Samsung Panik! Baterai EV Berisiko Terbakar, 180 Ribu Mobil Ditarik!

Samsung Panik! Baterai EV Berisiko Terbakar, 180 Ribu Mobil Ditarik!
Sumber :
  • Dok. batteryindustry

GadgetSamsung kembali menghadapi sorotan setelah baterai kendaraan listrik (EV) buatannya diketahui memiliki risiko kebakaran yang tinggi. Situasi ini membuat empat merek besar, yakni Jeep, Ford, Audi, dan Volkswagen, terpaksa melakukan recall atau penarikan kembali sebanyak 180.196 unit mobil.

Hemat Listrik Sampai 50%! Ini 5 Rekomendasi AC Inverter dengan Fitur AI Terbaru

Masalah ini berawal dari temuan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) yang mengungkap bahwa paket baterai yang digunakan pada kendaraan-kendaraan tersebut mengalami cacat pemisah sel. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa memicu lonjakan panas berlebih (thermal runaway) yang berujung pada kebakaran spontan.

Stellantis Jadi Paling Terdampak, Ford Juga Waspada

Samsung Movingstyle, TV Portabel Canggih yang Jadi Incaran Pengguna Modern

Dari empat merek yang terdampak, Stellantis mengalami dampak paling parah dengan 155.096 unit mobil yang berisiko terbakar. Kendaraan yang ditarik kembali meliputi:

Poco F8 Ultra Tantang Samsung S25 Ultra, Siapa Pemenangnya?

Sementara itu, Ford juga tidak luput dari masalah ini. Penarikan kembali dilakukan pada model:

Ford telah melakukan penyelidikan internal dan menemukan bahwa lapisan pemisah sel tegangan tinggi antara katode dan anoda mungkin mengalami kerusakan akibat proses manufaktur. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan kegagalan baterai dan berujung pada kebakaran berbahaya.

Volkswagen dan Audi Juga Terimbas

Berbeda dengan Stellantis dan Ford, Volkswagen dan Audi tidak secara spesifik mengungkapkan masalah utama pada kendaraan mereka. Namun, kedua brand ini tetap menarik kembali beberapa model mereka, termasuk:

Pada mobil buatan Volkswagen, diperkirakan ada risiko kelebihan beban termal yang bisa memicu asap atau kebakaran. Meskipun tidak dijelaskan secara rinci, kombinasi dari cacat pemisah sel dan lonjakan panas dapat menyebabkan kendaraan terbakar secara tiba-tiba.

Samsung Belum Punya Solusi Konkret, Pemilik Diminta Waspada

Masalah terbesar dari recall ini adalah Samsung masih belum memiliki solusi permanen. Hingga saat ini, satu-satunya langkah yang bisa dilakukan oleh pemilik kendaraan adalah melakukan pembaruan perangkat lunak.

Ford sudah mengambil langkah proaktif dengan mengirimkan pemberitahuan ke pemilik kendaraan. Jika mobil mendeteksi adanya masalah baterai, pengemudi akan menerima peringatan di dasbor bertuliskan "Berhenti dengan Aman Sekarang".

Halaman Selanjutnya
img_title