Media Vietnam Sudah Cemas Hadapi Marselino dan Ivar Jenner Jelang SEA Games 2025

Marselino dan Ivar Jenner
Sumber :
  • Istimewa

The Thao 247 secara terang menuliskan bahwa Indonesia bisa menjadi hambatan terbesar bagi Vietnam dalam perjalanan mereka merebut gelar. Analisis tersebut memperlihatkan bahwa Vietnam melihat ancaman riil dari skuat muda Indonesia yang semakin lengkap. Hal ini menegaskan bahwa rival di kawasan tidak lagi memandang kekuatan Indonesia seperti beberapa tahun lalu.

Kepastian Marselino dan Jenner Perkuat Garuda Muda

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menjelaskan bahwa proses komunikasi dengan klub kedua pemain berjalan tanpa hambatan. Ia memastikan bahwa Marselino akan tiba di Thailand pada akhir November setelah mencapai kesepakatan dengan klub. Menurutnya, kerja sama yang baik memudahkan Indonesia untuk membawa sang gelandang kreatif ke SEA Games.

Sementara itu, Ivar Jenner sudah mengikuti pemusatan latihan sejak pekan lalu setelah mendapatkan izin langsung dari FC Utrecht. Kehadirannya lebih cepat dibanding Marselino memberi keuntungan bagi Pelatih Indra Sjafri untuk meracik komposisi tim lebih matang.

Sumardji menegaskan bahwa semua pemain yang sudah berlatih bersama tim telah mendapatkan persetujuan klub masing-masing untuk turun di SEA Games. Langkah ini membuat persiapan Indonesia dapat dilakukan tanpa gangguan jadwal pemain yang berkarier di luar negeri.

Selain Marselino dan Jenner, Indonesia masih menunggu perkembangan dua nama lain yaitu Adrian Wibowo dan Tim Geypens. Keduanya sedang dalam tahap komunikasi lanjutan dengan klub masing-masing dan belum mendapat kepastian final terkait izin tampil.

Kekuatan Indonesia Mulai Diperhitungkan Rival Asia Tenggara

Peningkatan kualitas permainan Timnas Indonesia U22 dalam dua edisi SEA Games terakhir menjadi salah satu alasan mengapa negara-negara Asia Tenggara mulai memberi perhatian lebih. Kehadiran pemain seperti Marselino dan Jenner memberikan nuansa berbeda karena keduanya memiliki pengalaman bermain di level klub Eropa.

Konsistensi performa mereka dalam dua tahun terakhir membuat Indonesia memiliki keunggulan dalam hal penguasaan bola, distribusi permainan, dan stabilitas serangan. Hal ini menjadi fondasi utama permainan Garuda Muda ketika tampil di turnamen besar.

Media Vietnam melihat kesiapan Indonesia sebagai ancaman langsung bagi ambisi mereka meraih gelar di Thailand. Mereka menilai bahwa langkah Indonesia membawa dua pemain tersebut adalah petunjuk bahwa skuad Indra Sjafri tidak ingin kehilangan momentum sebagai juara bertahan.