Bocoran POCO M8 Pro: Snapdragon 7s Gen 4, 100W, Kamera 200MP!
- Gizmochina
Gadget – Rumor tentang kehadiran POCO M8 Pro kini semakin menguat. Baru-baru ini, perangkat ini terdeteksi di database IMEI dan lulus sertifikasi FCC, membuka tabir spesifikasi awal yang sangat menjanjikan. Dari dokumen yang beredar, POCO M8 Pro bukan sekadar penerus biasa ia diprediksi sebagai rebrand dari Redmi Note 15 Pro+, yang baru saja debut global di Polandia.
Namun, yang paling mencuri perhatian adalah peralihan besar-besaran di sektor dapur pacu: setelah generasi sebelumnya mengandalkan chipset MediaTek, POCO kini beralih ke Qualcomm Snapdragon 7s Gen 4, menandai langkah strategis dalam persaingan pasar smartphone mid-range 2025.
Dengan baterai 6.500 mAh, pengisian daya 100W, kamera utama 200MP, layar AMOLED 120Hz, dan Android 15, POCO M8 Pro tampaknya siap mengguncang segmen harga menengah atas baik di Indonesia maupun secara global.
Artikel ini mengupas tuntas semua bocoran terbaru, analisis spesifikasi, perbandingan dengan pendahulu, serta prediksi waktu peluncuran.
Identitas & Nomor Model: Kembaran Redmi Note 15 Pro+?
POCO M8 Pro terdeteksi dengan nomor model 2510EPC8BG kode yang sangat mirip dengan Redmi Note 15 Pro+. Fakta ini memperkuat dugaan bahwa POCO M8 Pro hanyalah versi global atau rebrand regional dari perangkat yang sama, strategi yang sering dipakai Xiaomi Group untuk memperluas jangkauan pasar tanpa mengembangkan hardware baru dari nol.
Jika pola ini berlanjut, maka desain, layar, kamera, dan baterai POCO M8 Pro kemungkinan besar identik dengan Redmi Note 15 Pro+.
Dapur Pacu: Lompatan Besar ke Snapdragon 7s Gen 4
Salah satu perubahan paling signifikan terletak di jantung perangkat.
- POCO M7 Pro (2024): MediaTek Dimensity 7025 (6nm, performa entry-level mid-range)
- POCO M8 Pro (2025): Qualcomm Snapdragon 7s Gen 4 (4nm, arsitektur lebih modern)
Snapdragon 7s Gen 4, meski belum dirilis resmi oleh Qualcomm saat ini, diyakini menjadi chipset efisiensi tinggi generasi terbaru, dirancang untuk menyeimbangkan performa dan konsumsi daya. Dengan proses fabrikasi 4 nanometer, chipset ini menjanjikan:
- Performa CPU/GPU lebih kencang
- Efisiensi baterai lebih baik
- Dukungan AI yang ditingkatkan
- Kompatibilitas penuh dengan fitur 5G dan Wi-Fi 6E
