Bingung Pilih Redmi 15 atau 15C? Ini Perbedaan Krusial yang Bikin Kamu Langsung Nentuin!
- Xiaomi
Mana yang lebih berguna?
- Jika Anda masih pakai earphone kabel atau headset gaming, Redmi 15C menang.
- Jika Anda sudah beralih ke TWS (True Wireless Stereo) dan ingin kemudahan kontrol perangkat rumah, Redmi 15 lebih praktis.
Keduanya sama-sama punya:
- NFC (untuk pembayaran digital & e-KTP)
- Sertifikasi IP64 (tahan debu & cipratan air)
- Sensor sidik jari di samping (cepat dan akurat)
Kamera: Sama di Angka, Beda di Hasil
Kedua ponsel mengusung kamera utama 50 MP, tapi pengolahannya berbeda.
- Redmi 15C: cenderung saturasi warna lebih kuat, hasil foto terlihat “hidup” dan siap unggah ke Instagram tanpa edit.
- Redmi 15: fokus pada akurasi warna dan detail tekstur. Saat di-zoom, foto tetap tajam. Video juga sedikit lebih stabil berkat optimasi software.
Untuk kamera depan (selfie):
- Redmi 15 memberikan hasil lebih konsisten dalam berbagai kondisi cahaya
- Redmi 15C cenderung overexpose di bawah sinar terang
Keduanya tidak punya OIS atau EIS canggih, jadi video tetap akan goyang jika direkam sambil berjalan.
Harga & Nilai: Rp400 Ribu, Tapi Dampaknya Besar
Misal:
- Redmi 15C: Rp1,799 juta
- Redmi 15: Rp2,199 juta
Selisih Rp400 ribu mungkin terasa besar bagi sebagian orang.
Kesimpulan: Siapa yang Harus Pilih Mana?
Pilih Redmi 15 jika Anda:
- Ingin performa cepat dan smooth jangka panjang
- Sering multitasking atau main game ringan
- Butuh baterai tahan lama
- Sudah pakai earphone nirkabel
- Ingin pengalaman layar dan kamera lebih premium
Pilih Redmi 15C jika Anda:
- Masih butuh jack audio 3,5 mm
- Harus pakai dua SIM + kartu memori sekaligus
- Anggaran benar-benar pas
- Tidak terlalu sering buka aplikasi berat
- Lebih suka warna foto yang “nendang” untuk medsos
Intinya:
Dengan selisih hanya Rp400 ribu, Redmi 15 memberikan lompatan kualitas yang signifikan terutama di performa dan daya tahan. Tapi Redmi 15C tetap punya daya tarik unik yang tak bisa diabaikan.
Jadi, jangan hanya lihat harga. Tanyakan pada diri sendiri:
“Apa yang paling saya butuhkan dari smartphone ini selama 2–3 tahun ke depan?”
Jawaban itu akan membawa Anda ke pilihan yang tepat tanpa penyesalan di kemudian hari.