Kirin 8020 Ternyata Setara Snapdragon Ini, Performa Mengejutkan!

HiSilicon Kirin
Sumber :
  • HiSilicon

Ringkasan Berita:

Redmi Pad 2 Pro Resmi di Indonesia: Tablet Jumbo dengan Baterai 12.000 mAh dan Chipset Snapdragon
  • HiSilicon Kirin 8020 mencuri perhatian dengan skor benchmark tinggi, mendekati performa Snapdragon 8+ Gen 1.

  • Meski berbasis 7nm, Kirin 8020 menonjol dalam efisiensi daya dan kinerja harian.

  • Chipset ini bersaing di kelas menengah atas dengan performa mirip flagship generasi sebelumnya.

GadgetHiSilicon Kirin 8020 adalah prosesor 8-core terbaru yang diumumkan pada Mei 2025. Chipset ini menggunakan konfigurasi 1+3+4 dengan kecepatan hingga 2,29 GHz dan GPU Maleoon 920 berbasis proses 7nm.
Dengan desain seperti itu, Kirin 8020 menjadi perbincangan karena menawarkan keseimbangan antara performa tinggi dan efisiensi daya.

Tanggal Peluncuran Samsung Galaxy S26 Akhirnya Terungkap, Siap Hadir Lebih Lambat dari Biasanya?

Skor benchmark AnTuTu v10 Kirin 8020 mencapai 1.326.372 poin, terdiri dari CPU 430.571, GPU 551.063, memori 212.421, dan UX 132.317.
Angka tersebut menempatkan Kirin 8020 di level chipset kelas menengah atas yang kinerjanya mendekati flagship seperti Snapdragon 888.


MediaTek Dimensity 6400 Ternyata Setara Snapdragon Ini, Performa Tak Kalah Ngebut!

Perbandingan Kirin 8020 dengan Pesaing

1. MediaTek Dimensity 9000+

Chipset MediaTek Dimensity 9000+ sering dianggap rival langsung Kirin 8020. Keduanya berada di kelas “hampir flagship”, digunakan di ponsel menengah ke atas.
Namun, Dimensity 9000+ memiliki keunggulan dari sisi CPU dan GPU berkat proses manufaktur yang lebih canggih.
Sementara itu, Kirin 8020 unggul dalam efisiensi daya dan stabilitas performa untuk penggunaan jangka panjang.
Kirin lebih hemat baterai, sedangkan Dimensity lebih unggul di kinerja mentah.


2. Snapdragon 8+ Gen 1

Dalam kubu Qualcomm, Snapdragon 8+ Gen 1 memiliki arsitektur dan performa yang cukup dekat dengan Kirin 8020.
Namun, dari hasil pengujian, Snapdragon masih unggul pada beberapa aspek, seperti:

  • Kecepatan prosesor lebih tinggi (3.000 MHz vs 2.285 MHz)

  • Teknologi fabrikasi lebih modern (4nm vs 7nm)

  • Performa grafis (2,51 TFLOPS vs 1,72 TFLOPS)

Sedangkan Kirin 8020 tetap punya kelebihan dari bandwidth memori yang lebih besar (68,2 GB/s vs 51,2 GB/s) dan stabilitas panas lebih baik.
Kehadiran Kirin 8020 menjadi alternatif ideal bagi pengguna yang menginginkan performa Snapdragon tanpa konsumsi daya tinggi.


3. Google Tensor G3

Google Tensor G3 dikenal lewat integrasi AI-nya yang kuat. Chip ini menggunakan proses fabrikasi 4nm dengan konfigurasi 1+4+4, sedikit berbeda dari 1+3+4 milik Kirin 8020.
Tensor G3 menang dalam kecepatan CPU dan GPU, tetapi Kirin 8020 menawarkan frekuensi inti yang lebih efisien untuk multitasking.
Bagi pengguna ponsel Huawei, Kirin 8020 memberikan performa yang lebih stabil di aplikasi berat tanpa cepat panas, meski Tensor unggul di sektor AI.


4. Samsung Exynos 2200

Exynos 2200 juga menjadi pembanding menarik karena dibuat dengan proses 4nm Samsung Foundry.
Skor AnTuTu v10 Exynos 2200 mencapai 1.137.188 poin, sedikit di bawah Kirin 8020 yang menembus 1,32 juta poin.
Di pengujian Geekbench 6, Exynos mencatat 1.582 (single-core) dan 3.669 (multi-core).
Dari angka tersebut, Kirin 8020 sedikit lebih unggul dalam efisiensi dan respons antarmuka.
Kirin menunjukkan keunggulan saat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus, dengan konsumsi daya yang tetap rendah.


5. HiSilicon Kirin 9020

Terakhir, Kirin 9020 bisa dibilang “kakak kandung” Kirin 8020.
Keduanya memiliki struktur arsitektur serupa, namun Kirin 9020 hadir dengan clock speed 9% lebih tinggi (2.500 MHz vs 2.285 MHz).
Meski begitu, menariknya Kirin 8020 justru mencatat skor AnTuTu lebih tinggi — sekitar 1326K vs 1248K — berkat efisiensi sistem yang lebih optimal.
Kirin 9020 lebih cocok untuk perangkat flagship, sementara Kirin 8020 ditujukan bagi smartphone mid-range premium yang butuh performa cepat tanpa menguras daya.


Dari berbagai perbandingan di atas, bisa disimpulkan bahwa Kirin 8020 berada di level setara Snapdragon 8+ Gen 1 dan Dimensity 9000+.
Meski dibuat dengan proses 7nm, performanya tidak bisa diremehkan.
Chipset ini menawarkan efisiensi daya luar biasa, skor benchmark tinggi, dan performa GPU stabil yang menjadikannya pesaing tangguh di segmen “flagship terjangkau”.

Dengan dukungan GPU Maleoon 920 dan arsitektur yang efisien, Kirin 8020 mampu menghadirkan pengalaman bermain game dan multitasking lancar, sekaligus hemat energi.
Bagi pengguna ponsel Huawei terbaru, kehadiran Kirin 8020 menjadi bukti bahwa HiSilicon masih kompetitif di pasar global chipset smartphone.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget