Tragedi Hari Raya Yahudi Hanukkah di Australia: Penembakan di Pantai Bondi Tewaskan 11 Orang

Ilustrasi Penembakan
Sumber :
  • ilustrasi

Insiden penembakan yang terjadi saat perayaan Hari Raya Yahudi Hanukkah di Pantai Bondi, Sydney, Australia, menyisakan duka mendalam. Hingga Minggu malam waktu setempat, jumlah korban tewas dilaporkan bertambah menjadi 11 orang, sementara 29 lainnya mengalami luka-luka. Peristiwa ini langsung menggemparkan publik karena terjadi di tengah acara keagamaan yang dihadiri ribuan orang.

Menurut keterangan Kepolisian New South Wales, serangan tersebut berlangsung pada Minggu sore, 14 Desember 2025. Saat itu, kawasan Pantai Bondi dipadati lebih dari 1.000 warga yang tengah merayakan Hanukkah, salah satu hari besar penting bagi komunitas Yahudi. Namun, suasana bahagia itu seketika berubah mencekam ketika beberapa pria bersenjata tiba-tiba melepaskan tembakan ke arah kerumunan.

Kepala Kepolisian New South Wales, Mal Lanyon, menyampaikan bahwa di antara puluhan korban luka terdapat dua anggota kepolisian yang sedang bertugas mengamankan acara. Keduanya kini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Aparat pun bergerak cepat dengan menutup area pantai dan mengevakuasi para korban ke fasilitas medis terdekat.

Lebih lanjut, Lanyon menegaskan bahwa pihaknya menyelidiki insiden tersebut sebagai dugaan serangan terorisme. Hal ini didasarkan pada lokasi kejadian, waktu penyerangan, serta temuan barang bukti di lapangan. Polisi juga menyadari bahwa serangan ini menargetkan acara keagamaan, sehingga penanganannya dilakukan secara serius dan menyeluruh.

“Kami tahu banyak orang berada di sana untuk merayakan momen bahagia, perayaan Hanukkah. Ketika insiden ini terjadi, ada lebih dari seribu orang di lokasi,” ujar Lanyon seperti dikutip dari laporan media internasional.

Tidak hanya tembakan, situasi semakin genting ketika tim penjinak bom menemukan sebuah bom rakitan di sekitar area pantai. Bom tersebut dilaporkan belum sempat meledak. Demi keamanan, tim khusus langsung diterjunkan untuk menjinakkan alat berbahaya itu dan memastikan tidak ada ancaman lanjutan bagi warga sekitar.

Dalam perkembangan penyelidikan, polisi berhasil menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam serangan ini. Namun, salah satu dari mereka dilaporkan tewas akibat luka tembak saat kejadian berlangsung. Aparat masih mendalami peran masing-masing pelaku serta kemungkinan adanya jaringan yang lebih luas.