Asisten Digital untuk Traveling? Ini Daftar Aplikasi AI Terbaik Versi Ahli 2025

Minggu, 21 Desember 2025 - 11:11 WIB

Oleh :

Olin Sianturi

Sumber :

Kemenpar

Gadget – Dulu, merencanakan liburan berarti membuka puluhan tab browser, membandingkan harga tiket pesawat, hotel, dan aktivitas satu per satu seringkali berujung pada kelelahan sebelum liburan dimulai. Kini, era kecerdasan buatan (AI) telah mengubah segalanya.

1. Yesim: eSIM Global dengan Aktivasi Instan, Solusi Roaming Tanpa Ribet

Salah satu kendala klasik saat traveling ke luar negeri adalah biaya roaming yang selangit atau ketergantungan pada Wi-Fi publik yang tidak aman. Yesim hadir sebagai solusi mutakhir melalui teknologi eSIM (embedded SIM).

Mengapa Yesim masuk daftar terbaik?

Karena ia menghilangkan salah satu stres terbesar traveler: “Bagaimana cara tetap online di luar negeri tanpa bangkrut?”

2. Layla: Asisten Perjalanan AI yang Benar-Benar Paham Selera Kamu

Bayangkan punya asisten pribadi yang tahu kamu suka kopi lokal, benci tempat ramai, dan lebih suka jalan kaki daripada naik taksi. Itulah Layla aplikasi perjalanan berbasis chat yang menggunakan AI prediktif untuk menyusun rencana liburan yang benar-benar personal.

Cara Kerja Layla:

Pengguna cukup mengetik: “Aku mau liburan 4 hari di Kyoto, santai, jauh dari turis.”
Layla merespons dengan rekomendasi hotel, restoran, kuil tersembunyi, dan jadwal harian
Semakin sering digunakan, semakin akurat prediksinya jika kamu menolak saran “tempat instagrammable”,
Layla akan fokus pada hidden gems lokal

Layla juga terintegrasi dengan kalender dan dompet digital, sehingga bisa langsung memesan tiket atau reservasi atas persetujuan pengguna.

Keunggulan utama:

Bukan hanya memberi opsi Layla belajar dan beradaptasi, menjadikannya asisten yang “semakin mengenal kamu seiring waktu.”

3. Wanderlog: Rencanakan Rute Efisien & Kolaborasi dengan Teman dalam Satu Aplikasi

Liburan grup seringkali berantakan karena koordinasi yang rumit: “Kita ketemu jam berapa?”, “Restoran ini udah keburu tutup!”, atau “Kok rutenya bolak-balik sih?”

Wanderlog menyelesaikan semua itu dengan AI yang mengoptimalkan rute harian secara otomatis.

Fitur Utama:

Masukkan daftar tempat acak → AI urutkan berdasarkan lokasi geografis paling efisien
Tampilkan jam buka, estimasi waktu tempuh, dan rekomendasi transportasi
Kolaborasi real-time: semua anggota grup bisa melihat, mengedit, atau memberi komentar pada rencana
Sinkronisasi otomatis dengan Google Maps dan kalender pribadi

Dalam uji coba Android Authority, Wanderlog berhasil mengurangi waktu perjalanan antar-destinasi hingga 37% dibanding perencanaan manual.

Ideal untuk:

Backpacker, keluarga, atau teman-teman yang ingin liburan bersama tanpa drama jadwal.

4. Papago (by Naver): Penerjemah Bahasa Asia Paling Akurat di Dunia

Saat traveling ke Asia terutama Korea, Jepang, Tiongkok, Vietnam, atau Thailand kendala bahasa sering menghambat pengalaman autentik. Aplikasi penerjemah umum sering gagal memahami nuansa bahasa Asia, terutama yang menggunakan aksara non-latin atau struktur kalimat kompleks.

Papago, yang dikembangkan oleh raksasa teknologi Korea Naver, hadir sebagai solusi unggul berkat model AI yang dilatih khusus pada korpus bahasa Asia.

Keunggulan Papago:

Terjemahan lebih natural dan kontekstual (bukan terjemahan kata per kata)
Dukungan percakapan real-time dengan mode voice-to-voice
Kemampuan membaca teks dari gambar (misalnya menu restoran atau petunjuk jalan)
Antarmuka yang ramah pengguna, bahkan untuk pemula

Contoh: Saat mengatakan “Di mana toilet terdekat?” dalam bahasa Indonesia, Papago tidak hanya menerjemahkannya ke bahasa Jepang tapi memilih frasa yang sopan dan umum digunakan di Jepang, bukan terjemahan kaku.

Mengapa Papago unggul?

Karena ia tidak hanya menerjemahkan kata ia memahami budaya di balik bahasa.

5. Wise: Kelola 50+ Mata Uang dalam Satu Aplikasi, Tanpa Biaya Tersembunyi

Menukar uang di bandara atau bank seringkali merugikan karena nilai tukar buruk dan biaya administrasi tinggi. Wise (sebelumnya TransferWise) mengubah paradigma ini dengan pendekatan transparan berbasis AI.

Fitur Utama Wise untuk Traveler:

Satu akun, 50+ mata uang (termasuk yen, won, baht, yuan, euro, dolar AS, dll.)
Nilai tukar pasar nyata tanpa markup atau biaya tersembunyi
Kartu debit fisik & virtual yang bisa digunakan di ATM atau merchant global
Notifikasi real-time saat bertransaksi di luar negeri

Wise juga menggunakan AI untuk memprediksi fluktuasi nilai tukar dan menyarankan waktu terbaik untuk menukar uang misalnya, “Tukar dolar ke euro minggu depan, nilai tukarnya diprediksi naik 2%.”

Manfaat nyata:

Pengguna rata-rata menghemat 3–5% dari total pengeluaran liburan dibanding menggunakan kartu kredit tradisional.

Mengapa Aplikasi Berbasis AI Mengubah Industri Perjalanan?

Kelima aplikasi di atas bukan sekadar alat mereka adalah manifestasi dari pergeseran paradigma:

Dari manual ke otomatis
Dari generik ke personal
Dari reaktif ke prediktif

AI tidak hanya mempercepat proses, tapi juga meningkatkan kualitas pengalaman perjalanan dari konektivitas, navigasi, komunikasi, hingga keuangan.

Tips Memaksimalkan Aplikasi Perjalanan AI di 2025

Gabungkan aplikasi: Gunakan Yesim untuk internet, Layla untuk rencana, dan Wise untuk keuangan.
Aktifkan notifikasi: Banyak fitur AI bekerja optimal saat diberi akses ke data real-time (lokasi, kalender, dll.).
Berikan umpan balik: Semakin sering kamu menyetujui/menolak saran, semakin cerdas AI-nya.
Perbarui aplikasi: Fitur AI terus berkembang pastikan kamu selalu menggunakan versi terbaru.

Penutup: Liburan Masa Depan Sudah di Genggaman

Di tahun 2025, traveling bukan lagi soal “siapa yang paling banyak riset”, tapi siapa yang paling pintar memanfaatkan teknologi. Dengan lima aplikasi berbasis AI ini, setiap orang dari solo traveler hingga keluarga besar bisa menikmati liburan yang lebih lancar, lebih aman, dan lebih personal.

Jadi, sebelum kamu memesan tiket berikutnya, pastikan kelima aplikasi ini sudah terinstal di ponselmu. Karena di era AI, liburan terbaik bukan yang paling mahal tapi yang paling cerdas direncanakan.