Nintendo Switch 2: Kelebihan & Kekurangan, Worth It Dibeli?

Meskipun baterai baru memiliki kapasitas yang lebih besar, CPU yang lebih kuat mengkonsumsinya lebih cepat. Akibatnya, masa pakai baterai rata-rata telah menurun dari 4,5–9 jam di Switch asli menjadi 2–6,5 jam di Switch 2. Ini bisa menjadi masalah bagi para gamer yang sering bermain on-the-go dan mengandalkan portabilitas konsol.

Harga yang Mahal: Investasi yang Cukup Besar

Harga Switch 2 yang mencapai USD450 (sekitar Rp 7.086.000) di AS dianggap mahal, terutama jika dibandingkan dengan harga di Jepang. Harga game-game baru juga sangat tinggi, mencapai USD80 untuk beberapa judul. Ini berarti bahwa berinvestasi di Switch 2 membutuhkan anggaran yang cukup besar, terutama jika Anda berencana membeli beberapa game baru.

Apakah Nintendo Switch 2 Layak Dibeli?

Nintendo Switch 2 menjanjikan peningkatan yang signifikan dibandingkan pendahulunya, terutama dalam hal grafis, performa, dan fitur. Desain hibrida yang dipertahankan, kompatibilitas dengan game Switch, dan penambahan kontrol mouse adalah nilai tambah yang menarik.

Namun, kekurangan seperti kurangnya game eksklusif saat peluncuran, performa game yang belum optimal, masa pakai baterai yang lebih pendek, dan harga yang mahal perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli.

Jika Anda adalah penggemar berat Nintendo Switch dan menginginkan pengalaman bermain game yang lebih baik secara visual dan teknis, Switch 2 mungkin layak di-upgrade. Namun, jika Anda puas dengan performa Switch asli atau merasa harga Switch 2 terlalu mahal, mungkin lebih baik menunggu hingga ada lebih banyak game eksklusif yang menarik dan performa konsol lebih dioptimalkan. Pertimbangkan baik-baik kelebihan dan kekurangan yang telah diuraikan sebelum membuat keputusan akhir.