Motorola Bawa Moto Pad 60 NEO, Tablet Tipis dengan Stylus Gratis dan Layar 2.5K!
- motorola
Tidak berhenti di situ, perangkat ini juga mendukung teknologi fast charging 20W, sehingga pengisian ulang baterai menjadi lebih cepat dan efisien. Bagi pengguna dengan mobilitas tinggi, fitur ini tentu sangat membantu.
Dukungan Stylus Moto Pen
Salah satu keunggulan Moto Pad 60 NEO adalah dukungannya terhadap stylus Moto Pen. Menariknya, pena digital ini sudah termasuk dalam paket penjualan sehingga pengguna tidak perlu membeli terpisah.
Stylus ini memungkinkan pengguna menulis catatan, menggambar, atau mengedit dokumen dengan lebih presisi. Fitur ini jelas menambah nilai tambah, terutama bagi pelajar, pekerja kreatif, atau profesional yang sering membutuhkan catatan digital.
Kamera dan Fitur Hiburan
Untuk urusan fotografi, tablet ini dibekali kamera belakang 8MP dengan dukungan autofocus. Sementara itu, kamera depan beresolusi 5MP yang sudah cukup memadai untuk kebutuhan video call, belajar online, atau meeting daring.
Segi hiburan juga diperkuat dengan empat speaker yang sudah mendukung Dolby Atmos. Suara yang dihasilkan terdengar lebih jernih, detail, dan imersif, baik ketika menonton film maupun mendengarkan musik. Motorola bahkan tetap menyediakan jack audio 3.5mm, yang kini mulai jarang ditemui pada perangkat modern.
Harga dan Ketersediaan
Saat ini, Motorola Moto Pad 60 NEO baru tersedia di India dengan harga 17.999 rupee atau setara sekitar Rp3,3 jutaan. Melihat banderolnya, tablet ini termasuk kompetitif, mengingat spesifikasi yang ditawarkan cukup lengkap mulai dari layar luas, baterai besar, hingga dukungan stylus.
Namun, kabar yang lebih menarik datang dari Indonesia. Beberapa waktu lalu, tiga seri tablet Motorola yakni Moto Pad 60 Lite, Moto Pad 60 NEO, dan Moto Pad 60 Pro diketahui sudah mengantongi sertifikasi SDPPI Postel dari Kominfo. Sertifikasi ini biasanya menjadi sinyal kuat bahwa perangkat akan segera masuk ke pasar Tanah Air.
Menanti Kehadiran di Indonesia
Jika benar hadir di Indonesia, Moto Pad 60 NEO berpotensi menjadi pilihan menarik di kelas menengah. Pasalnya, pasar tablet di Indonesia memang sedang berkembang, terutama sejak tren kerja jarak jauh dan pembelajaran daring semakin populer.