Gila! Snapdragon 8 Elite Gen 5 Kuasai Seluruh Posisi Top 5 AnTuTu

Gila! Snapdragon 8 Elite Gen 5 Kuasai Seluruh Posisi Top 5 AnTuTu
Sumber :
  • Gizmochina

Gadget – Dunia smartphone flagship kembali diguncang oleh kehadiran generasi chipset terbaru. Dalam daftar peringkat performa bulanan yang dirilis oleh AnTuTu, Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 tidak hanya unggul—tapi mendominasi seluruh posisi lima besar secara mutlak. Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah AnTuTu sebuah chipset menguasai seluruh jajaran teratas tanpa satu pun pesaing dari merek lain.

Bocoran! Ponsel Dimensity 9500e dan 8500 Meluncur Awal 2026 - Spesifikasi Flagship!

Di puncak tangga, REDMAGIC 11 Pro+ mencatatkan skor fenomenal 4.132.403 poin, menjadi smartphone pertama yang menembus angka 4 juta dalam pengujian AnTuTu versi Android. Performa ini bukan kebetulan—melainkan hasil dari integrasi sempurna antara chipset mutakhir, sistem pendingin canggih, dan optimasi perangkat keras khusus gaming.

Artikel ini mengupas tuntas daftar lengkap perangkat tercepat Oktober 2025, perbandingan Snapdragon vs Dimensity 9500, teknologi pendingin yang digunakan, serta makna dominasi Qualcomm bagi masa depan persaingan chipset mobile.

Bocoran Galaxy S26: Chip 2nm Pertama Samsung, AI Lebih Pintar, Performa Meledak!

Dominasi Mutlak: Snapdragon 8 Elite Gen 5 Kuasai Seluruh Top 5

Berdasarkan data AnTuTu edisi Oktober 2025, berikut adalah lima smartphone dengan skor benchmark tertinggi:

MediaTek Akhirnya Unggul? Ini Perbandingan Lengkap Dimensity 9500 vs Snapdragon 8 Elite
  1. REDMAGIC 11 Pro+ – 4.132.403 poin
  2. OnePlus 15 – 4.087.215 poin
  3. iQOO 15 – 4.062.891 poin
  4. Honor Magic8 – 4.041.550 poin
  5. Honor Magic8 Pro – 4.028.763 poin

Yang mengejutkan, semua perangkat ini didukung oleh Snapdragon 8 Elite Gen 5—chipset flagship terbaru Qualcomm yang baru saja debut di pasaran. Tidak ada ruang bagi kompetitor, termasuk MediaTek Dimensity 9500, yang meski tampil impresif, gagal menembus lima besar.

REDMAGIC 11 Pro+: Kombinasi Chipset & Pendingin Revolusioner

REDMAGIC 11 Pro+ bukan hanya unggul karena chipsetnya—tapi karena sistem pendingin hibrida yang jarang ditemukan di smartphone konsumen biasa.

Untuk mencegah thermal throttling (penurunan performa akibat panas), Nubia (anak perusahaan ZTE yang mengembangkan Red Magic) memadukan:

  • Pendingin cair (liquid cooling) berbasis ruang uap (vapor chamber)
  • Kipas aktif berkecepatan tinggi yang ditempatkan di bagian belakang ponsel

Kombinasi ini memungkinkan Snapdragon 8 Elite Gen 5 beroperasi pada clock speed maksimal lebih lama, menghasilkan skor benchmark yang tidak hanya tinggi, tapi juga konsisten selama pengujian berulang.

Ini menjelaskan mengapa Red Magic, yang selama ini dikenal sebagai niche brand gaming, kini menjadi pemimpin performa absolut—bukan hanya di atas kertas, tapi dalam skenario penggunaan nyata.

MediaTek Dimensity 9500: Kuat, Tapi Belum Cukup untuk Puncak

Meski gagal masuk lima besar, chipset Dimensity 9500 dari MediaTek tetap menunjukkan performa yang sangat kompetitif. Tiga perangkat berbasis chip ini muncul di posisi berikut:

6. Vivo X300 Pro (Satellite Edition) – Skor: ~4.010.000
8. OPPO Find X9 – Skor: ~3.985.000
10. Vivo X300 – Skor: ~3.960.000

Perbedaan skor antara peringkat kelima (Honor Magic8 Pro) dan keenam (Vivo X300 Pro) hanya sekitar 18.000 poin—selisih yang nyaris tidak signifikan dalam penggunaan sehari-hari. Artinya, Dimensity 9500 tetap merupakan chipset kelas atas yang mampu menyaingi Snapdragon dalam banyak aspek, termasuk efisiensi daya dan AI processing.

