Kenapa Itachi Enggan Mengambil Mangekyou Ayahnya?
- Crunchyroll/Naruto Shippuden
Gadget – Itachi Uchiha dikenal sebagai salah satu karakter paling kompleks di anime Naruto. Keputusannya untuk membantai seluruh Klan Uchiha demi mencegah kudeta dan perang besar di Konoha adalah salah satu momen paling tragis dalam cerita. Namun, ada satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan penggemar: Mengapa Itachi tidak mengambil Mangekyou Sharingan milik ayahnya, Fugaku Uchiha, padahal mata itu bisa memberinya Eternal Mangekyou?
Jawaban dari pertanyaan ini tidak sesederhana yang dibayangkan. Ini bukan hanya tentang kekuatan, melainkan tentang karakter dan tujuan hidup Itachi sendiri.
Kekuatan Bukan Prioritas Utama bagi Itachi
Salah satu kesalahpahaman terbesar tentang Itachi adalah bahwa ia haus akan kekuatan. Faktanya, hal itu adalah kebohongan besar yang ia ciptakan untuk adiknya, Sasuke. Kebohongan ini sengaja dibuat agar Sasuke memiliki target yang jelas: mengambil mata kakaknya setelah ia mati. Dengan begitu, Sasuke akan mendapatkan Eternal Mangekyou dan kekuatan yang diperlukan untuk melindungi Konoha.
Sebagai seorang shinobi, Itachi memang kuat, tetapi kekuatannya bukanlah tujuan akhir. Sejak awal, ia tidak pernah terobsesi untuk menjadi yang terhebat. Misi utamanya adalah menjaga perdamaian desa dan melindungi adiknya. Maka, mengambil mata Fugaku Uchiha hanya demi kekuasaan sama sekali tidak ada dalam rencananya.
Misi Pengorbanan Itachi Lebih Penting dari Kekuatan Tambahan
Misi hidup Itachi Uchiha adalah sebuah pengorbanan yang pahit. Ia harus memilih antara klan dan desa. Setelah memilih desa, ia ditugaskan untuk menghabisi klannya sendiri. Misi ini sangat berat, apalagi saat ia harus membunuh kedua orang tuanya.
Setelah misi pembantaian ini selesai, tujuan utama Itachi sudah tercapai: mencegah perang dan memastikan keselamatan Sasuke. Mengambil mata ayahnya setelah itu tidak masuk akal. Tindakan tersebut tidak ada dalam misi yang diberikan kepadanya dan tidak akan membawa manfaat apa pun, mengingat tujuannya bukan untuk menjadi lebih kuat. Baginya, tugasnya sudah selesai.
Itachi Uchiha Bukan Sosok Jahat
Meskipun melakukan tindakan yang kejam, Itachi bukanlah karakter jahat. Keputusan membantai klan adalah pilihan terpaksa yang ia ambil demi menghindari perang. Adegan di mana ia menangis saat membunuh orang tuanya membuktikan betapa beratnya beban yang ia pikul.
Mengambil mata ayahnya akan menjadi tindakan yang sangat tidak etis dan kejam. Itu akan bertentangan dengan semua yang ia perjuangkan, yaitu pengorbanan diri dan cinta kepada keluarga. Itachi menghormati ayahnya, meskipun ia harus membunuhnya. Mengambil matanya akan menjadi tindakan yang tidak manusiawi dan tidak mungkin dilakukan oleh seorang karakter sekompleks dan sebermoral Itachi.
Dengan semua alasan ini, jelas bahwa Itachi tidak mengambil Mangekyou Sharingan dari ayahnya karena ia tidak butuh kekuatan, tindakannya tidak termasuk dalam misinya, dan yang terpenting, ia bukan karakter yang sekejam itu. Tindakan ini sekali lagi menegaskan bahwa Itachi Uchiha adalah salah satu pahlawan sejati di dunia shinobi.
Apakah ada karakter lain yang ingin Anda bahas dari sudut pandang yang berbeda?
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |