Cari Alternatif iPhone 17? Inilah 3 HP Android yang Bisa Jadi Pilihan Tepat
- apple
Apple memang selalu menjadi sorotan setiap kali merilis seri iPhone terbaru. Tak terkecuali iPhone 17 yang kabarnya akan dibanderol mulai 799 dolar AS untuk varian dasar, atau sekitar belasan juta rupiah jika dikonversi ke rupiah. Harga ini tentu bukan angka kecil, apalagi bagi konsumen di Indonesia yang ingin mendapatkan smartphone flagship. Namun, di sisi lain, iPhone tetap menawarkan sederet fitur premium yang membuatnya sulit ditandingi.
Rumor yang beredar menyebut iPhone 17 bakal hadir dengan chipset A19 yang lebih bertenaga, layar dengan refresh rate 120 Hz, kamera depan dan belakang yang ditingkatkan, serta opsi penyimpanan internal mulai dari 128 GB hingga 256 GB. Ditambah lagi, kualitas build khas Apple serta ekosistem perangkat yang terhubung dengan MacBook, iPad, hingga Apple Watch menjadikan iPhone 17 tetap menggiurkan bagi pengguna setia.
Meski begitu, bagi mereka yang menginginkan performa setara dengan harga lebih bersahabat, pasar Android sebenarnya menawarkan banyak pilihan. Setidaknya ada tiga perangkat yang sering disebut-sebut sebagai alternatif kuat iPhone 17. Apa saja? Mari kita bahas satu per satu.
OnePlus 13R: Baterai Raksasa dan Performa Andal
OnePlus dikenal sebagai brand yang menawarkan spesifikasi tinggi dengan harga lebih bersahabat dibanding Apple atau Samsung. Pada seri terbaru OnePlus 13R, ponsel ini ditenagai Snapdragon 8 Gen 3, salah satu prosesor paling kencang di dunia Android. Layarnya menggunakan panel LTPO berukuran 6,78 inci dengan refresh rate 120 Hz, sehingga mulus digunakan untuk gaming maupun scrolling harian.
Kapasitas RAM yang ditawarkan berkisar antara 12 hingga 16 GB, sementara baterainya mencapai 6000 mAh—jauh lebih besar daripada iPhone 17. Dukungan pengisian cepat juga menjadi keunggulan besar, sehingga pengguna tidak perlu khawatir menunggu lama saat mengisi daya.
Untuk kamera, OnePlus 13R hadir dengan sensor utama 50 MP ditambah lensa telephoto 50 MP dengan kemampuan zoom 2x. Kualitas fotonya bisa bersaing dengan ponsel premium lain, terutama dalam kondisi terang.
Namun, ada beberapa catatan. Ukuran bodinya yang besar bisa membuat sebagian orang merasa kurang nyaman, terutama bagi yang terbiasa dengan ponsel lebih ramping seperti iPhone. Selain itu, meski OnePlus sudah berupaya memperbaiki sistem pembaruan software, ekosistemnya masih belum sekuat Apple dalam hal integrasi lintas perangkat.
Nothing Phone 3: Desain Unik dengan Kamera Periskop
Selanjutnya ada Nothing Phone 3, ponsel besutan Carl Pei yang selalu mencuri perhatian berkat desain transparan dan tampilan LED Glyph yang khas. Perangkat ini mengusung Snapdragon 8s Gen 4 dengan layar berukuran sekitar 6,67 inci dan refresh rate 120 Hz.
Keunggulan utama Nothing Phone 3 ada pada konfigurasi kameranya. Selain kamera utama 50 MP, ponsel ini dibekali kamera periskop dengan zoom optik 3x dan lensa ultrawide 50 MP. Hal ini membuatnya cukup kompetitif dibanding iPhone, terutama bagi pengguna yang hobi fotografi dengan berbagai sudut pandang.
Fitur pengisian dayanya juga patut dipuji. Ponsel ini mendukung fast charging 65W sekaligus wireless charging, yang tidak selalu ditemukan pada perangkat Android lain di kelas harga ini.
Meski begitu, ada beberapa kekurangan. Kualitas material dan build mungkin belum se-premium Apple, sementara hasil foto di kondisi low light kadang tidak sebaik klaimnya. Selain itu, update software Nothing mungkin tidak sepanjang Apple yang terkenal dengan dukungan sistem operasi bertahun-tahun.
Google Pixel 9: Juara Fotografi dengan Dukungan AI
Pilihan ketiga datang dari Google Pixel 9. Meskipun harga jualnya masih berada di level flagship, Pixel sering kali hadir dengan promo atau diskon yang membuatnya lebih ramah di kantong dibanding iPhone.
Pixel 9 dikenal sebagai salah satu smartphone dengan kamera terbaik di kelasnya. Google mengandalkan kombinasi hardware mumpuni dan software fotografi berbasis kecerdasan buatan. Hasilnya, foto yang diambil, baik di siang hari maupun malam hari, hampir selalu memuaskan.
Selain kamera, Pixel 9 juga menawarkan layar dengan refresh rate 120 Hz, RAM besar, dan pengalaman Android murni tanpa bloatware. Bagi mereka yang menyukai sistem operasi yang bersih dan update cepat langsung dari Google, Pixel 9 bisa jadi pilihan menarik.
Namun, performa prosesornya mungkin tidak sekuat chip A19 milik iPhone 17. Beberapa fitur hardware, seperti zoom optik tingkat tinggi atau material bodi premium, juga bisa terasa kurang dibanding pesaing di level harga yang sama.
Harga Alternatif di Indonesia
Bicara soal harga, beberapa produk Android lain juga bisa dipertimbangkan. Misalnya, Xiaomi 17 Pro Max yang dibanderol sekitar Rp24,3 juta di eBay. Ponsel ini membawa spesifikasi flagship dengan chip terbaru, layar berkualitas tinggi, serta kamera yang mampu menyaingi ponsel premium lain. Meski harganya masih terbilang tinggi, ia tetap lebih murah dibandingkan beberapa varian iPhone 17 Pro.
Di sisi lain, ada juga pilihan yang jauh lebih terjangkau seperti Samsung Galaxy A17 5G yang hanya sekitar Rp2 juta di Tokopedia. Meski jelas bukan pesaing langsung iPhone 17, ponsel ini cocok untuk pengguna yang tidak membutuhkan spesifikasi super tinggi, tapi tetap ingin perangkat modern dengan koneksi 5G.
iPhone 17 memang menghadirkan sederet fitur unggulan mulai dari chip tercepat, desain premium, hingga integrasi ekosistem Apple yang sulit disaingi. Namun, harga yang tinggi membuat banyak orang mencari alternatif lain.
Bagi yang ingin performa besar dengan baterai awet, OnePlus 13R bisa jadi pilihan tepat. Jika mengutamakan desain berbeda dan kamera dengan kemampuan zoom optik, Nothing Phone 3 layak masuk daftar. Sementara itu, bagi penggemar fotografi dengan dukungan software cerdas, Google Pixel 9 adalah opsi yang sulit ditolak.
Dengan begitu banyak pilihan di pasar Android, konsumen kini semakin dimanjakan. Tinggal menyesuaikan kebutuhan, preferensi desain, dan tentu saja, budget masing-masing.
