Chipset Menengah Rasa Flagship? Inilah Kejutan dari MediaTek Dimensity 7360!

Dimensity 7360 Resmi Hadir
Sumber :
  • mediatek

MediaTek kembali menarik perhatian pasar teknologi dengan merilis chipset terbaru mereka, Dimensity 7360. Kehadiran chip ini menyusul peluncuran Dimensity 9500 yang ditujukan untuk kelas flagship. Namun, berbeda dengan seri andalan, Dimensity 7360 menyasar segmen menengah dengan membawa sejumlah peningkatan. Meski begitu, chipset ini bukan benar-benar baru, melainkan hasil penyegaran dari seri Dimensity 7300 yang diluncurkan tahun lalu.

Chromebook Pelajar Makin Kencang! MediaTek Rilis Chip Kompanio 540, Ini Spesifikasinya

Desain Arsitektur Masih Familiar

Jika menilik dari sisi arsitektur, Dimensity 7360 tidak membawa perubahan besar. Chipset ini masih mengandalkan kombinasi empat inti performa Arm Cortex-A78 dengan kecepatan hingga 2,5GHz, ditambah empat inti efisiensi Cortex-A55. Konfigurasi seperti ini sudah menjadi standar di kelas menengah. Dengan demikian, kinerja mentahnya tidak berbeda jauh dari pendahulunya.

Pertarungan Panas! Snapdragon 6s Gen 4 vs Dimensity 7300, Siapa Raja Chipset 4nm 2025?

Namun, MediaTek mencoba menutupi minimnya perubahan arsitektur dengan mengoptimalkan perangkat lunak. Strategi ini diharapkan bisa memberi pengalaman yang lebih baik, terutama dalam penggunaan sehari-hari maupun aktivitas berat seperti bermain gim.

Fitur Gaming Lebih Adaptif

Mau Beli HP Baru? Simak Dulu Perbandingan HP Gaming dan Kamera Bagus Ini!

Salah satu daya tarik utama dari Dimensity 7360 adalah dukungan untuk Adaptive Gaming Technology 3.0. Teknologi ini berfungsi menjaga keseimbangan antara kualitas visual, performa, dan efisiensi daya. Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat merasakan frame rate yang lebih mulus tanpa harus mengorbankan baterai secara berlebihan.

MediaTek bahkan mengklaim bahwa kinerja gaming pada chipset ini bisa memberikan peningkatan efisiensi hingga 20 persen dibandingkan platform pesaing di kelas yang sama. Tentu saja, klaim tersebut masih perlu dibuktikan langsung lewat penggunaan di perangkat komersial. Namun, setidaknya MediaTek menunjukkan keseriusannya dalam memberikan pengalaman gaming yang lebih stabil di ponsel menengah.

Kemampuan Kamera Lebih Maksimal

Tidak hanya gaming, sektor pencitraan juga menjadi sorotan penting. Dimensity 7360 dibekali dengan ISP Imagiq 950yang mampu mendukung kamera hingga 200 megapiksel. Dukungan ini membuat ponsel dengan chipset tersebut berpotensi menghadirkan hasil foto dan video lebih tajam.

Selain itu, tersedia pula fitur-fitur canggih seperti perekaman video HDR real-time, pengurangan noise berbasis kompensasi gerakan, hingga pemrosesan fokus instan yang lebih cepat. MediaTek mengklaim bahwa teknologi HDR pada video mampu menghasilkan rentang dinamis 50 persen lebih lebar dibandingkan kompetitor. Artinya, hasil video akan menampilkan detail lebih baik, terutama di area terang dan gelap sekaligus.

Tampilan Visual Lebih Jernih

Di sektor layar, MediaTek menghadirkan MiraVision 955 sebagai solusi visual terbaru. Fitur ini memungkinkan rendering tampilan yang lebih baik, khususnya pada panel dengan resolusi WFHD+ dan dukungan warna 10-bit. Dengan teknologi tersebut, pengguna bisa menikmati konten multimedia dengan kualitas warna yang lebih hidup dan realistis.

Bagi mereka yang gemar menonton film, streaming, atau bermain gim, peningkatan ini tentu menjadi nilai tambah. Karena selain memperkuat pengalaman kamera, MediaTek juga memberikan perhatian khusus pada kualitas visual yang ditampilkan di layar ponsel.

Konektivitas Semakin Lengkap

Tidak kalah penting, Dimensity 7360 juga membawa konektivitas yang lebih kaya. Chipset ini sudah mendukung jaringan 5G dengan agregasi operator hingga 3CC, yang membuat kecepatan internet lebih stabil dan cepat. Selain itu, ada pula dukungan VoNR (Voice over New Radio) untuk kualitas panggilan yang lebih jernih.

Untuk koneksi nirkabel lainnya, chipset ini mendukung WiFi 6E, Bluetooth LE Audio, serta fitur stereo Dual Link. MediaTek juga memperkenalkan teknologi baru bernama Lightning Connect, yang bertujuan mempercepat koneksi Bluetooth agar perangkat bisa terhubung lebih responsif.

Kombinasi fitur ini jelas memperlihatkan bahwa MediaTek ingin memberikan pengalaman digital yang mulus, baik untuk komunikasi maupun hiburan.

Kecerdasan Buatan Lebih Efisien

Tidak ketinggalan, sektor kecerdasan buatan (AI) turut mendapat perhatian. Dimensity 7360 dilengkapi dengan NPU 655, yang dirancang untuk mendukung berbagai jenis data presisi. Kehadiran NPU ini membantu meningkatkan efisiensi pada tugas-tugas visual, terutama yang berkaitan dengan kamera, pengenalan gambar, dan aplikasi berbasis AI lainnya.

Dengan dukungan ini, pengguna bisa merasakan fitur kamera yang lebih pintar, mulai dari pemrosesan wajah, efek bokeh, hingga peningkatan kualitas gambar secara otomatis.

Dukungan Memori dan Penyimpanan

Untuk menunjang performanya, Dimensity 7360 kompatibel dengan RAM LPDDR4x dan LPDDR5. Hal ini memungkinkan ponsel dengan chipset ini tersedia dalam varian memori berbeda, tergantung kebutuhan pengguna. Sementara itu, untuk penyimpanan, chipset ini sudah mendukung UFS 3.1, yang dikenal cepat dalam membaca dan menulis data.

Dukungan tersebut penting karena memengaruhi kelancaran penggunaan aplikasi, multitasking, hingga pengalaman gaming. Dengan kombinasi RAM dan penyimpanan yang lebih canggih, ponsel berbasis Dimensity 7360 berpotensi memberikan performa mulus meskipun digunakan secara intensif.

Secara keseluruhan, MediaTek Dimensity 7360 memang bukan chipset yang sepenuhnya baru. Namun, penyegaran ini tetap membawa peningkatan yang relevan untuk kelas menengah. Dengan fokus pada pengalaman gaming lebih mulus, kualitas kamera yang ditingkatkan, konektivitas lebih lengkap, serta dukungan AI yang efisien, chipset ini dapat menjadi pilihan menarik bagi produsen ponsel yang ingin menghadirkan perangkat dengan harga terjangkau tetapi tetap bertenaga.

Pada akhirnya, keberhasilan Dimensity 7360 akan sangat ditentukan oleh bagaimana performanya di perangkat nyata. Jika klaim efisiensi dan peningkatan fitur benar-benar terbukti, chipset ini berpotensi memperkuat posisi MediaTek di pasar smartphone kelas menengah yang semakin kompetitif.