Mengupas Tuntas Fitur ECG pada Smartwatch: Apa, Bagaimana, dan Seberapa Akurat?
- GSMArena
Gadget – Dalam beberapa tahun terakhir, smartwatch makin diminati, terutama yang dilengkapi fitur kesehatan seperti Electrocardiogram (ECG). Meski tidak seakurat alat ECG di rumah sakit, fitur ini memberikan kemudahan untuk mendeteksi gangguan ritme jantung secara mandiri.
Tapi, apa sih sebenarnya fitur ECG ini, bagaimana cara kerjanya, dan seberapa akurat jika dibandingkan dengan ECG tradisional? Yuk, kita bahas!
Apa Itu ECG?
Electrocardiogram (ECG) adalah metode untuk merekam aktivitas listrik yang mengatur detak jantung. Setiap detak jantung memancarkan sinyal listrik yang bisa direkam menjadi grafik untuk menganalisis ritme dan kekuatan detaknya.
Di rumah sakit, ECG dilakukan dengan alat 12-lead ECG, menggunakan 10 elektroda yang ditempel di dada, lengan, dan kaki. Dari sini, dokter bisa mendeteksi berbagai kondisi, mulai dari aritmia hingga tanda-tanda serangan jantung.
Namun kini, teknologi ECG telah diintegrasikan ke dalam smartwatch, memungkinkan pengguna memantau kesehatan jantung kapan saja tanpa perlu ke klinik.
Cara Kerja ECG pada Smartwatch
Smartwatch dengan fitur ECG menggunakan sensor elektroda tunggal yang biasanya terletak di bawah perangkat. Saat fitur ini diaktifkan, pengguna perlu menyentuh sensor atau bagian tertentu di smartwatch selama 30 detik. Proses ini menciptakan sirkuit listrik yang merekam aktivitas listrik jantung.
Setelah selesai, perangkat akan menganalisis data untuk menunjukkan apakah ritme jantung normal atau ada tanda-tanda Atrial Fibrillation (AFib)—gangguan ritme jantung yang bisa memicu komplikasi serius seperti stroke.
Hasil rekaman bisa dilihat langsung di layar smartwatch atau aplikasi pendukung di smartphone. Bahkan, beberapa smartwatch memungkinkan data ini diunduh dalam format PDF untuk dibagikan dengan dokter.
Keunggulan Fitur ECG pada Smartwatch
1. Pemantauan Kesehatan Real-Time
Fitur ECG memudahkan pengguna memeriksa ritme jantung kapan saja, terutama saat merasakan gejala seperti
detak jantung tidak teratur. Namun, penting diingat bahwa hasilnya hanya sebagai indikasi awal dan tetap harus dikonfirmasi dokter.
2. Deteksi Dini AFib
AFib adalah kondisi di mana jantung tidak berdetak secara sinkron. Fitur ECG pada smartwatch bisa membantu mendeteksi kondisi ini lebih cepat sehingga penanganan bisa segera dilakukan.