Vivo Y500 Pro Siap Meluncur November, Andalkan Kamera 200MP Samsung HP5
- vivo
Dari segi performa, V60e—and kemungkinan besar Y500 Pro—ditenagai oleh chipset Dimensity 7360-Turbo. Chipset ini dikenal efisien namun bertenaga, mampu mendukung berbagai aktivitas mulai dari multitasking hingga bermain gim dengan lancar. Vivo menyediakan beberapa varian penyimpanan, yaitu 8GB + 128GB, 8GB + 256GB, serta 12GB + 256GB, menggunakan RAM LPDDR4x dan penyimpanan internal UFS 2.2.
Untuk kebutuhan daya, ponsel ini dibekali baterai besar 6.500 mAh yang mendukung pengisian cepat 90W. Teknologi pengisian ini memungkinkan pengguna mendapatkan daya penuh hanya dalam waktu singkat, menjadikan perangkat lebih efisien untuk mobilitas tinggi.
Beralih ke sektor kamera, bagian depan Vivo V60e menampung kamera selfie 50 megapiksel dengan dukungan autofokus, yang mampu menghasilkan foto potret tajam dan detail. Sementara itu, di bagian belakang terdapat kamera utama Samsung HP5 200 megapiksel dengan OIS (Optical Image Stabilization) untuk hasil jepretan yang stabil dan minim guncangan. Kamera ini didampingi lensa ultra lebar 8 megapiksel, memungkinkan pengguna mengambil gambar lanskap luas atau foto grup tanpa kehilangan detail.
Tak hanya unggul di sektor fotografi, perangkat ini juga menawarkan pengalaman multimedia yang lengkap. Vivo melengkapi ponsel dengan speaker ganda, NFC, serta IR blaster yang berfungsi sebagai remote untuk berbagai perangkat elektronik di rumah. Dengan kombinasi fitur tersebut, Y500 Pro tampaknya ditujukan untuk pengguna yang menginginkan keseimbangan antara gaya, performa, dan fungsionalitas.
Jika Vivo benar-benar mengadopsi spesifikasi dari V60e untuk Y500 Pro, maka ponsel ini berpotensi menjadi salah satu perangkat kelas menengah paling kompetitif di pasar Asia. Dengan harga yang lebih terjangkau dibanding seri flagship, namun tetap membawa teknologi kamera tingkat atas, Y500 Pro akan bersaing langsung dengan merek seperti Redmi Note 14 Pro+, Realme 13 Pro+, dan Samsung Galaxy A75 yang juga menonjolkan keunggulan di sektor fotografi.
Peluncuran Vivo Y500 Pro juga menunjukkan arah baru perusahaan dalam memperluas portofolio produknya. Vivo tampaknya ingin menjembatani kesenjangan antara segmen menengah dan premium dengan menawarkan fitur yang biasanya hanya ada pada ponsel flagship. Langkah ini menjadi strategi penting di tengah persaingan ketat pasar smartphone Tiongkok dan global.