Namun, dalam pengujian benchmark berat seperti AnTuTu—yang menekan CPU, GPU, dan memori secara maksimal—Snapdragon 8 Elite Gen 5 unggul tipis berkat arsitektur CPU/GPU yang lebih agresif dan bandwidth memori yang lebih tinggi.

Bagaimana AnTuTu Menghitung Skornya? Ini Penjelasannya

Penting dicatat: skor AnTuTu bukanlah hasil satu kali uji coba. Sebaliknya, peringkat ini didasarkan pada rata-rata skor semua pengguna perangkat tersebut selama sebulan penuh.

Metode ini:

  • Lebih representatif terhadap performa nyata
  • Mengurangi bias dari pengujian pabrikan yang sering menggunakan mode "demo" khusus
  • Mencerminkan kondisi perangkat dalam berbagai suhu, level baterai, dan latar belakang aplikasi

Karena itu, skor seperti 4,13 juta pada Red Magic 11 Pro+ bukan hanya angka teoretis—tapi performa yang benar-benar dialami oleh pengguna global.

Mengapa Snapdragon 8 Elite Gen 5 Begitu Tangguh?

Snapdragon 8 Elite Gen 5—yang menggunakan proses manufaktur 3nm generasi kedua dari TSMC—menghadirkan peningkatan besar di tiga area kunci:

1. CPU: Arsitektur 2+6 Hybrid Baru

  • 2 core prime berbasis Cortex-X925 (frekuensi hingga 4.32 GHz)
  • 6 core efisiensi berbasis Cortex-A725
  • Bandwidth cache L3 meningkat 30% dibanding generasi sebelumnya

2. GPU: Adreno 830 dengan Ray Tracing Penuh

  • Dukungan ray tracing berbasis hardware
  • Peningkatan 35% dalam performa grafis
  • Efisiensi daya 20% lebih baik

3. AI & NPU: Hexagon NPU Generasi Baru

  • 45 TOPS (trillion operations per second)
  • Optimasi untuk model AI lokal seperti Stable Diffusion dan Llama 3

Kombinasi ini menjadikan Snapdragon 8 Elite Gen 5 chipset paling seimbang untuk gaming, produktivitas, dan AI di pasaran saat ini.

Apa Arti Dominasi Ini bagi Konsumen?

Bagi pengguna, dominasi Snapdragon di AnTuTu berarti:

  • Pilihan lebih banyak untuk smartphone berperforma tinggi
  • Optimasi game lebih baik, karena developer sering memprioritaskan Snapdragon
  • Masa depan software lebih panjang, karena Qualcomm biasanya mendukung chipset-nya dengan pembaruan selama 4–5 tahun

Namun, bukan berarti Dimensity 9500 layak diabaikan. Bagi yang mengutamakan harga lebih terjangkau atau efisiensi baterai, perangkat seperti OPPO Find X9 atau Vivo X300 tetap menjadi pilihan sangat menarik.

Kesimpulan: Era Baru Performa Smartphone Telah Dimulai

Dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 menguasai seluruh lima besar AnTuTu, Qualcomm membuktikan bahwa mereka masih menjadi raja tak terbantahkan di segmen chipset flagship. Tapi persaingan dengan MediaTek justru semakin sehat—mendorong inovasi, menurunkan harga, dan memberi konsumen lebih banyak pilihan.

Bagi pecinta performa ekstrem, Red Magic 11 Pro+ kini menjadi tak terbantahkan. Tapi bagi yang ingin keseimbangan antara kinerja, kamera, dan desain—OnePlus 15, iQOO 15, atau Honor Magic8 series layak dipertimbangkan.

Satu hal pasti: smartphone flagship tahun 2025 bukan hanya cepat—tapi luar biasa cepat. Dan kita semua yang menikmati manfaatnya.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget