Galaxy S25 Langsung Kebagian One UI 8.5! Ini Fitur Barunya
- Samsung Newsroom
Gadget – Samsung akhirnya membuka tirai untuk One UI 8.5, versi terbaru dari antarmuka andalannya yang dibangun di atas Android. Namun kali ini, perusahaan asal Korea Selatan tersebut mengubah strategi distribusi pembaruan untuk pertama kalinya, Galaxy S25 Series (S25, S25 Plus, dan S25 Ultra) menjadi satu-satunya perangkat yang mendapatkan akses eksklusif ke program beta One UI 8.5, bukan seri lipat Galaxy Z seperti biasanya.
Pengumuman ini disampaikan langsung melalui Samsung Newsroom Indonesia pada Senin, 8 Desember 2025. Meski masih dalam tahap uji coba, One UI 8.5 menjanjikan lompatan signifikan dalam kemudahan penggunaan, produktivitas konten, berbagi data, hingga keamanan perangkat semua dirancang dengan prinsip: "lakukan lebih banyak dengan usaha lebih minim."
Artikel ini mengupas tuntas alasan di balik perubahan strategi Samsung, fitur-fitur utama One UI 8.5, ketersediaan beta, serta implikasinya bagi pengguna Galaxy di seluruh dunia.
Strategi Baru Samsung: Mengapa Galaxy S25 Series Jadi yang Pertama?
Sejak dulu, Samsung kerap memberikan akses awal pembaruan antarmuka terbaru kepada perangkat Galaxy Z Fold dan Z Flip sebagai bentuk penghargaan atas statusnya sebagai flagship inovatif. Namun, dengan One UI 8.5, pendekatan ini berubah radikal.
Menurut laporan Sam Mobile yang dirangkum KompasTekno, hanya Galaxy S25, S25 Plus, dan S25 Ultra yang memenuhi persyaratan teknis untuk menjalankan One UI 8.5 versi beta. Model lain seperti Galaxy S25 Edge dan S25 FE meski bagian dari seri S25 tidak termasuk dalam gelombang awal.
Keputusan ini menunjukkan bahwa Samsung kini memprioritaskan stabilitas, performa, dan integrasi perangkat keras-keras terbaru dalam pengujian UI generasi berikutnya. Galaxy S25 Series, yang diperkirakan menggunakan chipset Exynos 2500 atau Snapdragon 8 Gen 4 for Galaxy, menjadi "laboratorium hidup" ideal untuk menguji fitur-fitur intensif seperti AI-driven sharing dan real-time photo editing.
Fitur Unggulan One UI 8.5: Edit Foto Tanpa Ribet, Berbagi File Lebih Cerdas
1. Photo Assist: Edit Foto Sekaligus, Simpan Sekali
Bagi kreator konten atau pengguna yang kerap menyunting foto, Photo Assist di One UI 8.5 hadir sebagai solusi revolusioner. Kini, pengguna bisa melakukan berbagai penyuntingan secara berurutan tanpa perlu menyimpan setiap langkah.
Misalnya: menyesuaikan kecerahan → menerapkan filter → memotong → menambah stiker. Semua perubahan bersifat non-destructive, dan baru disimpan saat pengguna menekan tombol “Simpan Akhir.” Bahkan, sistem akan menampilkan perbandingan sampingan antara foto asli dan hasil edit memudahkan evaluasi visual sebelum berbagi.
“Fitur ini menawarkan pengalaman yang lebih mulus dan cerdas,” ujar Samsung.
2. Quick Share “Lebih Pintar” dengan Pengenalan Wajah
Fitur berbagi instan Quick Share kini diperkuat dengan AI berbasis pengenalan wajah. Saat pengguna membuka foto yang berisi wajah kontak di daftar telepon, sistem secara proaktif merekomendasikan untuk mengirim foto tersebut langsung ke orang yang bersangkutan.
Contoh: Anda mengambil foto grup bersama teman-teman. Quick Share akan mendeteksi wajah Rina, Budi, dan Dina lalu menyarankan:
“Kirim ke Rina, Budi, dan Dina?”
Ini mengurangi langkah manual dan mempercepat distribusi momen berharga.
