Canon EOS R6 Mark III Bikin Kaget, Kreator Kini Bisa Rekam 7K Tanpa Ribet dan Siap Semua Format

Canon EOS R6 Mark III
Sumber :
  • Pinterest

Ringkasan Berita:

FUJIFILM X-T30 III, Sensor X-Trans CMOS dan Dial Film Simulation Baru
  • Canon merilis EOS R6 Mark III dengan sensor 32,5 MP dan kemampuan perekaman 7K yang memberi fleksibilitas besar untuk produksi konten modern.

  • Kreator bisa menggunakan mode Open Gate untuk menghasilkan satu footage yang cocok untuk YouTube, TikTok, hingga format square tanpa pengambilan ulang.

  • Kamera ini membawa fitur autofocus canggih, stabilisasi tinggi, hingga workflow cepat dengan proxy recording dan LUT kustom yang memudahkan produksi harian.

Gadget – Kebutuhan pembuatan konten semakin kompleks seiring berkembangnya berbagai platform digital. Kreator kini harus mampu menyiapkan video horizontal untuk YouTube, konten vertikal untuk TikTok dan Instagram, serta format cinematic untuk produksi film pendek atau dokumenter. Hal ini sering membuat pengambilan gambar memakan waktu lebih lama, karena orientasi kamera harus diatur ulang hingga terkadang membutuhkan perangkat tambahan agar workflow lebih efisien.

Fujifilm X-T30 III Hadir dengan Fitur Canggih, Apa Saja Keunggulannya?

Situasi ini mendorong Canon menghadirkan EOS R6 Mark III melalui PT Datascrip sebagai distributor tunggal di Indonesia. Kamera mirrorless full-frame ini menjadi penerus EOS R6 Mark II dengan peningkatan menyeluruh di sektor video, kemampuan autofocus, serta alur kerja yang disesuaikan untuk kebutuhan produksi cepat. Canon menempatkan model ini sebagai perangkat yang mampu menjawab kebutuhan kreator modern yang membutuhkan satu kamera serbaguna untuk berbagai format.

Canon membekali kamera ini dengan sensor 32,5 megapiksel yang mampu menghasilkan detail lebih halus dan memungkinkan fleksibilitas cropping yang lebih besar. Sensor ini memberi ruang lebar bagi fotografer maupun videografer yang sering mengambil gambar dari jarak jauh tanpa mengorbankan kualitas akhir. Bagi kreator yang ingin memaksimalkan komposisi, peningkatan sensor ini menjadi salah satu poin penting.

Edisi Terbatas Panasonic LUMIX S9 Titanium Gold Dirilis, Hanya 200 Unit di Dunia!

Dalam keterangan resmi, Canon menyampaikan bahwa perangkat ini dirancang tidak hanya untuk menyajikan kualitas gambar tinggi, tetapi juga meningkatkan efisiensi produksi. Kamera ini membawa sejumlah fitur yang sebelumnya tersedia pada lini Cinema EOS, sehingga pembuat konten dapat mengerjakan proyek secara lebih praktis tanpa perlu menggabungkan banyak perangkat.

Peningkatan Besar untuk Produksi Video 7K dan Workflow Cepat

Salah satu peningkatan paling menonjol pada EOS R6 Mark III adalah kemampuan merekam internal 7K 60p RAW langsung ke kartu CFexpress Type B. Dengan perekaman RAW internal, kreator dapat melakukan color grading dan editing dengan fleksibilitas lebih besar tanpa membutuhkan perekam eksternal. Langkah ini tentu mempercepat proses produksi yang sebelumnya harus dilakukan dengan perangkat tambahan.

Canon juga menyediakan opsi proxy recording yang memungkinkan kamera merekam file utama dan file proxy secara bersamaan. File proxy yang disimpan di kartu SD memberi kemudahan bagi editor untuk memulai proses penyuntingan lebih cepat sambil menunggu file utama disalin. Fitur ini menjadi solusi praktis bagi kreator yang sering bekerja dengan deadline ketat.

Kamera ini juga mendukung mode Open Gate dalam rasio 3:2 hingga resolusi 7K 30p. Mode ini memanfaatkan seluruh area sensor, sehingga dalam satu kali pengambilan gambar, kreator bisa menghasilkan berbagai format konten. Footage yang sama dapat digunakan untuk landscape YouTube, format vertikal untuk TikTok, hingga square untuk media sosial tanpa perlu mengambil ulang. Kehadiran mode ini menjadi keunggulan besar bagi kreator yang mengutamakan efisiensi.

Dalam urusan codec, Canon tidak hanya menyediakan Canon Log 3, tetapi juga Canon Log 2 dengan dynamic range lebih lebar. Kombinasi ini memberi keleluasaan bagi videografer dalam menentukan hasil akhir. Kamera ini juga mendukung HLG dan HDR PQ untuk kebutuhan produksi HDR, serta menyediakan Custom Picture seperti pada kamera Cinema EOS. Pengguna bisa memasukkan LUT kustom melalui Canon Camera Connect, sehingga monitoring warna saat syuting menjadi lebih akurat tanpa harus menggunakan komputer.

Fitur monitoring profesional seperti waveform monitor, false color, dan zebra pattern turut tersedia untuk memastikan eksposur tetap konsisten dalam berbagai kondisi. Kombinasi fitur ini memberikan kontrol lebih baik bagi kreator yang ingin memastikan kualitas gambar tetap sesuai standar industri.

Autofocus pada Canon EOS R6 Mark III juga mendapatkan peningkatan signifikan. Mengandalkan teknologi Dual Pixel CMOS AF II, kamera ini dapat mengenali manusia, hewan, dan kendaraan dengan kecepatan tinggi meski dalam kondisi cahaya minim. Canon turut menghadirkan fitur Register People Priority, yang memungkinkan pengguna mendaftarkan wajah tertentu agar kamera memprioritaskan fokus pada subjek tersebut. Fitur ini sangat berguna untuk skenario produksi di mana banyak orang muncul dalam satu frame.

Kinerja Foto Tetap Andal dan Stabilisasi Makin Kuat

Walaupun banyak peningkatan difokuskan pada video, Canon tetap mempertahankan performa foto yang menjadi kekuatan lini EOS R6. Kamera ini mendukung pemotretan hingga 40 frame per detik dengan electronic shutter, memungkinkan fotografer menangkap momen cepat tanpa hambatan. Buffer kamera mampu menampung hingga 150 file RAW dalam satu rangkaian pemotretan.

Canon juga menyematkan fitur pre-continuous shooting yang dapat menangkap 20 frame sebelum shutter ditekan penuh. Fitur ini sangat membantu saat memotret momen tak terduga yang sering lewat dalam hitungan detik.

Stabilisasi gambar menjadi aspek yang mendapat peningkatan besar. EOS R6 Mark III dibekali In-Body Image Stabilization yang mampu memberikan kompensasi hingga 8.5 stop. Sistem stabilisasi ini bekerja bersama Optical IS dan Movie Digital IS, memberikan kestabilan tinggi saat merekam handheld tanpa gimbal. Kreator bisa bergerak lebih bebas tanpa harus membawa perangkat tambahan yang menambah beban produksi.

Kamera ini hadir dengan dua slot kartu, masing-masing CFexpress Type B dan SD UHS II. Kombinasi ini memberi fleksibilitas dalam manajemen file, seperti memisahkan file video dan foto atau membuat cadangan otomatis. Di sisi konektivitas, Canon menyertakan Wi-Fi 5 GHz dan Bluetooth 5.1 untuk mempermudah pemindahan file maupun integrasi dengan perangkat mobile.

Canon menyediakan garansi resmi dua tahun untuk EOS R6 Mark III, termasuk dukungan layanan purnajual dari Canon Service Center yang tersedia di berbagai kota. Informasi ini menjadi penting bagi pengguna profesional yang membutuhkan kepastian layanan jangka panjang.

PT Datascrip memasarkan EOS R6 Mark III body only seharga Rp 46.999.000 sudah termasuk PPN. Paket kamera dengan lensa RF24-105mm F4-7.1 IS STM tersedia dengan harga Rp 52.499.000.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget