Canggih Banget! DJI Neo 2 Bisa Rekam 4K60 & Hindari Tabrakan Otomatis

Jumat, 31 Oktober 2025 - 05:10 WIB

Oleh :

Olin Sianturi

DJI Neo 2

Sumber :

Gadget – DJI sekali lagi membuktikan dominasinya di pasar drone konsumen dengan peluncuran resmi DJI Neo 2—sebuah drone mini berukuran sekepal tangan yang menawarkan fitur-fitur biasanya hanya ditemukan pada model kelas profesional. Dirilis pertama kali di pasar Tiongkok pada akhir Oktober 2025, drone ini menjadi penerus dari DJI Neo yang sukses, namun dengan peningkatan signifikan dalam hal kualitas gambar, kecerdasan sensor, dan kemampuan navigasi otonom.

Desain & Dimensi: Lebih Besar, Tapi Tetap Portabel

DJI Neo 2 memang sedikit lebih besar dan berat dibanding pendahulunya. Jika DJI Neo versi pertama hanya 135 gram, versi baru ini memiliki bobot 151 gram—atau 160 gram jika dilengkapi modul transmisi video digital (Digital Video Transmission Module).

Kamera & Kualitas Video: Rekaman 4K60fps dengan Sensor 1/2-Inci

Salah satu lompatan terbesar DJI Neo 2 terletak pada sistem kameranya. Drone ini dilengkapi sensor CMOS berukuran 1/2 inci—ukuran yang jauh lebih besar dibanding kebanyakan drone mini di kelasnya. Sensor ini menangkap lebih banyak cahaya, menghasilkan gambar dengan dinamika warna lebih kaya, noise lebih rendah, dan detail lebih tajam, bahkan dalam kondisi cahaya redup.

Spesifikasi kamera utama:

Resolusi video: 4K pada 60 fps atau hingga 100 fps untuk slow motion
Bitrate puncak: 80 Mbps (mendukung kualitas prosumer)
Bukaan lensa: f/2.2
Sudut pandang (FOV): 119,8 derajat (wide-angle ideal untuk vlog dan pemandangan)

Dengan kemampuan merekam 4K/100fps, DJI Neo 2 memungkinkan pengguna membuat konten slow motion berkualitas sinematik—sesuatu yang jarang ditemukan di drone seharga di bawah US$250.

Stabilisasi & Navigasi Cerdas: Gimbal Ganda + LiDAR Omnidireksional

Untuk memastikan rekaman tetap halus meski terbang di angin kencang atau manuver cepat, DJI Neo 2 dilengkapi gimbal dua sumbu (dual-axis gimbal). Sistem ini secara aktif mengkompensasi getaran dan gerakan tak terduga, menghasilkan rekaman yang stabil tanpa perlu post-processing berat.

Namun, yang benar-benar menjadi sorotan adalah sistem penghindaran rintangan omnidireksional berbasis LiDAR. Sensor LiDAR di bagian depan memetakan lingkungan secara real-time, memungkinkan drone:

Mendeteksi objek di depannya (pohon, dinding, tiang, dll.)
Menghindari tabrakan secara otomatis
Terbang dengan aman bahkan di area padat atau minim cahaya

Fitur ini menjadikan DJI Neo 2 salah satu drone mini paling aman untuk pemula, sekaligus andal bagi pengguna berpengalaman yang ingin terbang di lingkungan kompleks.

Kontrol & Interaksi: Gesture, Remote, atau Goggles?

DJI Neo 2 menawarkan fleksibilitas tinggi dalam cara pengguna mengendalikannya:

Kontrol Gestur: Angkat tangan, buat simbol “frame”, dan drone akan otomatis mengambil foto atau mulai merekam—ideal untuk selfie udara tanpa remote.
Remote RC-N3: Remote ringan dengan antena internal, mendukung transmisi video HD jarak jauh.
Motion 3 Controller + Goggles N3: Untuk pengalaman imersif ala FPV (First Person View), pengguna bisa membeli paket premium yang mencakup kontrol gerak tangan dan kacamata real-time.

Kombinasi ini memungkinkan berbagai gaya terbang—dari santai hingga ekstrem—dalam satu perangkat.

Baterai & Penyimpanan: 49GB Internal, Tanpa Kartu MicroSD

DJI Neo 2 hadir dengan penyimpanan internal sebesar 49GB, menghilangkan kebutuhan akan kartu microSD eksternal—yang sering kali menjadi titik kegagalan pada drone lain. Kapasitas ini cukup untuk menyimpan lebih dari 2 jam rekaman 4K/60fps.

Baterai internal berkapasitas 1.606 mAh (11,5 Wh) menawarkan waktu terbang hingga 22 menit dalam kondisi ideal—cukup untuk sesi pemotretan singkat atau eksplorasi cepat.

Pengguna juga bisa membeli charging case yang berfungsi sebagai power bank portabel sekaligus tempat penyimpanan, memungkinkan hingga 3x penerbangan tambahan tanpa colokan listrik.

Harga & Paket yang Tersedia

DJI Neo 2 diluncurkan di Tiongkok dengan harga sebagai berikut (konversi perkiraan ke USD berdasarkan kurs Oktober 2025):

Drone saja: ¥1.499 (~US$211)
Drone + baterai cadangan + charging case: ¥1.999 (~US$282)
Drone + RC-N3 remote: ¥2.499 (~US$352)
Drone + Motion 3 controller + Goggles N3: ¥3.699 (~US$522)

Peluncuran global dijadwalkan pada 13 November 2025, dengan harga yang diperkirakan sedikit lebih tinggi karena pajak dan distribusi internasional.

Siapa yang Cocok Menggunakan DJI Neo 2?

Kreator konten media sosial: Rekaman 4K60fps + slow motion 100fps ideal untuk TikTok, Instagram Reels, dan YouTube Shorts.
Traveler & backpacker: Ringan, lipat, dan tidak perlu registrasi di banyak negara.
Pemula drone: Sistem penghindaran rintangan dan kontrol gestur membuatnya sangat ramah pengguna.
Fotografer hobi: Kualitas gambar jauh di atas drone sekelasnya.

Kesimpulan: Mini di Ukuran, Raksasa dalam Fitur

DJI Neo 2 bukan sekadar drone mini—ia adalah pernyataan teknologi bahwa ukuran kecil tidak harus mengorbankan kualitas. Dengan sensor besar, LiDAR canggih, rekaman 4K100fps, dan desain ultra-portabel, drone ini menetapkan standar baru untuk kategori palm-sized drone.

Meski harganya naik sekitar US$28 dibanding generasi pertama, peningkatan fitur jauh melampaui selisih biaya tersebut. Bagi siapa pun yang menginginkan drone ringan namun mumpuni, DJI Neo 2 layak menjadi pilihan utama di akhir 2025.