Motorola Kejutkan Pasar! Tiga Tablet Baru Siap Meluncur di Indonesia, Speknya Bikin Ngiler!
- motorola
Jika benar berasal dari lini Lenovo, maka bisa diperkirakan Motopad 60 Lite akan menyasar segmen entry-level atau menengah dengan harga yang lebih ramah di kantong. Kehadirannya tentu akan melengkapi jajaran tablet Motorola sehingga bisa menjangkau lebih banyak konsumen.
Motopad 60 Neo: Menawarkan Keseimbangan Fitur dan Harga
Sementara itu, Motopad 60 Neo sudah mendapat konfirmasi bakal meluncur di India pada 12 September 2025. Kehadirannya lebih dulu di negara tersebut bisa menjadi gambaran awal sebelum masuk ke pasar Indonesia.
Tablet ini diperkirakan hadir dengan layar berukuran 11 inci beresolusi 2,5K. Refresh rate-nya berada di angka 90Hz, cukup nyaman untuk penggunaan sehari-hari seperti browsing, streaming, maupun gaming ringan.
Pada bagian dapur pacu, Motopad 60 Neo menggunakan chipset Dimensity 6300. Performanya diperkuat dengan RAM 8GB dan memori internal 128GB, sehingga cukup luas untuk menyimpan berbagai file dan aplikasi. Dari sisi daya, Motorola membekalinya dengan baterai berkapasitas 7.040 mAh. Tidak hanya besar, baterai ini juga mendukung pengisian cepat 68W sehingga pengguna tidak perlu menunggu lama saat mengisi daya.
Dengan kombinasi spesifikasi tersebut, Motopad 60 Neo diprediksi akan berada di posisi menengah. Artinya, perangkat ini bisa menjadi pilihan bagi konsumen yang menginginkan keseimbangan antara performa, layar yang nyaman, serta harga yang masih terjangkau.
Indonesia Jadi Pasar Potensial
Hingga kini, Motorola Indonesia memang belum memberikan keterangan resmi terkait jadwal peluncuran ketiga tablet tersebut. Namun, jika melihat jejak sertifikasi dan strategi perusahaan induknya, sangat mungkin bahwa kabar resminya akan diumumkan dalam waktu dekat.
Kehadiran tiga varian sekaligus juga menandakan bahwa Motorola ingin menyasar berbagai segmen pasar. Motopad 60 Lite berpotensi menarik konsumen pemula, Motopad 60 Neo menyasar kelas menengah, sementara Motopad 60 Pro diperuntukkan bagi pengguna yang membutuhkan spesifikasi premium.
Strategi ini serupa dengan langkah brand besar lain yang tidak hanya menawarkan satu tipe produk, melainkan menghadirkan pilihan lengkap agar konsumen bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan daya beli masing-masing.
Tren Tablet di Indonesia
Jika dilihat secara lebih luas, pasar tablet di Indonesia tengah menunjukkan tren positif. Banyak pengguna kini memanfaatkan tablet tidak hanya untuk hiburan, tetapi juga untuk mendukung aktivitas produktif seperti belajar online, bekerja jarak jauh, hingga kegiatan kreatif.
