Waspada Misinformasi! Google Batasi Jawaban Gemini AI tentang Pemilu

Gemini
Sumber :
  • gemini.google.com

Gadget  - Google mengambil langkah tegas untuk memerangi misinformasi menjelang Pemilu di berbagai negara.

ChatGPT Kini Ada Grup Chat, Kolaborasi hingga 20 Orang!

Raksasa teknologi ini membatasi jenis pertanyaan yang bisa diajukan ke chatbot AI-nya, Gemini, terkait topik politik dan Pemilu.

Gemini, chatbot versi Google yang mirip dengan ChatGPT, mampu menjawab pertanyaan dalam bentuk teks dan menghasilkan gambar.

Indra Sjafri Akhirnya Ungkap Rasa Syukur Besar di Timnas U22, Regulasi Baru SEA Games Bikin Peluang Emas Melesat

Namun, Google meniadakan kemampuannya untuk menjawab pertanyaan terkait Pemilu di beberapa negara, termasuk India, Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Afrika Selatan.

Langkah ini diambil sebagai bentuk kehati-hatian dan tanggung jawab Google untuk mencegah penyebaran misinformasi dan konten berbahaya yang dapat memengaruhi integritas Pemilu.

Aries Sukses, Gemini Waspada! Cek Ramalan Lengkap 14 November!

Ketika ditanya tentang Pemilu, Gemini hanya akan menjawab: "Saya masih belajar bagaimana menjawab pertanyaan ini. Sementara itu, coba Google Search".

Kekhawatiran Misinformasi dan Regulasi AI

Perkembangan teknologi AI generatif seperti Gemini menimbulkan kekhawatiran tentang potensi misinformasi.

Hal ini mendorong pemerintah di seluruh dunia untuk mengatur teknologi ini.

India, misalnya, mewajibkan perusahaan teknologi untuk mendapatkan persetujuan sebelum merilis perangkat AI yang "tidak dapat diandalkan" atau sedang diuji coba.

Kasus "Founding Fathers"

Baru-baru ini, Google juga meminta maaf setelah generator gambar AI yang baru diluncurkannya membuat gambar “Founding Fathers AS” yang secara tidak akurat menampilkan seorang pria kulit hitam.