Snapdragon 8s Gen 3 vs Dimensity 8300 Ultra: Siapa yang Lebih Tangguh?
- gizmochina
Dalam dunia smartphone kelas menengah, kehadiran dua chipset terbaru — Snapdragon 8s Gen 3 dari Qualcomm dan Dimensity 8300 Ultra dari MediaTek langsung mencuri perhatian. Keduanya sama-sama menjanjikan performa setara flagship, dengan harga yang tetap ramah di kantong.
Namun, pertanyaannya adalah: di antara keduanya, siapa yang benar-benar unggul? Mari kita bedah dari berbagai aspek mulai dari benchmark, konektivitas, hingga dukungan kamera.
Perbandingan Spesifikasi Inti
Dari sisi teknologi manufaktur, kedua chipset ini dibangun di atas proses 4nm dari TSMC. Meski begitu, arsitektur CPU-nya cukup berbeda. Snapdragon 8s Gen 3 mengusung konfigurasi 1x Cortex-X4 3GHz, 4x Cortex-A720 2,8GHz, dan 3x Cortex-A520 2GHz. Sementara itu, Dimensity 8300 Ultra membawa 4x Cortex-A715 dan 4x Cortex-A510 dengan puncak di 3,35GHz.
Kalau soal clock speed saja, Dimensity memang terlihat lebih tinggi. Namun, performa tidak hanya dilihat dari frekuensi. Arsitektur yang digunakan oleh Snapdragon — yaitu ARMv9.2-A — menawarkan efisiensi daya dan performa yang lebih baik dibanding ARMv9-A milik MediaTek.
Benchmark: Snapdragon Unggul Tipis
Dalam pengujian AnTuTu, Snapdragon 8s Gen 3 mencetak skor total sebesar 1.505.656. Sementara Dimensity 8300 Ultra sedikit di bawahnya dengan skor 1.442.661. Jika dilihat lebih dalam, skor CPU Snapdragon unggul jauh, yaitu 391.859 dibanding 283.402 milik Dimensity. Ini menunjukkan keunggulan Snapdragon dalam tugas berat dan multitasking.
Namun bukan berarti Dimensity tak punya kelebihan. Pada skor GPU, chipset ini berhasil unggul tipis dengan 531.968 dibandingkan Adreno 735 milik Snapdragon yang mencetak 517.257. Skor memori-nya pun lebih tinggi, menunjukkan manajemen bandwidth yang baik.
Lanjut ke Geekbench, Snapdragon kembali unggul di performa single-core (1.932 vs 1.421) dan multi-core (4.986 vs 4.398), mempertegas dominasinya dalam berbagai beban kerja.
GPU dan Game: Mali vs Adreno
Untuk urusan gaming, Dimensity 8300 Ultra membawa GPU Mali-G615 MP6, sedangkan Snapdragon mengandalkan Adreno 735. Meski Adreno dikenal luas untuk optimisasi game, Mali-G615 MP6 pada Dimensity menawarkan frekuensi tinggi dan performa FLOPS yang lebih besar, sehingga tetap mampu menghadirkan pengalaman bermain game yang imersif.
Keduanya juga memiliki fitur eksklusif. Snapdragon hadir dengan Elite Gaming, sedangkan Dimensity dibekali HyperEngine dari MediaTek — keduanya dirancang untuk meningkatkan stabilitas game dan visual yang lebih mulus.
