Layar Sentuh Tajam & Stylus Sensitif: Advance Evo X13, Solusi Hybrid untuk Produktivitas dan Kreativitas
- Jelajah gadget
Performa: Cukup untuk Tugas Ringan
Di sektor dapur pacu, Evo X13 menggunakan prosesor Intel N100 dengan 4 core dan 4 thread, didukung grafis Intel HD Graphics. RAM-nya sebesar 12 GB dan penyimpanan sudah pakai SSD 512 GB PCIe 3.0. Kecepatan baca SSD-nya mencapai 2.249 MB/s dan tulisnya 1.884 MB/s, cukup ngebut buat penggunaan sehari-hari.
Namun, dibandingkan Evo X16 yang memakai Intel Core i3 Gen 12, performa Evo X13 memang cukup jauh tertinggal. Untuk rendering video 10 menit dalam resolusi Full HD menggunakan CutCap, Evo X13 butuh waktu sekitar 15 menit. Skor benchmark Cinebench R23 juga menunjukkan performanya standar, dengan 340 poin untuk single-core dan 1.083 poin untuk multi-core.
Buat gaming ringan seperti Genshin Impact di setting low, laptop ini masih bisa menjalankan dengan stabil di 30 FPS. Tapi, suhu bisa mencapai 80°C saat bermain, dan bodi belakang terasa cukup panas di sekitar 39°C.
Konektivitas dan Port
Walaupun port yang tersedia nggak sebanyak Evo X16, Evo X13 masih cukup lengkap dengan:
- 2x USB Type-C (belum mendukung USB 4)
- 1x port DC-in
- 1x jack audio 3,5 mm
- 2x USB 3.2 Gen 1