisasi dan talenta diaspora.
  • Media Inggris itu menilai PSSI berhasil memanfaatkan hubungan historis untuk memperkuat Timnas Indonesia.
  • Perubahan karakter permainan Indonesia membuat negara lain seperti Malaysia mulai meniru pendekatan serupa.

Gadget – Tren naturalisasi di kawasan Asia kembali menarik perhatian media internasional. Salah satu yang menyorotnya adalah The Guardian, media Inggris yang memberikan porsi besar untuk membahas perubahan peta kekuatan sepak bola Asia. Dalam laporannya, The Guardian menjelaskan bahwa format baru Piala Dunia dengan jumlah peserta lebih banyak telah memicu persaingan baru antarnegara di Asia yang berupaya memperkuat tim nasional melalui pemain kelahiran luar negeri.

Menurut The Guardian, dinamika naturalisasi tidak muncul begitu saja. Perubahan struktur turnamen global membuat peluang negara Asia untuk lolos semakin besar, sehingga strategi pembangunan tim pun mengalami penyesuaian signifikan. Banyak federasi di kawasan ini menatap lebih serius potensi diaspora untuk meningkatkan kualitas permainan, termasuk Indonesia.

Media Inggris itu menjelaskan bahwa meningkatnya kuota Asia membuat negara-negara di kawasan mulai mengambil langkah strategis. Dengan peluang yang semakin terbuka, memaksimalkan pemain diaspora dianggap sebagai keputusan logis dalam persaingan menuju putaran final Piala Dunia. The Guardian menilai pendekatan ini dilakukan dengan lebih sistematis dibanding dekade sebelumnya.

Beberapa negara disebut pernah menjadi pelopor dalam memanfaatkan masa emas naturalisasi. Qatar menjadi contoh bagaimana perekrutan pemain kelahiran asing pernah dilakukan secara masif pada era 2000-an. Keberhasilan itu bahkan membuat FIFA memperketat aturan kelayakan dengan mensyaratkan hubungan keluarga atau pengalaman bermain di liga domestik selama minimal lima tahun.

Di tengah tren tersebut, Indonesia muncul sebagai salah satu negara Asia yang dinilai mengalami akselerasi sangat cepat. The Guardian menyoroti bahwa Timnas Indonesia berada dalam periode paling dekat menuju Piala Dunia sejak 1938 setelah mencapai babak 12 besar pada kualifikasi terakhir. Kondisi itu mencerminkan kualitas permainan yang meningkat dan peran signifikan pemain diaspora dalam skuad.


Peran PSSI dan Pemain Diaspora dalam Transformasi Timnas Indonesia

Dalam analisisnya, The Guardian menyebut PSSI sebagai aktor penting di balik perkembangan cepat Indonesia. Pendekatan diplomasi dan pemanfaatan hubungan historis dengan Belanda menjadi strategi yang dinilai efektif. Media Inggris tersebut menyebut bahwa dalam satu atau dua tahun terakhir, pemain keturunan Belanda dengan garis keluarga Indonesia sering terlihat mengajukan paspor melalui kedutaan.

Masuknya gelombang pemain diaspora dinilai mengubah karakter permainan Timnas Indonesia. Dalam beberapa pertandingan, terdapat hingga delapan atau sembilan pemain kelahiran Eropa dalam susunan pemain inti. Kondisi itu menghadirkan gaya yang lebih terstruktur serta dinamika permainan yang berbeda dibanding era sebelumnya. The Guardian juga menyinggung momen ketika Patrick Kluivert ditunjuk menjadi pelatih, yang memperkuat kesan transformasi menyeluruh dalam tubuh Timnas Indonesia.

Salah satu nama yang mendapat perhatian khusus adalah Kevin Diks. Pemain keturunan Indonesia itu menjadi sorotan setelah mencetak gol di Bundesliga untuk Borussia Mönchengladbach. Kiprahnya dalam tim Eropa tersebut memperkuat anggapan bahwa talenta diaspora membawa nilai tambah signifikan ketika membela Timnas Indonesia. The Guardian menilai kontribusi pemain seperti Diks menjadi bukti bahwa Indonesia kini memiliki fondasi yang lebih kompetitif.

Pada akhirnya, laporan The Guardian menegaskan bahwa perkembangan cepat Timnas Indonesia tidak hanya berdampak pada prestasi di lapangan. Perubahan ini juga memengaruhi cara pandang negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara. Media Inggris itu menyimpulkan bahwa Indonesia telah menjadi tim terkuat di Asia Tenggara, dan kemajuan itu turut memengaruhi pola pikir Malaysia dalam merumuskan strategi pembangunan tim nasional.

Analisis tersebut menunjukkan bahwa keberhasilan Indonesia dalam memanfaatkan pemain diaspora serta strategi naturalisasi yang terstruktur telah menempatkan negara ini sebagai model baru bagi kawasan. Perubahan ini menjadi sinyal bahwa persaingan sepak bola Asia semakin kompetitif, dan Indonesia kini berada di barisan negara yang dipandang mampu bersaing dalam panggung global.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget