Pocket 3: Ponsel Lipat Huawei Pertama Jalankan HarmonyOS, Siap Saingi Android
- Huawei
Gadget – Huawei kembali menjadi sorotan dunia teknologi dengan rencana peluncuran Huawei Pocket 3, ponsel lipat terbaru yang akan menjadi perangkat pertama menjalankan HarmonyOS Next, sistem operasi tanpa basis Android.
Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Richard Yu, eksekutif senior Huawei, yang menyebutkan bahwa perangkat tersebut akan hadir sebagai kejutan besar untuk pasar smartphone global.
HarmonyOS Next: Sistem Operasi Murni Tanpa Android
HarmonyOS Next menjadi langkah besar Huawei dalam melepaskan ketergantungan dari Android. Tidak seperti versi sebelumnya yang masih berbasis Android Open Source Project (AOSP), HarmonyOS Next dikembangkan dari nol, dan tidak kompatibel dengan aplikasi Android.
Ini berarti, Pocket 3 akan menjadi simbol kemandirian Huawei dalam mengembangkan ekosistem perangkat lunaknya sendiri, sekaligus membuka jalan baru bagi masa depan OS mobile di luar dominasi Android dan iOS.
Bocoran Spesifikasi Huawei Pocket 3
Berdasarkan bocoran dari Digital Chat Station di Weibo, Pocket 3 hadir dengan desain lipat yang berbeda dari ponsel lipat lainnya. Berikut beberapa spesifikasi yang telah terungkap:
1. Layar Dual Foldable:
- Layar utama: 6,28 inci, rasio aspek 3:2, cocok untuk multitasking dan hiburan.
- Layar sekunder (cover screen): 3,48 inci, memungkinkan akses cepat ke notifikasi dan aplikasi penting.
2. Kamera Berkualitas Tinggi:
- Kamera utama: 50 MP, menjanjikan hasil foto tajam dan jernih.
- Kemungkinan dukungan AI Photography dan mode potret canggih.
3. Fitur Premium:
- Ketahanan air dan debu (belum disebutkan IP rating resmi).
- Sensor sidik jari di tombol samping, untuk keamanan yang praktis dan cepat.
- Desain lebih ramping dan portabel, dikabarkan mirip versi mini dari iPad Mini saat dibuka.
Desain Pocket 3: Lebih Ringkas dan Stylish
Berbeda dari konsep ponsel lipat kebanyakan, Huawei Pocket 3 dikabarkan mengusung desain yang lebih ringkas, elegan, namun tetap fungsional. Dalam keadaan terbuka, ponsel ini menyerupai iPad Mini versi kecil, yang berarti layar besar dengan bodi yang tetap nyaman digenggam.
Langkah desain ini menunjukkan komitmen Huawei mengeksplorasi inovasi baru di pasar smartphone lipat, menyasar pengguna yang menginginkan perangkat praktis, tanpa mengorbankan kenyamanan layar besar.