5 Alasan Mengapa Avatar: The Legend of Aang Disukai Banyak Orang

Sementara itu, Avatar Korra baru dirilis di Amerika pada tahun 2012 dan baru tiba di Indonesia pada tahun 2014.

Pada masa itu, terjadi peralihan dari media televisi ke internet, yang mungkin mengurangi eksistensi dan popularitas animasi tersebut dibandingkan dengan Avatar Aang.

Selain itu, animasi ini juga memiliki beberapa masalah di balik layar. Kami akan menulis artikel khusus mengenai hal tersebut di kesempatan lain.

5. Karakterisasi Yang Sangat Asia



Karakterisasi Yang Sangat Asia

Photo :

• CBR

Salah satu alasan mengapa animasi Avatar terasa begitu dekat dengan kita adalah karena kekentalan unsur Asia di dalamnya.

Tidak hanya dalam ceritanya, tetapi juga dalam karakter-karakter yang ditampilkan.

Mungkin masih sedikit yang menyadari bahwa hampir semua karakter di dunia Avatar tidak memiliki kulit putih seperti orang Eropa.

Katara dan Sokka dari Suku Air sedikit terlihat seperti etnis Asia Barat, sedangkan Zuko dan Azula dari Negara Api terlihat seperti etnis Asia Timur. 

Bahkan sebagian besar masyarakat Kerajaan Bumi lebih mirip dengan masyarakat Asia Tenggara.

Namun, dalam animasi Korra, unsur-unsur Asia pada penampilan karakternya semakin kabur. Terutama dengan latar cerita yang sudah beralih ke kota metropolitan, yang tidak mencerminkan citra umum dari sebagian besar negara-negara Asia.

Mungkin hal ini membuat pengalaman menonton animasi Korra tidak lagi sama seperti saat menonton Avatar Aang.

Itulah lima alasan mengapa Avatar: The Legend of Aang yang disukai banyak orang. Apa pendapat Anda? Bagikan di kolom komentar!