ChatGPT atau Perplexity? Ini Perbandingan Lengkap Kelebihan dan Kekurangannya!

ChatGPT atau Perplexity? Ini Perbandingan Lengkap Kelebihan dan Kekurangannya!
Sumber :
  • ChatGPT

Perplexity: Menggabungkan Berbagai Model AI

AI Bisa Salah! Ini Rahasia Dapatkan Hasil Maksimal dari ChatGPT, Gemini & Co
  • Menggunakan beberapa model AI sekaligus: Claude 3 Sonnet, GPT-4 Turbo, dan Sonar 32k.
  • Dapat mengombinasikan sumber informasi untuk memberikan jawaban yang lebih akurat.
  • Lebih unggul dalam pencarian informasi berbasis referensi.

4. Mode Penggunaan: Pilihan yang Sesuai dengan Kebutuhan

Grokipedia Resmi Diluncurkan: Wikipedia Harus Waspada? Cek Apa Bedanya

Baik ChatGPT maupun Perplexity menawarkan berbagai mode penggunaan untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

Mode ChatGPT

OpenAI Rilis Browser Atlas, Si Penantang Baru Chrome dengan Otak AI
  • Mode Pencarian → Untuk menjawab pertanyaan berbasis fakta.
  • Mode Penalaran → Untuk analisis dan pemecahan masalah kompleks.
  • Mode Penelitian Mendalam (GPT-4 Turbo & Pro) → Untuk penggunaan profesional dan akademik.

Mode Perplexity

  • Mode Deep Research → Untuk pencarian informasi berbasis sumber terpercaya.
  • Mode Analisis → Untuk memahami data dan topik secara lebih rinci.
  • Mode Penalaran → Untuk membantu pengguna memahami perbedaan perspektif dalam suatu topik.

5. Harga Langganan: Sama-sama $20, Mana yang Lebih Worth It?

Kedua AI ini memiliki harga langganan yang sama, yaitu $20 per bulan (sekitar Rp 330 ribu). Namun, ada beberapa perbedaan dalam layanan berbayar mereka:

  • ChatGPT Plus (GPT-4o) → Lebih cepat, lebih cerdas, dan bisa memahami teks, gambar, serta audio.
  • Perplexity Pro → Menyediakan hasil pencarian yang lebih akurat, lengkap dengan referensi sumber.

Jika Anda membutuhkan AI untuk menulis, coding, atau brainstorming, maka ChatGPT lebih direkomendasikan.
Namun, jika Anda memerlukan AI untuk riset dan pencarian data akurat, maka Perplexity lebih unggul.

Kesimpulan: ChatGPT vs Perplexity, Mana yang Harus Dipilih?

Gunakan ChatGPT jika:

  • Anda membutuhkan AI untuk menulis, berpikir kreatif, atau coding.
  • Ingin asisten AI yang fleksibel untuk berbagai tugas.
  • Membutuhkan chatbot yang bisa memahami gambar dan suara.

Gunakan Perplexity jika:

  • Anda memerlukan AI yang bisa mencari informasi akurat dengan sumber terpercaya.
  • Sedang melakukan penelitian akademik atau analisis data mendalam.
  • Membutuhkan AI yang bisa menggabungkan berbagai referensi dalam satu jawaban.

Pada akhirnya, pilihan tergantung pada kebutuhan Anda. Jika ingin fleksibilitas, ChatGPT adalah pilihan terbaik. Namun, jika fokus pada akurasi data, maka Perplexity lebih direkomendasikan.

Jadi, AI mana yang akan Anda pilih? ChatGPT atau Perplexity? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!

Halaman Selanjutnya
img_title