Infinix XPad GT, Tablet Gaming Rasa Konsol di Harga 6 Jutaan!
- Sarie/GadgetViva
Gadget – Kita hidup di era mobile gaming yang makin kompetitif. PUBG Mobile, Genshin Impact, Mobile Legends, sampai Honkai: Star Rail, semuanya makin menuntut dari sisi grafis dan performa. Nah, Infinix datang membawa XPad GT, sebuah tablet gaming yang jadi bagian dari ekosistem GT Verse, dengan klaim: “performa flagship di harga rakyat.”
Harga resminya Rp6.499.000 tapi spesifikasinya kayak tablet 10 jutaan lebih! Lihat aja, di balik bodinya yang ramping, Infinix XPad GT mengandalkan Snapdragon 888 5nm, prosesor flagship yang selama ini kita temukan di smartphone high-end.
Ditemani RAM 13GB (8GB fisik + 5GB virtual) dan storage 256GB UFS 3.1, tablet ini bisa melibas game berat tanpa ampun. Selama dicoba main Genshin Impact di setting highest, frame rate nyaris stabil di 60fps. Bahkan saat push rank di Mobile Legends, gak ada delay sama sekali—touch responsif, animasi halus, dan suhu tetap stabil.
Infinix XPad GT
- Sarie/Viva
Kombinasi ini bikin Infinix XPad GT bukan cuma layak disebut tablet gaming, tapi tablet “kelas sultan” dengan harga bersahabat.
Layar Imersif 2.8K 144Hz: Mata Dimanjakan, Jari Dimudahkan
Visual adalah segalanya buat gamer, dan Infinix tahu itu. XPad GT hadir dengan layar 13 inci IPS LCD beresolusi 2.8K (2880 x 1920). Refresh rate? 144Hz, dengan 240Hz touch sampling!
Main COD Mobile di tablet ini rasanya kayak main di monitor gaming. Smooth banget. Tiap gerakan terasa instan, setiap geser jari langsung terbaca. Layarnya besar dan tajam, spotting musuh jadi lebih mudah. Apalagi saat main di luar ruangan, brightness 700 nits bikin konten tetap terlihat jelas.
Dengan rasio 3:2, layarnya juga enak buat browsing atau kerja. Bukan cuma menang di gaming, tapi juga bikin aktivitas multitasking makin nyaman.
Audio 3D: Surround Beneran, Bukan Gimmick
Satu hal yang paling mengesankan dari XPad GT adalah audionya. Infinix gak tanggung-tanggung: mereka tanamkan 8 speaker dengan DTS:X Ultra 3D Sound Processing.
Saat coba main Resident Evil melalui emulator dan nonton film Interstellar, suara yang dihasilkan benar-benar immersive. Langkah kaki, suara pintu berderit, bahkan suara dari kiri-kanan terasa hidup. Posisi speaker simetris memastikan suara tetap mantap baik saat tablet digunakan secara landscape maupun portrait.
