7 Cara Ampuh Mengecek HP Kena Spam, Jangan Tunggu Kebobolan Data!
- lifeworks
data-start="306" data-end="813">Di era digital seperti sekarang, ponsel pintar bukan hanya sekadar alat komunikasi, melainkan juga menjadi bagian penting dari aktivitas sehari-hari. Sayangnya, perangkat ini juga sering menjadi sasaran spam. Bentuknya bisa berupa pesan singkat, panggilan mencurigakan, hingga aplikasi berbahaya yang diam-diam terpasang. Jika tidak hati-hati, spam dapat merugikan pemilik ponsel baik dari segi keamanan data maupun kenyamanan. Lalu, bagaimana cara mengecek apakah HP Anda terkena spam? Berikut ulasannya.
1. Memeriksa Pesan dan Panggilan
Langkah pertama yang paling mudah adalah melihat isi pesan dan riwayat panggilan. Biasanya, spam hadir dalam bentuk SMS atau pesan WhatsApp dari nomor tidak dikenal. Isinya kerap berupa tautan mencurigakan atau penawaran yang terlalu menggiurkan untuk dipercaya.
Selain itu, perhatikan juga riwayat panggilan. Jika Anda sering mendapatkan telepon dari nomor asing yang tidak relevan, besar kemungkinan itu adalah spam call. Kehadiran panggilan semacam ini sebaiknya tidak diabaikan, karena bisa menjadi indikasi awal adanya serangan spam.
2. Mengecek Aplikasi yang Terpasang
Langkah berikutnya adalah memeriksa daftar aplikasi yang ada di ponsel. Caranya, masuk ke menu Pengaturan > Aplikasi. Dari sana, Anda bisa melihat seluruh aplikasi yang terinstal.
Apabila ada aplikasi asing yang tidak pernah Anda unduh, kemungkinan besar itu adalah aplikasi spam atau berbahaya. Biasanya, aplikasi semacam ini memiliki nama aneh, bahkan terkadang meniru nama aplikasi populer agar terlihat meyakinkan. Kehadiran aplikasi tak dikenal patut dicurigai, karena bisa saja aplikasi tersebut sedang mengumpulkan data pribadi Anda.
3. Memantau Performa HP
Spam atau aplikasi berbahaya sering kali memberi dampak langsung pada kinerja perangkat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan performa HP. Beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:
Baterai cepat habis tanpa alasan jelas.
HP cepat panas meskipun tidak digunakan secara intensif.
Kuota internet boros karena ada aplikasi mencurigakan yang bekerja di latar belakang dan mengirim data ke server tertentu.
Jika Anda merasakan tanda-tanda ini, jangan buru-buru menyalahkan usia perangkat. Bisa jadi ada aplikasi berbahaya yang sedang berjalan diam-diam.