Huawei Pura 80 Ultra vs Xiaomi 15 Ultra: Duel Flagship 2025, Siapa Raja Nyata di Harga dan Performa?

Huawei Pura 80 Ultra vs Xiaomi 15 Ultra
Sumber :
  • gizmo china

Dua raksasa teknologi, Huawei dan Xiaomi, kembali beradu tajam di pasar ponsel flagship tahun 2025. Melalui Pura 80 Ultra dan Xiaomi 15 Ultra, keduanya menghadirkan inovasi terbaik yang saling berkompetisi dari segi desain, layar, performa, kamera, hingga harga. Lalu, mana yang sebenarnya lebih layak untuk dibeli? Simak perbandingan lengkap berikut ini.

Mana yang Lebih Canggih? Pertarungan Samsung TriFold dan Huawei Mate XT

Desain dan Tampilan: Mana yang Lebih Elegan?

Pertama-tama, kita lihat dari segi desain. Huawei Pura 80 Ultra hadir dengan bodi kaca mewah yang dipadukan dengan rangka aluminium serta perlindungan tinggi IP68/IP69. Ini menjadikannya tahan terhadap air bertekanan tinggi, cocok untuk pengguna aktif yang sering berada di luar ruangan.

Spesifikasi Lengkap Redmi Note 15 Series Sudah Terungkap! Kapan Rilis di Indonesia?

Namun, Xiaomi 15 Ultra tak mau kalah. Selain menawarkan perlindungan IP68, ponsel ini hadir dengan pilihan bahan ramah lingkungan seperti serat kaca dan polimer silikon kelas kedirgantaraan. Tak hanya nyaman di genggaman, Xiaomi juga menyisipkan opsi belakang kulit vegan yang memberikan kesan premium sekaligus eco-friendly.

Kesimpulan: Xiaomi unggul berkat fleksibilitas bahan dan kenyamanan saat digenggam.

Bukan Boneka Biasa! Huawei Rilis Hewan Peliharaan AI yang Bisa Bahagia & Sedih

Beralih ke layar, Huawei menggunakan panel LTPO OLED 6,8 inci dengan kecerahan puncak 3000 nits dan PWM 1440Hz. Xiaomi membalas dengan layar LTPO AMOLED 6,73 inci, Dolby Vision, serta kecerahan yang lebih tinggi, yakni 3200 nits. Warna yang ditampilkan Xiaomi juga lebih tajam, didukung teknologi HDR10+.

Kesimpulan: Untuk pengalaman menonton dan penggunaan multimedia, Xiaomi sekali lagi tampil lebih unggul.

Performa dan Daya Tahan: Siapa yang Lebih Tangguh?

Dalam hal dapur pacu, Huawei mempercayakan Kirin 9020, chip 7nm dengan GPU Maleoon 920. Chip ini terkenal irit daya, namun kurang bertenaga dalam performa mentah. Di sisi lain, Xiaomi mengandalkan Snapdragon 8 Elite (3nm) yang jauh lebih unggul untuk gaming, multitasking, hingga kecerdasan buatan (AI).

Tak hanya itu, Xiaomi juga menggunakan penyimpanan UFS 4.1 untuk transfer data super cepat.

Kesimpulan: Dari segi kekuatan performa dan efisiensi, Xiaomi menjadi pilihan yang lebih ideal.

Untuk daya tahan baterai, Huawei menyematkan kapasitas 5700 mAh, pengisian kabel 100 W, nirkabel 80 W, dan pengisian balik hingga 20 W. Xiaomi, meskipun sedikit lebih kecil untuk pasar global (5410 mAh), menyuguhkan varian 6000 mAh di Tiongkok. Kecepatan isi dayanya juga luar biasa, didukung oleh teknologi PD3.0 dan QC3+.

Halaman Selanjutnya
img_title