Rekomendasi Kamera 360° Premium Terbaik untuk Adventure dan Kreator Konten di 2025!
- Ista 360
Namun demikian, Max menawarkan stabilisasi kokoh berkat teknologi HyperSmooth dan beberapa mode menarik seperti 360 TimeWarp. Bagi orang yang lebih mementingkan kemudahan penggunaan dan ketangguhan dibanding resolusi tinggi, GoPro Max bisa menjadi pilihan yang andal.
- Video: 5.6K 360 video
- Foto: 18MP
- Baterai: 1600mAh
- Berat: 154g
3. DJI Masuk ke Dunia Kamera 360 Derajat
DJI akhirnya meluncurkan kamera 360 derajat pertamanya, Osmo 360, yang tampaknya dirancang sebagai tanggapan langsung terhadap Insta360 X5. Berbekal pengalaman dalam bidang drone dan kamera aksi, Osmo 360 membawa spesifikasi yang mengesankan.
Dilengkapi dua sensor berukuran 1 inci, Osmo 360 mampu merekam video hingga 8K pada 50fps dengan rentang dinamis hingga 13,5 stops. Anda juga dapat menangkap video 4K pada 120fps dengan sudut pandang super lebar hingga 170°, serta panorama statis setara dengan 16K.
Ada fitur tambahan yang patut dicatat, seperti penyimpanan internal hingga 105GB, port USB-C cepat, kontrol suara, serta dukungan sistem mikrofon nirkabel DJI tanpa receiver. Fitur seperti perintah gestur, rekaman audio stereo/mono, dan mount magnetik dari seri Osmo Action juga disertakan.
Yang paling mengejutkan adalah daya tahan baterai. DJI mengklaim bahwa Osmo 360 dapat bertahan hingga 190 menit pada 6K dan 100 menit pada 8K, jauh lebih lama dibandingkan mayoritas kamera 360 lainnya.
- Video: 8K 50fps (360), 4K 120fps
- Foto: Gambar panorama hingga 1,2 miliar piksel (16K)
- Baterai: Hingga 190 menit pada 6K
- Berat: 183g
4. Pilihan Terpercaya dengan Harga Lebih Ramah Kantong
Insta360 X4
Meskipun X5 adalah flagship terbaru Insta360, model sebelumnya, X4, masih tersedia di pasaran dan sering kali mendapat diskon besar. Bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas, X4 adalah pintu masuk yang solid ke dunia video 360 derajat.
Anda tetap mendapatkan kemampuan merekam video 8K pada 30fps dan daya tahan baterai yang cukup baik (sekitar 68 menit pada 8K). Namun, ukuran sensornya lebih kecil (1/2 inci) sehingga kualitas gambarnya tidak sebersih X5.
Tanpa mode PureVideo, hasil rekaman dalam kondisi cahaya rendah akan lebih kasar. Namun, dalam pencahayaan yang baik, kinerjanya tetap memadai. Seperti X5, X4 juga memiliki mode single-lens, menjadikannya berguna untuk vlogging atau video walk-and-talk.