3. Audio Broadcast: Siaran Suara ke Perangkat Terdekat via Auracast
Salah satu fitur paling inovatif di One UI 8.5 adalah Audio Broadcast, yang memanfaatkan teknologi LE Audio dan Auracast.
Dengan fitur ini, pengguna bisa:
- Menyiarkan suara dari media (musik, video) ke beberapa perangkat Bluetooth terdekat sekaligus
- Menggunakan mikrofon ponsel untuk menyiarkan suara langsung (misalnya, suara pemandu wisata)
Aplikasi ideal:
- Tur museum atau pabrik
- Kelas luar ruangan
- Pertemuan kelompok kecil
Tidak perlu pairing satu per satu cukup aktifkan Audio Broadcast, dan perangkat lain dalam jangkauan bisa menerima siaran audio secara real-time.
4. Storage Share: Kelola File di Seluruh Ekosistem Galaxy
One UI 8.5 memperkuat integrasi ekosistem Samsung melalui Storage Share. Fitur ini memungkinkan pengguna mengakses file yang dikirim antarperangkat secara instan melalui aplikasi My Files.
Contoh alur kerja:
- Kirim dokumen dari Galaxy S25 ke Galaxy Tab S10
- Dokumen muncul langsung di tab “Recent” di My Files di tablet
- Buka dan edit tanpa perlu mencari di folder unduhan
Ini mempercepat kolaborasi lintas perangkat ideal untuk pekerja hybrid atau pelajar.
Keamanan Ditingkatkan: Theft Protection dengan Failed Authentication Lock
Keamanan tetap jadi prioritas utama. One UI 8.5 memperkuat fitur Theft Protection yang sebelumnya diperkenalkan di Galaxy S24 Series dengan lapisan baru bernama Failed Authentication Lock.
Fitur ini akan mengunci layar secara permanen jika mendeteksi upaya autentikasi gagal berulang dalam waktu singkat, seperti:
- Kode PIN salah berulang
- Password tidak valid
- Pemindaian sidik jari gagal berkali-kali
Sistem juga akan memperketat verifikasi identitas pada saat perangkat terdeteksi berpindah lokasi atau SIM card diganti mencegah akses ilegal meski pencuri mengetahui pola kunci.
Ketersediaan Beta: Hanya di 6 Negara, Termasuk AS & India
Sayangnya, One UI 8.5 versi beta belum tersedia di Indonesia. Samsung membatasi peluncuran awal hanya untuk enam negara:
- Amerika Serikat
- Inggris
- Korea Selatan
- Jerman
- Polandia
- India
Pengguna Galaxy S25 Ultra di negara-negara tersebut bisa mulai mendaftar melalui aplikasi Samsung Members sejak 8 Desember 2025. Versi beta untuk S25 dan S25 Plus kemungkinan menyusul dalam beberapa pekan.
Samsung belum mengungkap jadwal peluncuran publik One UI 8.5, tetapi berdasarkan pola sebelumnya, rilis global diperkirakan pertengahan hingga akhir Q1 2026.
Kesimpulan: One UI 8.5, Lebih dari Sekadar Pembaruan Kosmetik
One UI 8.5 bukan sekadar refresh antarmuka ia adalah lompatan menuju ekosistem Samsung yang lebih cerdas, terintegrasi, dan responsif. Dengan fitur seperti Photo Assist non-linear, Quick Share berbasis AI, Audio Broadcast, dan keamanan berlapis, Samsung menunjukkan komitmennya untuk mengurangi friksi digital dalam kehidupan sehari-hari.
Dan dengan memilih Galaxy S25 Series sebagai pionir, Samsung mengirim sinyal jelas:
S-series bukan hanya flagship kamera atau performa tapi juga ujung tombak inovasi perangkat lunak.
Bagi pengguna di Indonesia, meski harus menunggu, kabar baiknya adalah: semua fitur ini pasti akan hadir dengan stabilitas yang telah diuji secara ekstensif. Dan ketika tiba waktunya, One UI 8.5 akan membuat setiap sentuhan di layar terasa lebih intuitif, lebih cepat, dan lebih manusiawi.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |