Huawei Mate 70 Air Bocor: Desain Layar Melengkung, RAM Lebih Besar, dan Desain Super Tipis
- Huawei
Sistem operasinya menggunakan HarmonyOS 5.1, namun Huawei dikabarkan akan menyediakan pembaruan ke HarmonyOS 6.0 di masa mendatang. Dengan OS buatan sendiri yang semakin matang, Huawei tampak semakin percaya diri untuk melepaskan ketergantungannya dari ekosistem Android.
Tipis tapi Tangguh
Salah satu keunggulan utama Mate 70 Air terletak pada desain bodinya yang super tipis. Menurut bocoran, ketebalannya hanya sedikit di atas 6 milimeter, menjadikannya salah satu ponsel tertipis di dunia. Meski begitu, Huawei tetap berupaya menjaga daya tahan baterai agar tak kalah dari pesaingnya.
Sebagai perbandingan, Mate 70 standar memiliki ketebalan 7,8 mm dan baterai 5.300 mAh. Sementara pesaing di segmen serupa, seperti Moto X70 Air yang tebalnya hanya 5,99 mm dengan baterai 4.800 mAh, menjadi tolok ukur baru dalam industri smartphone tipis. Karena itu, Huawei diyakini tengah menyiapkan inovasi baterai yang lebih efisien dan tahan lama.
Jika rumor ini benar, Mate 70 Air akan menjadi kombinasi menarik antara desain elegan dan performa tinggi — dua faktor yang sering kali sulit dicapai bersamaan.
Waktu Peluncuran dan Harapan Penggemar
Masih dari sumber yang sama, Huawei disebut tengah menyiapkan peluncuran besar pada minggu pertama November 2025. Acara ini disebut sebagai “pemanasan musim gugur,” yang mengindikasikan peluncuran bertahap menjelang akhir tahun.
Huawei memang memiliki tradisi meluncurkan seri Mate pada kuartal terakhir setiap tahun. Tahun lalu, Mate 70 resmi diumumkan pada akhir November, sehingga jadwal ini terbilang konsisten. Walaupun belum ada informasi pasti tentang harga, banyak pengamat memperkirakan Mate 70 Air akan dijual sedikit lebih tinggi dari versi standar karena desain premium dan spesifikasi yang lebih tinggi.
Potensi Menyaingi iPhone Air dan Samsung S25 Edge
Kehadiran Mate 70 Air jelas akan menambah panas persaingan di segmen flagship tipis. Dengan kombinasi layar melengkung, RAM besar, serta HarmonyOS terbaru, Huawei berpotensi menyaingi produk premium seperti iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge.
Selain itu, Huawei dikenal piawai dalam optimalisasi perangkat keras dan lunak secara bersamaan, sehingga meski tanpa dukungan penuh dari Google, performa dan pengalaman pengguna tetap bisa bersaing di tingkat global.
