Silsilah Keluarga Naruto, Keturunan Klan Uzumaki yang Tragis
- lepas jenuh
Hasilnya, desa tersebut luluh lantak, dan klan Uzumaki hampir punah. Sebagian kecil yang selamat tersebar dan berpencar di berbagai desa.
Kekejaman ini terjadi pada masa muda Kushina, kemungkinan setelah dirinya pindah ke Konoha.
Tragedi ini menciptakan bayang-bayang kelam atas sejarah klan Uzumaki, yang meskipun kuat, harus menanggung penderitaan akibat ketidakamanan dan ketakutan dari pihak luar.
5. Karin dan Nagato
Dalam alur cerita Naruto, dua karakter menarik, Karin dan Nagato, pada awalnya tidak menyadari bahwa mereka adalah keturunan yang berhasil selamat dari pembantaian desa Uzushiogakure, yang terkenal sebagai klan Uzumaki.
Karin dan ibunya mendapatkan tempat tinggal di Kusagakure dengan syarat bahwa ibu Karin membantu menyembuhkan warga setempat yang terluka. Namun, tragedi tak terduga menimpa saat ibu Karin meninggal karena kehabisan chakra setelah dengan gigih menyembuhkan banyak orang selama masa konflik.
Di sisi lain, Nagato, bersama kedua orang tuanya, Fuso dan Ise, tinggal di Amegakure selama Perang Dunia Shinobi II. Namun, ketika mereka bersembunyi di rumah, Fuso dan Ise tewas terbunuh oleh ninja Konoha yang tiba-tiba muncul.
Mengenai asal-usul Uzumaki dalam silsilah Nagato, diperkirakan bahwa Fuso, ibunya, adalah seorang Uzumaki karena ciri khas rambut merah. Sementara itu, Ise, ayahnya, kemungkinan merupakan warga asli Ame.
Dengan demikian, pengungkapan keturunan klan Uzumaki membawa kejutan mendalam bagi Karin dan Nagato, masing-masing melalui perjalanan hidup mereka yang penuh liku dan tragis.
6. Pasangan Kushina Uzumaki dan Minato Namikaze
Kushina Uzumaki, seorang anggota klan Uzumaki, dipilih untuk menjadi Jinchuriki Kurama setelah Mito Uzumaki menua. Pindah ke Konoha, ia bertemu Minato Namikaze, yang kemudian menjadi suaminya. Bersama-sama, mereka memulai keluarga dan Kushina hamil dengan anak pertama mereka, Naruto.
Namun, kelahiran Naruto menjadi momen penuh dramatis. Ketika proses kelahiran dimulai, segel Kurama melemah, memaksa mereka melangsungkan kelahiran di daerah terpencil di bawah pengawasan ketat anbu Konoha. Minato berusaha menjaga segel Kurama saat Kushina melahirkan.
Sayangnya, Obito berhasil menemukan mereka, menyebabkan kekacauan di tempat tersebut. Para anbu yang berjaga, termasuk Biwako dan Taji, menjadi korban pembunuhan Obito. Situasi semakin tegang dengan rencana Obito untuk menggunakan Kurama menyerang Konohagakure.